Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Makam Sunan Giri dan Mitos Buah Mengkudu

Kompas.com - 10/09/2023, 22:32 WIB
Puspasari Setyaningrum

Editor

KOMPAS.com - Sunan Giri adalah salah satu Wali Songo yang menyebarkan agama Islam di Pulau Jawa.

Ia adalah adalah putra dari Maulana Ishaq dengan Dewi Sekardadu, putri Prabu Menak Sembuyu penguasa wilayah Blambangan (Majapahit).

Baca juga: Tradisi Malem Selawe di Gresik, Sudah Dilakukan Sejak Zaman Sunan Giri

Nama kecil Sunan Giri kecil adalah Joko Samudro, yang ketika sudah dewasa berganti menjadi Raden Paku.

Ia juga dikenal dengan nama lain seperti Prabu Satmata, Sultan Abdul Faqih, dan Raden ‘Ainul Yaqin.

Nama Sunan Giri disematkan karena ia berdakwah di dengan membangun pesantren di sebuah bukit di desa Giri, Kebomas, Gresik, Jawa Timur. Dalam bahasa Jawa, istilah giri berarti gunung.

Baca juga: Sunan Giri: Nama Asli, Silsilah, Wilayah dan Cara Dakwah

Semasa hidupnya, Sunan Giri sempat berguru dengan Raden Rahmat atau Sunan Ampel.

Sementara ketika menyebarkan ajaran Islam, ia dikenal dengan cara dakwah menggunakan lagu-lagu permainan anak seperti Jelungan, Jor, Gula-ganti, Lir-ilir, dan Cublak Suweng.

Pengaruh dakwah Sunan Giri meluas hingga Pulau Madura, Lombok, Kalimantan, Sumbawa, Sumba, Flores, Ternate, Sulawesi, dan Maluku.

Baca juga: 9 Lokasi Makam Wali Songo, Destinasi Wisata Religi di Pulau Jawa

Kompleks Makam Sunan Giri

Setelah Sunan Giri wafat pada 1506 M, ia kemudian dimakamkan di Gresik. Lokasi makam tersebut berada sekitar 22 kilometer barat daya Kota Surabaya.

Kompleks makam Sunan Giri tepatnya berada di Jalan Sunan Giri, Dusun Giri Gajah, Desa Giri, Kecamatan Kebomas, Kabupaten Gresik.

Lokasinya juga cukup mudah dijangkau dengan kendaraan umum dari Terminal Tambak Oso Wilangun, Surabaya serta Terminal Bunder Kabupaten Gresik.

Kompleks makam Sunan Giri terdiri dari tiga halaman dengan bentuk berundak, dengan anak tangga sebagai penghubungnya.

Teras di kompleks makam ini semakin ke belakang semakin meninggi dan memiliki batas atau talud pada tiap halaman satu dengan yang lainnya.

Setiap teras memiliki gapura sebagai penanda. Pada teras pertama atau terluar berupa Gapura Bentar dengan Kala Makara berbentuk sepasang naga.

Pada teras kedua juga berupa Gapura Bentar yang sudah tidak berbentuk, dan pada teras ketiga berupa Gapura Paduraksa, yang menjadi pintu bagi area inti yaitu cungkup kubur Sunan Giri.

Adapun bangunan utama atau lokasi makam Sunan Giri berada di atas bukit yang berupa bangunan cungkup makam.

Anak tangga di kompleks makam Sunan Giri.jadesta.kemenparekraf.go.id Anak tangga di kompleks makam Sunan Giri.

Tujuan Wisata Sejarah dan Religi

Kompleks makam Sunan Giri tidak hanya menjadi tempat yang religius dan disakralkan.

Tempat ini juga menjadi tujuan wisata sejarah dan juga wisata religi yang tidak pernah sepi karena peziarah yang datang silih berganti.

Peziarah akan lebih banyak dari biasanya ketika Haul Kanjeng Sunan Giri dilaksanakan pada hari Jum’at terakhir di bulan Maulid (penanggalan Hijriyah) setiap tahunnya.

Bahkan ketika tradisi malam selawe di makam Sunan Giri dilaksanakan menjelang hari ke-25 pada bulan Ramadhan, jumlah peziarah bisa mencapai puluhan ribu orang.

Hal ini membuat keberadaan kompleks makam Sunan Giri berpengaruh pada perputaran ekonomi masyarakat sekitar makam, khususnya yang berada di Kecamatan Kebomas.

Mitos Buah Mengkudu

Di Makam Sunan Giri terdapat pohon mengkudu yang menyimpan sebuah mitos yang terkait dengan buah mengkudu.

Para peziarah meyakini jika buah mengkudu dari pohon di sekitar makam tersebut berkhasiat mengobati berbagai penyakit.

Mengkudu tersebut biasanya akan dibawa pulang para peziarah untuk diolah menjadi jamu.

Sumber:
jadesta.kemenparekraf.go.id  
jadesta.kemenparekraf.go.id  
kebudayaan.kemdikbud.go.id  
jatim.antaranews.com  
jatim.antaranews.com  
jatim.nu.or.id  

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Jumat 17 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah

Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Jumat 17 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah

Surabaya
Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Jumat 17 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Jumat 17 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Surabaya
Menjelang Pilkada 2024, KPU Situbondo Pangkas Jumlah TPS 50 Persen

Menjelang Pilkada 2024, KPU Situbondo Pangkas Jumlah TPS 50 Persen

Surabaya
Sambut Program Makan Siang Gratis, 10.000 Hektar Lahan Kering Disulap Jadi Kawasan Terpadu Hortikultura

Sambut Program Makan Siang Gratis, 10.000 Hektar Lahan Kering Disulap Jadi Kawasan Terpadu Hortikultura

Surabaya
Dua Pejabat di DPRD Madiun Diperiksa terkait Kasus Korupsi Dana Aspirasi Rp 1,5 Miliar

Dua Pejabat di DPRD Madiun Diperiksa terkait Kasus Korupsi Dana Aspirasi Rp 1,5 Miliar

Surabaya
Pria di Pasuruan Protes Kehilangan 2 Testis Usai Operasi Prostat, RS Klaim Sesuai Prosedur

Pria di Pasuruan Protes Kehilangan 2 Testis Usai Operasi Prostat, RS Klaim Sesuai Prosedur

Surabaya
Satu Pasangan Jalur Independen Bakal Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Malang Tak Lolos Verifikasi

Satu Pasangan Jalur Independen Bakal Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Malang Tak Lolos Verifikasi

Surabaya
Kisah Wanita Kuli Panggul di Pasar Surabaya Bisa Berangkat Haji

Kisah Wanita Kuli Panggul di Pasar Surabaya Bisa Berangkat Haji

Surabaya
Wali Kota Eri Cahyadi Kembali Tegaskan Larangan Sekolah di Surabaya Study Tour ke Luar Daerah

Wali Kota Eri Cahyadi Kembali Tegaskan Larangan Sekolah di Surabaya Study Tour ke Luar Daerah

Surabaya
Sepeda Motor di Banyuwangi Terbakar setelah 'Ngangsu' BBM

Sepeda Motor di Banyuwangi Terbakar setelah "Ngangsu" BBM

Surabaya
Pemprov Jatim soal Pengosongan Rusunawa Gunungsari Surabaya: Penghuni Tak Mau Bayar Sewa

Pemprov Jatim soal Pengosongan Rusunawa Gunungsari Surabaya: Penghuni Tak Mau Bayar Sewa

Surabaya
Diusir dari Rusunawa Gunungsari Surabaya, Warga Terancam Tak Punya Tempat Tinggal

Diusir dari Rusunawa Gunungsari Surabaya, Warga Terancam Tak Punya Tempat Tinggal

Surabaya
Rumah Warga Trenggalek Ditaburi Kotoran Kambing, Bhabinkamtibmas Turun Tangan

Rumah Warga Trenggalek Ditaburi Kotoran Kambing, Bhabinkamtibmas Turun Tangan

Surabaya
Pantai Ngalur di Tulungagung: Daya Tarik, Lokasi, dan Rute

Pantai Ngalur di Tulungagung: Daya Tarik, Lokasi, dan Rute

Surabaya
Ramai soal UKT Universitas Brawijaya, Wakil Rektor Sebut Sudah Sesuai Regulasi

Ramai soal UKT Universitas Brawijaya, Wakil Rektor Sebut Sudah Sesuai Regulasi

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com