Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Penggeledahan dan Penyitaan Graha Wismilak Surabaya

Kompas.com - 15/08/2023, 07:45 WIB
Pythag Kurniati

Editor

SURABAYA, KOMPAS.com- Tim Direktorat Reserse Kriminal Khusus Kepolisian Daerah (Direskrimsus Polda Jatim) menggeledah Graha Wismilak Surabaya, Senin (14/8/2023).

Sebuah plang informasi menunjukkan bahwa gedung yang terletak di Jalan Darmo Surabaya tersebut juga disita.

Baca juga: Graha Wismilak Digeledah Polisi, Manajemen: Sejak 1993 Tak Pernah Tersangkut Masalah Hukum

Penyebab

Penggeledahan dilakukan oleh kurang lebih enam orang polisi mulai pukul 09.30 WIB.

Direktur Reserse Kriminal Khusus Polda Jatim Kombes Farman menegaskan, penggeledahan didasarkan pada ketetapan Pengadilan Negeri Surabaya.

"Izin penggeledahan dan penyitaan dari pengadilan sudah turun pekan lalu," ungkapnya, Senin (14/8/2023) siang.

Dia meminta pihak manajeman bersikap kooperatif.

Baca juga: Gedung Wismilak Surabaya Digeledah Polda Jatim

Penggeledahan dan penyitaan tersebut diduga lantaran sejumlah kasus.

Seperti dugaan pemalsuan akta otentik, dugaan korupsi HGB, dan Tindak Pidana Pencucian Uang (TPPU).

Penggeledahan juga terkait pelaksanaan okupasi gedung yang dinilai cacat hukum.

Kasus TPPU diduga terkait peralihan hak atas tanah dan bangunan di Jalan Darmo Nomor 36-38 yang merupakan aset Polri sebagai Mapolresta Surabaya.

Penjelasan manajemen

Manajemen Graha Wismilak membantah adanya persoalan hukum. Mereka juga menolak adanya penyitaan.

"Sejak ditempati pada 1993, Graha Wismilak tidak pernah tersangkut masalah hukum," Public Relation Manager PT. Wismilak Inti Makmur Tbk Anastesya Ftaraya, Senin (14/8/2023).

Anestesya menjelaskan, Graha Wismilak telah dibeli oleh PT. Gelora Djaja pada 1993 secara sah dengan status bersertifikat Hak Guna Banunan.

Menurutnya hal tersebut sudah sesuai dengan mekanisme hukum dan perundang-undangan yang berlaku.

Semenjak saat itu, gedung dipakai sebagai kantor operasional perusahaan.

"Saat ini kegiatan operasional PT. Wismilak Inti Makmur dan anak perusahaan tetap berjalan sebagaimana mestinya," kata dia.

Sumber: Kompas.com (Penulis: Achmad Faizal)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Gunung Raung, Pemilik Kaldera Terbesar Kedua di Indonesia

Gunung Raung, Pemilik Kaldera Terbesar Kedua di Indonesia

Surabaya
Pantai Bajulmati di Malang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Pantai Bajulmati di Malang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Surabaya
Bentangkan Bendera, 2 Jemaah Haji Embarkasi Surabaya Ditangkap Askar

Bentangkan Bendera, 2 Jemaah Haji Embarkasi Surabaya Ditangkap Askar

Surabaya
Sidang Anggota Polisi yang Digerebek Anggota TNI Saat Check-in di Kamar Hotel

Sidang Anggota Polisi yang Digerebek Anggota TNI Saat Check-in di Kamar Hotel

Surabaya
Artis Jessica Iskandar Program Bayi Tabung di Surabaya

Artis Jessica Iskandar Program Bayi Tabung di Surabaya

Surabaya
Kelabuhi Warga, Pemilik 'Home Industry' Pil Ekstasi di Surabaya Mengaku Memproduksi Kopi

Kelabuhi Warga, Pemilik "Home Industry" Pil Ekstasi di Surabaya Mengaku Memproduksi Kopi

Surabaya
Rumah Korban Pesawat Latih Jatuh di BSD Tangerang yang Ada di Sidoarjo Sepi

Rumah Korban Pesawat Latih Jatuh di BSD Tangerang yang Ada di Sidoarjo Sepi

Surabaya
2 Pelajar Tewas dalam Kecelakaan Motor di Jember

2 Pelajar Tewas dalam Kecelakaan Motor di Jember

Surabaya
9 Orang Berebut Tiket Bakal Calon Wakil Bupati dari PDI-P di Pilkada Sumenep, Ada Istri Mantan Bupati dan Jurnalis

9 Orang Berebut Tiket Bakal Calon Wakil Bupati dari PDI-P di Pilkada Sumenep, Ada Istri Mantan Bupati dan Jurnalis

Surabaya
Promosikan Judi Online, Selebgram Tulungagung Ditangkap Polisi

Promosikan Judi Online, Selebgram Tulungagung Ditangkap Polisi

Surabaya
Sejoli di Lamongan Ditangkap Polisi karena Edarkan Narkoba Jenis Sabu

Sejoli di Lamongan Ditangkap Polisi karena Edarkan Narkoba Jenis Sabu

Surabaya
'Home Industry' Pil Ekstasi di Surabaya Digerebek, 6,7 Juta Pil Dobel L dan Carnophen Disita

"Home Industry" Pil Ekstasi di Surabaya Digerebek, 6,7 Juta Pil Dobel L dan Carnophen Disita

Surabaya
Pilkada Lumajang, Indah Amperawati Daftar Bacabup ke Partai Demokrat

Pilkada Lumajang, Indah Amperawati Daftar Bacabup ke Partai Demokrat

Surabaya
Remaja di Gresik Ditangkap Polisi karena Cabuli Pacar

Remaja di Gresik Ditangkap Polisi karena Cabuli Pacar

Surabaya
Pengakuan Keluarga Sugiati soal Pembongkaran Rumah oleh Anaknya

Pengakuan Keluarga Sugiati soal Pembongkaran Rumah oleh Anaknya

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com