Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rencana Ekskul Batal Usai Foto Santriwati Tenteng "Airsoft Gun" Beredar

Kompas.com - 31/07/2023, 10:38 WIB
Pythag Kurniati

Editor

MAGETAN, KOMPAS.com - Foto yang memperlihatkan sejumlah satriwati Pondok Pesantren Baitul Quran Al Jahra Magetan, Jawa Timur, menenteng airsoft gun beredar di media sosial.

Pihak pondok pesantren (ponpes) menjelaskan, kegiatan dalam foto tesebut adalah simulasi ekstrakurikuler yang akan ditawarkan pada siswa dalam Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS).

Baca juga: Foto Santriwati di Magetan Tenteng Airsoft Gun Saat MPLS Beredar, Polisi Datangi Ponpes

Didatangi polisi

Kapolres Magetan AKBP Muhammad Ridwan mengungkapkan, setelah foto santriwati menenteng airsoft gun viral, pihak kepolisian mendatangi pondok pesantren.

Tujuannya untuk meminta penjelasan dari pihak ponpes.

"Kita sudah mendatangi pesantren tersebut dan meminta keterangan," katanya melalui sambungan telepon, Minggu (30/7/2023).

Kegiatan dalam foto itu, katanya, adalah pengenalan ekstrakurikuler.

"Mereka ini melakukan inovasi dengan kegiatan menembak menggunakan airsoft gun. Katanya agar mereka lebih fokus," lanjutnya.

Baca juga: Santriwati di Magetan Tenteng Airsoft Gun Saat MPLS, Ini Penjelasan Pihak Ponpes

Penjelasan Ponpes

Sementara itu Ketua Harian Yayasan Nur Rosyidah Pesantren Baitul Quran Al Jahra Magetan Isgianto mengungkapkan bahwa kegiatan itu adalah simulasi ekstrakurikuler yang dikenalkan pada saat MPLS.

Peralatan airsoft gun yang dibawa siswa adalah peralatan milik PT. Airsoft Pelajar Indonesia yang berada di Solo, Jawa Tengah.

"Kemarin tanggal 15 Juli waktu MPL kita undang PT. Airsoft Pelajar Indonesia, segala peralatan itu dari sana," katanya.

Menurutnya, selain merupakan olahraga baru, kegiatan tersebut juga untuk melatih keterampilan dan konsentrasi siswa.

"Salah satu pertimbangan, kegiatan itu membutuhkan konsentrasi selain melatih skill, keterampilan, di mana konsentrasi dibutuhkan anak saat menghafal Quran," katanya.

Dibatalkan

Pihak pondok pesantren akhirnya memutuskan untuk membatalkan rencana ekstrakurikuler tersebut.

"Setelah dinamika yang ada seperti ini, kegiatan itu tidak akan kami lanjutkan atas saran dari berbagai pihak," katanya.

Mereka juga menghapus foto santriwati menenteng airsoft gun di media sosial.

"Dengan berbagai pertimbangan, foto tersebut juga kita take down, atas saran dari berbagai pihak," kata dia.

Sumber: Kompas.com (Penulis: Sukoco | Editor: Ardi Priyatno Utomo, Pythag Kurniati)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Pasangan Muda-mudi Mesum di Taman Kota Sumenep, Satpol PP Perketat Pengawasan

Pasangan Muda-mudi Mesum di Taman Kota Sumenep, Satpol PP Perketat Pengawasan

Surabaya
Balon Udara Berisi Petasan Meledak di Ponorogo, Terduga Pelaku Coba Hilangkan Barang Bukti

Balon Udara Berisi Petasan Meledak di Ponorogo, Terduga Pelaku Coba Hilangkan Barang Bukti

Surabaya
Oknum Polisi di Surabaya Ditangkap atas Kasus Penipuan dan Penggelapan

Oknum Polisi di Surabaya Ditangkap atas Kasus Penipuan dan Penggelapan

Surabaya
Kisah Eko, 20 Tahun Mengabdi untuk Tagana Lumajang, Pernah Tak Pulang 2 Bulan

Kisah Eko, 20 Tahun Mengabdi untuk Tagana Lumajang, Pernah Tak Pulang 2 Bulan

Surabaya
Gedung Sekolah Diklaim Milik Orang, Murid TK di Lumajang Numpang Belajar di Rumah Warga sejak 6 Bulan Terakhir

Gedung Sekolah Diklaim Milik Orang, Murid TK di Lumajang Numpang Belajar di Rumah Warga sejak 6 Bulan Terakhir

Surabaya
Sederet Fakta Fortuner Masuk Jurang di Kawasan Bromo, 4 Orang Tewas, Diduga Melaju dengan Kecepatan Tinggi

Sederet Fakta Fortuner Masuk Jurang di Kawasan Bromo, 4 Orang Tewas, Diduga Melaju dengan Kecepatan Tinggi

Surabaya
Ahmad Dhani Masuk Bursa Pilkada Surabaya 2024 dari Gerindra

Ahmad Dhani Masuk Bursa Pilkada Surabaya 2024 dari Gerindra

Surabaya
Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Rabu 15 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Rabu 15 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Surabaya
Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Rabu 15 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah

Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Rabu 15 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah

Surabaya
Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Rabu 15 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Rabu 15 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Surabaya
PKB Usung Seorang Kades Maju di Pilkada Jombang

PKB Usung Seorang Kades Maju di Pilkada Jombang

Surabaya
Tabrakan Mobil Boks Vs Truk Trailer di Gresik, 2 Luka dan Jalur Pantura Sempat Macet

Tabrakan Mobil Boks Vs Truk Trailer di Gresik, 2 Luka dan Jalur Pantura Sempat Macet

Surabaya
Cerita Pencari Rumput Asal Lamongan Naik Haji: Yang Uangnya Miliaran Belum Tentu Berangkat kalau Allah Tak Menghendaki

Cerita Pencari Rumput Asal Lamongan Naik Haji: Yang Uangnya Miliaran Belum Tentu Berangkat kalau Allah Tak Menghendaki

Surabaya
Suami Kecanduan Judi Online, 179 Wanita di Bojonegoro Gugat Cerai

Suami Kecanduan Judi Online, 179 Wanita di Bojonegoro Gugat Cerai

Surabaya
Cak Thoriq Resmi Diusung PKB Jadi Bacabup Lumajang

Cak Thoriq Resmi Diusung PKB Jadi Bacabup Lumajang

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com