LUMAJANG, KOMPAS.com - Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa berjanji proses pembangunan ulang Jembatan Kloposawit di Desa Kloposawit, Kecamatan Candipuro, Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, akan selesai dalam waktu dua bulan.
Diketahui, Jembatan Kloposawit roboh usai diterjang banjir lahar Gunung Semeru pada Jumat (7/7/2023).
Rencananya, jembatan ini akan dibangun ulang menggunakan jembatan bailey atau jembatan bongkar pasang rangka baja.
"Untuk Jembatan Kloposawit, kalau lancar dua bulan selesai karena jembatan baileynya selesai," kata Khofifah di Jembatan Kloposawit, Lumajang, Minggu (9/7/2023).
Baca juga: 2 Jembatan yang Rusak akibat Banjir Lahar Semeru Akan Dibangun Lagi oleh Pemprov Jatim
Khofifah menerangkan, kondisi ujung jembatan usai dihantam banjir masih bagus walaupun badan jembatannya sudah hilang terseret arus banjir.
Sehingga, proses pengerjaan jembatan diprediksi akan selesai lebih cepat.
Terlebih, kata Khofifah, pihaknya telah sering membangun jembatan semacam itu di banyak kota dan kabupaten di Jawa Timur yang diterjang banjir.
"Yang jembatan ini, jadi kita itu sudah mengerjakan di berbagai kabupaten kota, kalau jembatan bailey kan kita sudah ada jembatannya tinggal pengerjaannya. Ini konstruksi ujung dengan ujung juga masih bagus, yang mengetahui persisnya nanti tim Bina Marga," terangnya.
Baca juga: Pengungsi Banjir Lahar Semeru Keluhkan Minimnya Bantuan untuk Balita
Lebih lanjut, Khofifah menyebut, pembangunan Jembatan Kaliglidik yang ada di perbatasan Lumajang - Malang akan dikerjakan oleh Kementerian PUPR.
"Terus (jembatan) Kaliglidik nanti PUPR pusat. Insyaallah semua sudah siap dimulai," pungkasnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.