Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Uji DNA Potongan Tubuh di Sidoarjo dan Surabaya Butuh Waktu 1 Bulan

Kompas.com - 16/06/2023, 13:31 WIB
Andhi Dwi Setiawan,
Andi Hartik

Tim Redaksi

SURABAYA, KOMPAS.com - Proses identifikasi potongan tubuh manusia yang ditemukan di Sidoarjo dan Surabaya, Jawa Timur, masih berlangsung. Diperkirakan, uji DNA (deoxyribonucleic acid) pada jenazah diduga korban mutilasi itu memakan waktu kurang lebih satu bulan.

Kepala Rumah Sakit Pusdik Bhayangkara Porong, AKBP dr. Eko Yunianto mengatakan, pihaknya saat ini masih menyelesaikan proses administrasi dari polisi.

"Saat ini masih melengkapi berkas administrasi dari penyidik, hasil bisa diperkirakan satu bulan karena sampelnya tulang," kata Eko ketika dikonfirmasi, Jumat (16/6/2023).

Baca juga: Polisi Kumpulkan Bukti dan Periksa 3 Saksi Terkait Temuan Potongan Tubuh di Surabaya

Kemudian, kata Eko, apabila seluruh pengujian DNA sudah dilakukan, tahap selanjutnya adalah mengidentifikasi persamaan antara potongan tubuh yang ditemukan di Sidoarjo dan Surabaya.

"Menunggu hasil lab DNA-nya, bisa ditanyakan ke laboratorium DNA-nya di Labfor," jelasnya.

Baca juga: Kronologi Penemuan Potongan Tubuh Manusia di Sidoarjo dan Surabaya, Diduga Saling Berkaitan

Eko mengungkapkan, hingga sekarang masih belum ada pihak keluarga yang melapor kehilangan. Hal ini membuat proses identifikasi jenazah mutilasi berjalan cukup lama.

"Saat ini juga belum ada keluarga langsung yang melapor. (Kalau ada) ya diambil DNA-nya, dicocokkan dengan DNA yang dikirim," ujar dia.

Diberitakan sebelumnya, potongan tubuh yang ditemukan di dekat flyover Trosobo, Taman, Sidoarjo, dan di Atlanti Land, Jalan Sukolilo, Surabaya, bakal dites untuk menguji kecocokan antara setiap bagianya.

Diketahui, potongan yang ditemukan di Sidoarjo, pada Sabtu (10/6/2023), berupa tubuh bagian atas tanpa lengan. Sedangkan potongan tubuh yang ditemukan di Surabaya, pada Minggu (12/6/2023), berupa pinggang ke bawah.

"Kita masih melakukan pemeriksaan mendalam secara forensik dan uji DNA apakah itu satu individu atau beda," kata Eko, Selasa (13/6/2023).

Akan tetapi, menurut Eko, ada kemungkinan dua bagian tubuh yang ditemukan terpisah tersebut merupakan satu bagian. Sebab, dia melihat ada kemiripan.

"Potongannya kalo kita lihat, setelah kita lakukan rekonstruksi terhadap potongan tubuh yang pertama ini ada kemiripan," jelasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Mantan Bupati Nganjuk Daftar Bacabup ke Demokrat, Ketua DPC: Prioritas Kami Tetap Kader

Mantan Bupati Nganjuk Daftar Bacabup ke Demokrat, Ketua DPC: Prioritas Kami Tetap Kader

Surabaya
Kronologi Penggerebekan Judi Sabung Ayam Berujung 1 Warga Tewas di Ngawi, 2 Luka-luka

Kronologi Penggerebekan Judi Sabung Ayam Berujung 1 Warga Tewas di Ngawi, 2 Luka-luka

Surabaya
Kronologi Tabrakan 2 'Speedboat' di Telaga Sarangan

Kronologi Tabrakan 2 "Speedboat" di Telaga Sarangan

Surabaya
Waspada Semeru Keluarkan Awan Panas dan Jarak Luncur Tak Diketahui

Waspada Semeru Keluarkan Awan Panas dan Jarak Luncur Tak Diketahui

Surabaya
Bentrok Antar-pemuda di Madiun, 3 Luka Berat dan 4 Luka Ringan

Bentrok Antar-pemuda di Madiun, 3 Luka Berat dan 4 Luka Ringan

Surabaya
1 Warga Meninggal Usai 'Nyebur' ke Sungai Saat Polisi Gerebek Sabung Ayam di Ngawi

1 Warga Meninggal Usai "Nyebur" ke Sungai Saat Polisi Gerebek Sabung Ayam di Ngawi

Surabaya
Penipuan Tanah Kavling di Malang, Direktur Ditangkap

Penipuan Tanah Kavling di Malang, Direktur Ditangkap

Surabaya
Duduk Perkara Rumah Ibu di Malang Dirobohkan oleh Anak Kandung

Duduk Perkara Rumah Ibu di Malang Dirobohkan oleh Anak Kandung

Surabaya
Guru SD di Jombang Jadi Tersangka Usai Mata Kanan Siswa Alami Cedera di Sekolah

Guru SD di Jombang Jadi Tersangka Usai Mata Kanan Siswa Alami Cedera di Sekolah

Surabaya
Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Senin 20 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Senin 20 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Surabaya
'Speedboat' Bertabrakan di Telaga Sarangan, Sopir Terlempar ke Air

"Speedboat" Bertabrakan di Telaga Sarangan, Sopir Terlempar ke Air

Surabaya
5 Puncak Gunung di Kaldera Tengger, Ternyata Tidak Hanya Gunung Bromo

5 Puncak Gunung di Kaldera Tengger, Ternyata Tidak Hanya Gunung Bromo

Surabaya
10 Tahun Diteror Foto Mesum, Wanita di Surabaya Laporkan Teman SMP ke Polisi

10 Tahun Diteror Foto Mesum, Wanita di Surabaya Laporkan Teman SMP ke Polisi

Surabaya
Cerita Supiyah, Tukang Pijat asal Surabaya yang Pergi Naik Haji

Cerita Supiyah, Tukang Pijat asal Surabaya yang Pergi Naik Haji

Surabaya
Pria Peneror Teman Perempuannya Selama 10 Tahun Ditangkap Polisi

Pria Peneror Teman Perempuannya Selama 10 Tahun Ditangkap Polisi

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com