Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gara-gara Tolak Permintaan Maaf, Pria di Surabaya Dibacok Tetangga hingga Dilarikan ke Rumah Sakit

Kompas.com - 26/03/2023, 21:01 WIB
Riska Farasonalia

Editor

KOMPAS.com - Aksi pembacokan terhadap seorang pria terjadi di Kota Surabaya, Jawa Timur pada Sabtu (25/3/2023) sekitar pukul 22.30 WIB.

Akibat kejadian itu, korban yakni HS (43) mengalami luka sobek pada lutut kaki kiri hingga didilarikan ke RS Bhayangkara.

Sementara, pelaku AP (45) merupakan tetangga dari korban.

Usai melakukan aksinya, pelaku melarikan diri dan masih dalam pengejaran polisi.

Baca juga: Pelaku Pembacokan Anggota TNI di Gowa Ditahan di Polda Sulsel

Kronologi kejadian

Peristiwa pembacokan itu terjadi di rumah kos di kawasan Jalan Siwalankerto No 67, Wonocolo, Kota Surabaya,

Awalnya AP dengan HS sempat terlibat cekcok saat sedang mabuk pada sebulan lalu.

AP yang menyadari bahwa perbuatannya salah, lantas berkeinginan untuk meminta maaf kepada tetangganya tersebut dengan mendatangi rumahnya.

"Iya benar kurang lebih seperti itu (masalah satu bulan lalu saat mabuk). Mereka sempat nongkrong, ada perselisihan di situ," ujar Kapolsek Wonocolo Polrestabes Surabaya Kompol Bayu Halim Nugroho dikutip dari TribunJatim.com, Minggu.

Namun, sayangnya iktikad baik AP tidak disambut baik oleh HS.

Percekcokan susulan justru kembali pecah diantara keduanya.

AP pun naik pitam karena merasa harga dirinya diinjak-injak akibat penolakan tersebut.

Dengan kondisi tersulut emosi, AP kembali ke rumahnya mengambil sebilah pisau panjang.

Kemudian mendatangi HS dan terjadilah pertikaian di antara keduanya.

AP menyabet senjata tajam ke bagian kaki kiri korban hingga terjerembab dan bersimbah darah.

"Dari informasi, sebenarnya yang bacok ini orangnya enggak aneh-aneh. Mungkin karena ada narasi yang kurang pas (omongan dari korban ke pelaku). Sehingga pelaku emosi kurang lebih seperti itu," kata dia.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Surabaya
Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Petir

Surabaya
Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Surabaya
Upaya Gadis asal Gresik Perjuangkan Indonesia dan ASEAN Bebas Sampah Plastik

Upaya Gadis asal Gresik Perjuangkan Indonesia dan ASEAN Bebas Sampah Plastik

Surabaya
Pengakuan Adik Via Vallen soal Penggelapan Sepeda Motor

Pengakuan Adik Via Vallen soal Penggelapan Sepeda Motor

Surabaya
Remaja di Tuban Gemar Lecehkan Payudara di Jalanan untuk Fantasi Seks

Remaja di Tuban Gemar Lecehkan Payudara di Jalanan untuk Fantasi Seks

Surabaya
Perempuan di Surabaya Tertabrak Kereta Usai Kunjungi Tetangga

Perempuan di Surabaya Tertabrak Kereta Usai Kunjungi Tetangga

Surabaya
Teten Masduki Dorong PLUT di Seluruh Indonesia Lebih Produktif

Teten Masduki Dorong PLUT di Seluruh Indonesia Lebih Produktif

Surabaya
Sepeda Motor Korban Tawuran hingga Tewas di Surabaya Hilang

Sepeda Motor Korban Tawuran hingga Tewas di Surabaya Hilang

Surabaya
Kecelakaan Lalu Lintas, Pengendara Motor di Bojonegoro Tewas Tertimpa Truk Boks

Kecelakaan Lalu Lintas, Pengendara Motor di Bojonegoro Tewas Tertimpa Truk Boks

Surabaya
Pengusaha Warung Madura Protes Imbauan Kemenkop-UKM soal Jam Operasional: Jangan Matikan Usaha Kami

Pengusaha Warung Madura Protes Imbauan Kemenkop-UKM soal Jam Operasional: Jangan Matikan Usaha Kami

Surabaya
Aksi Pengeroyokan Terjadi di Kota Malang, Motifnya Tak Jelas

Aksi Pengeroyokan Terjadi di Kota Malang, Motifnya Tak Jelas

Surabaya
Nenek di Bojonegoro Ditemukan Meninggal, Anjing Peliharaannya Setia Menjaga

Nenek di Bojonegoro Ditemukan Meninggal, Anjing Peliharaannya Setia Menjaga

Surabaya
Polemik Imbauan Jam Operasional Warung Madura, Sosiolog Universitas Trunojoyo: Tidak Adil

Polemik Imbauan Jam Operasional Warung Madura, Sosiolog Universitas Trunojoyo: Tidak Adil

Surabaya
Mahasiswa di Kota Malang Curi Laptop dan HP Milik Teman Kontrakannya

Mahasiswa di Kota Malang Curi Laptop dan HP Milik Teman Kontrakannya

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com