Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Suami di Probolinggo Laporkan Istri ke Polisi karena Diduga Selingkuh dan Kabur dengan Tetangga

Kompas.com - 14/03/2023, 09:29 WIB
Ahmad Faisol,
Pythag Kurniati

Tim Redaksi

PROBOLINGGO, KOMPAS.com - Imam Syafi'i (38), warga Desa Jorongan, Kecamatan Leces, Kabupaten Probolinggo melaporkan istrinya sendiri yang berinisial N (35) ke Polres Probolinggo, Senin (13/3/2023).

N dilaporkan lantaran diduga selingkuh dan kabur dengan tetangganya yang berinisial T.

Baca juga: Mahasiswi di Makassar Ketahuan Selingkuh lalu Dianiaya hingga Diperkosa Pacar Berakhir Damai

Syafi'i mengatakan, dia dan sang istri sudah 17 tahun mengarungi bahtera rumah tangga. Dari pernikahan itu, keduanya dikaruniai dua buah hati.

Tiga bulan terakhir, dia dan istrinya sering terlibat cekcok. Tak jarang N meminta cerai.

Namun, permintaan cerai tidak ditanggapi Syafi'i karena ingin mempertahankan hubungan, apalagi mereka sudah dikaruniai anak.

Baca juga: Motif Pelempar Bom Ikan di Probolinggo yang Lukai 2 Wanita karena Cinta Ditolak

Syafi'i mengatakan, awal Maret 2023, dia melihat foto dan video istrinya berselingkuh dengan tetangganya berinisial T. Foto dan video tersebut didapati di ponsel N.

"Saya juga mendapat informasi bahwa T kerap menemui N diam-diam terutama saat N pergi ke pasar pada Sabtu dan Minggu," kata dia saat ditemui di Mapolres Probolinggo, Senin (13/3/2023).

Saat mengonfirmasi kebenaran, sang istri justru langsung beranjak pergi dari rumah dan diduga kabur bersama selingkuhannya ke Bondowoso.

N juga tak mau lagi serumah dengan suaminya hingga Syafi'i melapor ke Mapolres Probolinggo.

"Saya berharap pihak kepolisian dapat menindak dengan seadil-adilnya," kata Syafi'i.

Kasi Humas Polres Probolinggo, Ipda Sugeng Santoso membenarkan adanya laporan tersebut ke Polres.

"Kami sudah menerima pengaduan tersebut, nanti akan kami tindak lanjuti, untuk dilakukan proses penyelidikan," tutur Sugeng, Selasa (14/3/2023). 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Museum Panji di Malang: Sejarah, Koleksi, Harga Tiket, dan Jam Buka

Museum Panji di Malang: Sejarah, Koleksi, Harga Tiket, dan Jam Buka

Surabaya
Respons Bobby Saat Disinggung soal Menantu Presiden Usai Terima Satyalancana

Respons Bobby Saat Disinggung soal Menantu Presiden Usai Terima Satyalancana

Surabaya
Beredar Pesan Bupati Lamongan Minta Uang, Diskominfo: Penipuan

Beredar Pesan Bupati Lamongan Minta Uang, Diskominfo: Penipuan

Surabaya
Jaksa Tuntut Penjara 4-5 Tahun untuk 16 Pelaku Pengeroyokan Santri hingga Tewas di Blitar

Jaksa Tuntut Penjara 4-5 Tahun untuk 16 Pelaku Pengeroyokan Santri hingga Tewas di Blitar

Surabaya
Pura-pura Sewa Kamar, Pelaku Curanmor Beraksi di Kos Kota Malang

Pura-pura Sewa Kamar, Pelaku Curanmor Beraksi di Kos Kota Malang

Surabaya
Terima Satyalancana Karya Bhakti Praja Nugraha, Khofifah: untuk Warga Jatim

Terima Satyalancana Karya Bhakti Praja Nugraha, Khofifah: untuk Warga Jatim

Surabaya
Terima Satyalancana, Bupati Banyuwangi Klaim Sudah Turunkan Kemiskinan

Terima Satyalancana, Bupati Banyuwangi Klaim Sudah Turunkan Kemiskinan

Surabaya
6 Pria Perampok Rumah Pegawai Koperasi di Malang Jadi Tersangka, 4 Ditangkap dan 2 Buron

6 Pria Perampok Rumah Pegawai Koperasi di Malang Jadi Tersangka, 4 Ditangkap dan 2 Buron

Surabaya
Dalam Sehari, Dua Rumah dan Satu Indekos di Kota Malang Kemasukan Ular

Dalam Sehari, Dua Rumah dan Satu Indekos di Kota Malang Kemasukan Ular

Surabaya
Ditanya soal Status Bupati Sidoarjo, Mendagri: Semua yang Tersangka Akan Dinonaktifkan

Ditanya soal Status Bupati Sidoarjo, Mendagri: Semua yang Tersangka Akan Dinonaktifkan

Surabaya
Mantan Wabup Bondowoso Ikut Penjaringan Calon Bupati Blitar melalui PDI-P

Mantan Wabup Bondowoso Ikut Penjaringan Calon Bupati Blitar melalui PDI-P

Surabaya
Mendagri: Mas Gibran Tak Dapat Satyalancana, tapi Penghargaan Lain

Mendagri: Mas Gibran Tak Dapat Satyalancana, tapi Penghargaan Lain

Surabaya
Banjir Lahar Semeru Kembali Menerjang, 11 Rumah Terdampak

Banjir Lahar Semeru Kembali Menerjang, 11 Rumah Terdampak

Surabaya
Usai Cekik Istrinya, Suami di Tuban Datangi Kantor Polisi dan Minta Izin Menginap

Usai Cekik Istrinya, Suami di Tuban Datangi Kantor Polisi dan Minta Izin Menginap

Surabaya
Gibran Tak Hadiri Penyematan Penghargaan Satyalancana di Surabaya

Gibran Tak Hadiri Penyematan Penghargaan Satyalancana di Surabaya

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com