Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Detik-detik Truk di Banyuwangi Terbakar, Sopir Sempat Padamkan Api Pakai Air Minum

Kompas.com - 30/01/2023, 16:46 WIB
Rizki Alfian Restiawan,
Dheri Agriesta

Tim Redaksi

BANYUWANGI, KOMPAS.com - Sebuah truk pengangkut serabut kelapa terbakar di Jalan Yos Sudarso, Kelurahan Klatak, Kecamatan Kalipuro Banyuwangi, Jawa Timur.

Truk hijau itu terbakar diduga akibat korsleting kelistrikan pada mesin, Senin (30/1/2023) pukul 09.30 WIB.

Baca juga: Nelayan di Banyuwangi Ditemukan Tewas di Laut, Terapung dengan Baju Pelampung

Sopir truk bernama Candra Gunawan mengaku percikan api muncul dari mesin bagian depan kendaraan secara tiba-tiba.

Pria berusia 31 tahun yang tinggal di Kecamatan Kalipuro, Banyuwangi, itu berusaha memadamkan api dengan air minum.

"Sambil nyetir, saya padamkan api pakai air minum," ungkap Candra di Banyuwangi, Senin.

Tak ingin ada korban, Candra berusaha menghentikan truk dengan nomor polisi L 9357 UB itu di lokasi aman.

"Saya kebut kendaraannya ke utara untuk mencari lokasi yang lebih sepi. Karena di sekitar lampu merah tadi sedang ramai, takutnya terjadi apa-apa," ucap Candra.

Saat kendaraan melaju pelan, Candra melompat dari truk. Candra mengaku sempat mengambil jeriken berisi bahan bakar cadangan dari dalam truk. 

"Saya langsung ambil jeriken. Karena selang tangki BBM sudah buntu," ujarnya.


Truk yang ditinggal sopir itu melaju pelan sekitar 100 meter hingga akhirnya berhenti menabrak pagar rumah kosong dan sebuah mobil.

"Tadi mobil yang ditabrak langsung jalan," kata Danramil Kalipuro Kapten Cba Guntur yang datang ke lokasi.

Halaman:


Terkini Lainnya

Polisi Trenggalek Sita Pikap Ronda Sahur dan Akan Kembalikan usai Lebaran

Polisi Trenggalek Sita Pikap Ronda Sahur dan Akan Kembalikan usai Lebaran

Surabaya
Stigma Ganda Ibu Tunggal di Balik Kisah Pemuda Autis Sendirian Temani Jasad Ibunda Berhari-hari

Stigma Ganda Ibu Tunggal di Balik Kisah Pemuda Autis Sendirian Temani Jasad Ibunda Berhari-hari

Surabaya
Ribuan Warga di Malang Antre Tukar Uang, Ada yang dari Pukul 4 Subuh

Ribuan Warga di Malang Antre Tukar Uang, Ada yang dari Pukul 4 Subuh

Surabaya
Produksi Beras di Madiun Meningkat, Triwulan Pertama Capai 41.815 Ton

Produksi Beras di Madiun Meningkat, Triwulan Pertama Capai 41.815 Ton

Surabaya
Titik Rawan Macet 38 Kabupaten Kota di Jatim 2024 Versi Polda

Titik Rawan Macet 38 Kabupaten Kota di Jatim 2024 Versi Polda

Surabaya
Pemkab Banyuwangi Sidak Pasar dan RPH Pastikan Daging Aman Dikonsumsi

Pemkab Banyuwangi Sidak Pasar dan RPH Pastikan Daging Aman Dikonsumsi

Surabaya
Jelang Mudik Lebaran 2024, PLN Malang Siagakan SPKLU untuk Kendaraan Listrik

Jelang Mudik Lebaran 2024, PLN Malang Siagakan SPKLU untuk Kendaraan Listrik

Surabaya
Dua Truk Tabrakan di Gresik dan Menyebabkan 3 Orang Terluka

Dua Truk Tabrakan di Gresik dan Menyebabkan 3 Orang Terluka

Surabaya
Harga Daging Ayam di Sumenep Rp 48.000 Per Kg, Warga Kurangi Pembelian

Harga Daging Ayam di Sumenep Rp 48.000 Per Kg, Warga Kurangi Pembelian

Surabaya
Jalur Piket Nol Tetap Buka Saat Mudik Lebaran, Diberlakukan Sistem Buka Tutup

Jalur Piket Nol Tetap Buka Saat Mudik Lebaran, Diberlakukan Sistem Buka Tutup

Surabaya
Oknum Perwira Polisi di Banyuwangi Positif Narkoba

Oknum Perwira Polisi di Banyuwangi Positif Narkoba

Surabaya
Remaja di Ponorogo Produksi Petasan untuk Diledakkan Saat Lebaran

Remaja di Ponorogo Produksi Petasan untuk Diledakkan Saat Lebaran

Surabaya
Perampok Bersenjata Api Sasar Agen BRILink di Lamongan

Perampok Bersenjata Api Sasar Agen BRILink di Lamongan

Surabaya
Truk Boks Tabrak Avanza di Madiun, 1 Penumpang Meninggal, 4 Orang Terluka

Truk Boks Tabrak Avanza di Madiun, 1 Penumpang Meninggal, 4 Orang Terluka

Surabaya
Santri ABH Penganiaya Santri Lain di Kediri Divonis 6 Tahun 6 Bulan Penjara

Santri ABH Penganiaya Santri Lain di Kediri Divonis 6 Tahun 6 Bulan Penjara

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com