GRESIK, KOMPAS.com - Siswi Sekolah Menengah pertama (SMP) di Kecamatan Benjeng, Gresik, Jawa Timur berusia 14 tahun hamil tujuh bulan.
A diduga dihamili oleh ayah tirinya sendiri. Kejadian tersebut membuat korban trauma, sehingga polisi masih kesulitan mendapat keterangan dari korban.
Baca juga: Pria di Gresik Nyaris Dihakimi Warga, Diduga Perkosa Anak Tiri hingga Hamil
Kasat Reskrim Polres Gresik Iptu Aldhino Prima Wirdan mengatakan, terduga pelaku telah diamankan dan diperiksa di Mapolres Gresik.
Pihak kepolisian masih menunggu hasil pemeriksaan sebelum menentukan status terhadap ayah tiri korban.
"Sudah kita amankan di kantor (Polres Gresik), sekarang proses pemeriksaan. Selesai diperiksa, langsung kita tahan yang bersangkutan (ayah tiri korban)," ujar Aldhino saat dikonfirmasi, Rabu (4/1/2023).
Baca juga: Pencurian di Gudang Pendingin di Gresik, 3 Pelaku Ditangkap, Kerugian Capai Rp 454 Juta
Polisi belum memutuskan apakah yang bersangkutan ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus tersebut.
"Kan masih diperiksa, nanti kita lihat hasil pemeriksaannya. Kalau sudah memenuhi dua alat bukti yang cukup, langsung kita tersangkakan," kata Aldhino.
Kepala Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (Kanit PPA) Satreskrim Polres Gresik, Ipda Hepi Muslih Riza menambahkan, A mengakui sempat menyetubuhi anak tirinya yang masih di bawah umur tersebut dua kali sejak April 2022.
Untuk mendampingi korban, polisi menggandeng psikolog dari tim Pusat Pelayanan Terpadu Pemberdayaan Perempuan dan Anak (P2TPA).
"Sepertinya masih trauma, sebab siswi tersebut belum mau diajak ngomong dan dimintai keterangan," ucap Hepi.
Adapun ibu kandung korban yang menikah siri dengan A pada 2016, masih belum berkenan membuat laporan lantaran malu.
Meski demikian, pihak kepolisian terus berusaha supaya mendapat keterangan secara lengkap dari korban maupun saksi.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.