SURABAYA, KOMPAS.com - Polisi memberlakukan penyekatan atau penutupan di sejumlah ruas jalan di Surabaya pada malam tahun baru, Sabtu (31/12/2022).
Kebijakan penyekatan dilakukan untuk mengantisipasi aksi konvoi dan mencegah kerumunan.
Baca juga: 245 Penumpang di Daop 8 Surabaya Tak Diizinkan Naik KA, Ini Penyebabnya
Kasatlantas Polrestabes Surabaya Kompol Arif Fazlurrahman menjelaskan, penyekatan dilakukan di sejumlah ruas jalan perbatasan, jalan protokol, hingga obyek-obyek vital di pusat Kota Surabaya.
Titik-titik penyekatan itu yaitu Bundaran Waru depan Mall Cito, Brebek Industri, Giant Pondok Candra, Jembatan Baru Karang Pilang, Mer Gunung Anyar, Lakarsantri-Menganti Romokalisari, dan Menganti-Benowo.
Kemudian di Simpang Indrapura-Rajawali, Rajawali-JMP, Simpang 4 Dupak-Demak, dan Simpang 4 Kedung Cowek-Kenjeran.
Baca juga: 245 Penumpang di Daop 8 Surabaya Tak Diizinkan Naik KA, Ini Penyebabnya
"Di titik-titik tersebut, kami siagakan personel sejak pukul 17.00 WIB hingga pukul 03.00 WIB," ujarnya dikonfirmasi, Kamis (29/12/2022).
Selain di titik perbatasan, penyekatan juga dilakukan di sejumlah ruas jalanan di dalam Kota Surabaya. Seperti di Bundaran Dolog , Flyover Mayangkara, serta di Kebun Binatang Surabaya,
Selanjutnya di traffic light simpang empat Jalan Pandigeling-Urip Sumoharjo, Flyover Pasar Kembang, Polisi Istimewa, Tembaan-Bubutan, Pahlawan-Tembaan, Kawasan Lenmarc, dan Simpang tiga Jalan Mastrip-Wiyung.
Baca juga: Prakiraan Cuaca di Surabaya Hari Ini 29 Desember 2022 : Pagi Cerah Berawan, Sore Hujan Ringan
Selanjutnya di depan Hotel Bumi, Tunjungan Plaza, BG Junction, PTC Surabaya, di Jalan Tunjungan, Jalan Raya Darmo, Jalan Kertajaya, Jalan Merr, Ir Soekarno, dan di Jalan Pemuda.
Penyekatan di dalam kota tersebut, menurut Fazlur, dilakukan untuk mengantisipasi penumpukan jalur protokol di tengah kota, karena biasanya dijadikan tempat berkumpul oleh masyarakat.
"Penyekatan di dalam kota dilakukan mulai pukul 21.00 WIB hingga 03.00 WIB," ujarnya.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.