Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tentukan Pilihanmu
0 hari menuju
Pemilu 2024

Bom Bunuh Diri Astanaanyar Bandung, BNPT Lakukan Evaluasi

Kompas.com - 08/12/2022, 15:38 WIB

MALANG, KOMPAS.com - Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) tengah melakukan evaluasi berkaitan aksi teror yang terjadi di Polsek Astanaanyar, Kota Bandung, Rabu (7/12/2022) kemarin.

Sekretaris Utama BNPT, Mayjen TNI Dedi Sambowo mengatakan, langkah evaluasi yang akan dilakukan BNPT, di antaranya menggalang kolaborasi lebih banyak dengan pihak-pihak terkait di seluruh Indonesia.

"Kegiatan ini terus akan kita lakukan, agar tidak ada ruang dan tempat bagi ideologi intoleran dan terorisme di masyarakat," ungkapnya dalam saat ditemui di Kabupaten Malang, Kamis (8/12/2022).

Baca juga: Bom Bunuh Diri di Mapolsek Astana Anyar Bandung Terjadi Saat Semua Polisi Berkumpul Apel Pagi

Pada kasus aksi teror di Astanaanyar, pelaku pengeboman diduga adalah eks narapida terorisme.

"Kita akan evaluasi bersama. Tentunya kita bersama dengan yang lain, TNI, Polri, pemerintah daerah, dan barangkali juga teman dari organisasi mengutuk paham berbeda dengan ideologi kekerasan. Sama-sama kita bagaimana meniadakan paham tersebut," terangnya.

Sementara itu, eks narapidana terorisme, Pujianto alias Raider Bakiyah mengatakan, yang melatarbelakangi aksi teror bom bunuh diri adalah keyakinan pribadi masing-masing.

Baca juga: Prakiraan Cuaca di Malang Hari Ini, 08 Desember 2022: Pagi Cerah dan Sore Hujan Ringan

"Bukan faktor ekonomi yang melatarbelakangi mereka. Kalau untuk dunia mereka tidak kurang, mereka kaya, punya uang. Tapi mereka menuruti ini karena keyakinan," tuturnya saat ditemui, Kamis.

Pemahaman itu, menurut Pujianto sulit dihentikan. Sebaliknya, perlu penjelasan yang ekstra.

"Salah satu jalan untuk menanggulangi aksi terorisme itu, yakni hanya dengan memberikan pemahaman, bahwa aksi teror itu salah kepada generasi-generasi berikutnya," jelasnya.

Terkait kasus di Astanaanyar, Pujianto meyakini bahwa pelaku tidak berjalan sendirian. 

"Tidak mungkin single (sendirian). Pasti punya jaringan. Kecuali eks napiter seperti saya ini, tidak punya jaringan," pungkasnya.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+


Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Tarif Tol Krian-Legundi-Bunder-Manyar Terbaru 2023

Tarif Tol Krian-Legundi-Bunder-Manyar Terbaru 2023

Surabaya
Pemuda di Probolinggo Dibacok Saat Hendak Isi BBM, Terluka di Punggung hingga Polisi Ungkap Motif Pelaku

Pemuda di Probolinggo Dibacok Saat Hendak Isi BBM, Terluka di Punggung hingga Polisi Ungkap Motif Pelaku

Surabaya
Soal Larangan Pakaian Bekas Impor, Wali Kota Surabaya Tunggu Aturan Resmi dari Pusat

Soal Larangan Pakaian Bekas Impor, Wali Kota Surabaya Tunggu Aturan Resmi dari Pusat

Surabaya
Ketapang-Gilimanuk Ditutup Mulai Selasa Malam Ini, 48 Kapal Disiagakan Antisipasi Lonjakan Penumpang Saat Dibuka

Ketapang-Gilimanuk Ditutup Mulai Selasa Malam Ini, 48 Kapal Disiagakan Antisipasi Lonjakan Penumpang Saat Dibuka

Surabaya
Warga Gelar Pawai Ogoh-ogoh, Jalan Lumajang-Malang via Ranupane Ditutup

Warga Gelar Pawai Ogoh-ogoh, Jalan Lumajang-Malang via Ranupane Ditutup

Surabaya
Perempuan yang Tagih Utang di Media Sosial Divonis Hukuman 4 Bulan

Perempuan yang Tagih Utang di Media Sosial Divonis Hukuman 4 Bulan

Surabaya
Penumpang di Bandara Juanda Naik 6 Persen Jelang Ramadhan dan Hari Raya Nyepi

Penumpang di Bandara Juanda Naik 6 Persen Jelang Ramadhan dan Hari Raya Nyepi

Surabaya
Kapolresta: Tidak Benar Wahyu Kenzo Dibawa Lewat Jalur Darat, Masih di Tahanan Polresta Malang Kota

Kapolresta: Tidak Benar Wahyu Kenzo Dibawa Lewat Jalur Darat, Masih di Tahanan Polresta Malang Kota

Surabaya
Panen Raya Padi Nutrizinc, Plt Bupati Nganjuk: Nutrisi Zinc Ini untuk Mengurangi Risiko Stunting

Panen Raya Padi Nutrizinc, Plt Bupati Nganjuk: Nutrisi Zinc Ini untuk Mengurangi Risiko Stunting

Surabaya
Melebihi Muatan, Kapal Angkut Sembako dan 7.800 Elpiji Karam di Pelabuhan Kalianget Sumenep

Melebihi Muatan, Kapal Angkut Sembako dan 7.800 Elpiji Karam di Pelabuhan Kalianget Sumenep

Surabaya
Bus dan Truk Bertonase di Atas 5 Ton Dilarang Lewati Jalur Tongas-Lumbang Probolinggo

Bus dan Truk Bertonase di Atas 5 Ton Dilarang Lewati Jalur Tongas-Lumbang Probolinggo

Surabaya
Emil Dardak Buka Peluang Dialog dengan Pengusaha 'Thrifting'

Emil Dardak Buka Peluang Dialog dengan Pengusaha "Thrifting"

Surabaya
Kisah Mengharukan Siswa MAN di Blitar, Iuran Belikan Ponsel untuk Teman yang Membutuhkan

Kisah Mengharukan Siswa MAN di Blitar, Iuran Belikan Ponsel untuk Teman yang Membutuhkan

Surabaya
Tarif Tol Lubuk Linggau-Bengkulu Terbaru 2023

Tarif Tol Lubuk Linggau-Bengkulu Terbaru 2023

Surabaya
Ratusan Warga Peringati Tawur Agung Kesanga di Malang, 10 Ogoh-ogoh Diarak

Ratusan Warga Peringati Tawur Agung Kesanga di Malang, 10 Ogoh-ogoh Diarak

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke