SURABAYA, KOMPAS.com- Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi mendapati sejumlah remaja membawa senjata dalam operasi penertiban gangster.
Operasi ini dilakukan pada Sabtu (3/12/2022) malam hingga Minggu (4/12/2022) dini hari, menyusul adanya sejumlah aksi penyerangan gangster di Kota Pahlawan.
Baca juga: Cerita Ivan, Diserang Gangster Saat Berada di Warkop Surabaya, Sembunyi di Toilet
Eri bersama polisi dan TNI berkeliling dengan menggunakan motor. Mereka kemudian bertemu dengan lima remaja mencurigakan di sekitar Jalan Kenjeran.
"Iki arep nang endi? (Ini mau ke mana?) sudah malam," Wali Kota Eri berkata pada para remaja tersebut, seperti dilansir dari Surya.co.id.
Meski sejumlah remaja itu mengaku hanya akan nongkrong, pemeriksaan tetap dilakukan.
Baca juga: Pengeroyokan di Pos Satpam Pakuwon City Surabaya, 10 Remaja Ditangkap
Benar saja, petugas menemukan senjata tajam yang disimpan di bagasi motor.
Eri seketika meminta petugas mengamankan para remaja tersebut.
"Ini motornya langsung dibawa. Naikkan truk Satpol PP!" katanya.
Baca juga: Prakiraan Cuaca di Surabaya Hari Ini 4 Desember 2022 : Siang dan Malam Hujan Ringan
Tak hanya itu, petugas kembali menemukan 7 orang remaja hingga pria dewasa membawa senjata tajam dalam bagasi motor di kawasan Lebak Permai, Tambaksari.
Wali Kota pun menginstruksikan petugas membawa mereka.
Selain dua lokasi tersebut, Eri juga sempat meninjau warung kopi (Warkop) di Keputih Tegal yang sempat diserang oleh sekelompol remaja, Jumat (2/12/2022) lalu.
Menyusul terjadinya sejumlah pengeroyokan dan penyerangan yang dilakukan sekelompok remaja di wilayahnya, Eri berpesan warga turut mengawasi.
Masyarakat bisa ikut melapor ke kantor polisi terdekat atau melalui call centre 110.
"Lek onok sing enggak kenal, cangkruk-cangkruk warga kudu nakoni (kalau ada orang yang tak dikenal yang nongkrong bergerombol warga harus bertanya). Ini biar dibawa ke Polres, biar diproses," tandasnya.
Baca juga: Lompat ke Laut, Penumpang Kapal Rute Surabaya-Banjarmasin Asal Banten Hilang
Eri menegaskan tidak akan menoleransi pihak yang mengganggu ketertiban dan keamanan, apalagi jika hal itu dilakukan oleh gangster.
Wali Kota memburu inisiator masing-masing kelompok untuk memberikan pembinaan.
Kapolrestabes Surabaya Kombes Pol Akhmad Yusep Gunawan membenarkan adanya temuan 12 remaja bersenjata tajam.
"Kami amankan 12 orang yang membawa sajam, itu mereka kita amankan dan proses. Tentu akan kita terapkan undang-undang darurat kepemilikan senjata tajam terhadap yang membawa, sedangkan yang berkendara tidak sesuai ketentuan, maka akan kita lakukan tindakan tilang,” katanya.
Baca juga: Cerita Ivan, Diserang Gangster Saat Berada di Warkop Surabaya, Sembunyi di Toilet
Sebelumnya serangkan kelompok remaja terjadi di beberapa titik di Surabaya, Jawa Timur.
Pada Jumat (2/12/2022) dini hari, gangster menyerang sebuah warung kopi di Sukolilo Surabaya.
Sebelumnya 10 remaja juga ditangkap lantaran diduga terlibat aksi pengeroyokan di pos satpam Perumahan Pakuwon City di Kenjeran, Surabaya.
Gerombolan remaja tersebut mengendarai motor dan melakukan penyerangan.
Artikel ini telah tayang di Surya.co.id dengan judul FAKTA BARU Gangster Di Surabaya Diamankan: Belasan Remaja Bersenjata Diangkut, Ini Pesan Eri Cahyadi
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.