MALANG, KOMPAS.com - Jumlah pemakaman menggunakan protokol kesehatan (prokes) Covid-19 di Kota Malang, Jawa Timur meningkat.
Kepala UPT Pemakaman Kota Malang, Subaedi mengatakan selama bulan November 2022 ada 15 pemakaman dengan prokes Covid-19.
Jumlah itu melebihi angka pemakaman Covid-19 pada Oktober 2022.
Baca juga: Jumlah Pasien Covid-19 di RSSA Malang Meningkat, tapi Tidak Penuh
"Per hari ini (22 November), untuk update pemakaman prokes Covid-19 di Kota Malang jumlahnya 15 pemakaman. Dibandingkan Oktober itu ada 11 pemakaman," kata Subaedi pada Selasa (22/11/2022).
Dia mengatakan, jumlah petugas pelaksana UPT Pemakaman Kota Malang ada sekitar 8 personel.
"Memang ada peningkatan jumlah pemakaman akhir-akhir ini. Petugas kami juga bekerja ekstra, saya juga minta petugas terus stand by terus," katanya.
Baca juga: Novita, Korban Tragedi Kanjuruhan, Diizinkan Pulang Setelah 50 Hari Dirawat di RSSA Malang
Peningkatan kasus Covid-19 di Kota Malang berpengaruh terhadap meningkatnya jumlah pemakaman menggunakan prokes Covid-19.
Kepala Dinas Kesehatan Kota Malang, dr Husnul Muarif mengatakan, kasus Covid-19 di Kota Malang meningkat dalam dua pekan terakhir.
"Peningkatan memang ada, tapi enggak banyak, fluktuatif. Peningkatan kasus terjadi sejak 2 minggu terakhir," katanya.
Sebagai informasi, angka kasus Covid-19 di Kota Malang pada Senin (21/11/2022) tercatat sudah mencapai 137 kasus.
Lebih lanjut, peningkatan kasus Covid-19 ditengarai karena adanya penurunan kesadaran masyarakat dalam menjalankan prokes.
Dinkes Kota Malang mengimbau masyarakat untuk kembali mengetatkan prokes terutama penggunaan masker.
"Diimbau masyarakat untuk disiplin protokol kesehatan, dan melengkapi vaksinasi yang belum. Vaksinasi terus kami jalankan di sentra-sentra vaksinasi. Mulai di Polkesma, puskesmas, klinik," katanya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.