Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sempat Menghilang, Ibu Balita yang Tewas di Kediri Ditemukan dalam Kondisi Lemas

Kompas.com - 29/08/2022, 20:16 WIB
M Agus Fauzul Hakim,
Andi Hartik

Tim Redaksi

KEDIRI, KOMPAS.com - Sempat menghilang, Nr (30), ibu kandung balita Zk (3) yang tewas mengenaskan di Desa Gedangsewu, Kecamatan Pare, Kabupaten Kediri, Jawa Timur, akhirnya ditemukan.

Nr langsung diantar ke Rumah Sakit Bhayangkara karena kondisinya yang lemas.

Sebelumnya, Nr menjadi sosok yang paling dicari, terutama oleh polisi, karena menghilang dan diduga terlibat kematian anaknya.

Baca juga: Balita di Kediri Tewas, Sang Ibu yang Sempat Menghilang Akhirnya Ditemukan

Kepala Satuan Reserse Kriminal Kepolisian Resor (Polres) Kediri Ajun Komisaris Polisi Rizkika Atmadha mengatakan, Nr diamankan di sekitaran kolam lele yang berada di belakang rumahnya, Senin (29/8/2022) pagi.

"Saat masyarakat melakukan aktivitas kebetulan melihat yang bersangkutan di belakang rumahnya. Kita juga dapat laporan dari keluarga lalu kita amankan," ujar Rizkika kepada wartawan, Senin (29/8/2022).

Baca juga: Teka-teki Tewasnya Balita di Kediri, Ada Palu di Samping Tubuh Korban

Saat ditemukan, Nr dalam keadaan lemas diduga karena sakit. Sehingga, petugas membawanya ke RS Bhayangkara untuk perawatan.

"Kita lakukan tindakan pertama rujuk ke RS Bhayangkara untuk dirawat di sana," lanjut Rizkika.

Atas kondisi itulah, pihaknya belum bisa melakukan pemeriksaan kepada yang bersangkutan perihal latar belakang kematian anak kandungnya itu.

Sembari menunggu pemulihan kesehatan Nr, pihaknya saat ini tengah melengkapi berkas administrasi penyelidikan dan pemeriksaan para saksi.

Sebelumnya diberitakan, balita Zk (3) ditemukan tewas di rumahnya dengan luka di bagian kepalanya, Sabtu (27/8/2022). Zk ditemukan oleh An (49), neneknya.

Beberapa saat sebelum kejadian itu, Zk masih bermain di rumah tetangganya dan diminta pulang oleh Nr. Nr sendiri menghilang usai penemuan mayat anaknya tersebut.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Perselingkuhan Istri Kades dengan Sekdes di Tuban yang Berujung Maut

Perselingkuhan Istri Kades dengan Sekdes di Tuban yang Berujung Maut

Surabaya
Paskah, Gereja Katolik Katedral Surabaya Siapkan Kuota 5.000 Jemaat

Paskah, Gereja Katolik Katedral Surabaya Siapkan Kuota 5.000 Jemaat

Surabaya
Penyebab Sekjen PDI-P Hasto Dilaporkan ke Polresta Banyuwangi

Penyebab Sekjen PDI-P Hasto Dilaporkan ke Polresta Banyuwangi

Surabaya
Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Lamongan untuk Lebaran 2024

Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Lamongan untuk Lebaran 2024

Surabaya
Gunung Semeru Luncurkan Awan Panas, Warga Diminta Tak Beraktivitas di Besuk Kobokan

Gunung Semeru Luncurkan Awan Panas, Warga Diminta Tak Beraktivitas di Besuk Kobokan

Surabaya
Pakar Pendidikan Nilai Kampus Sebenarnya Bisa Antisipasi TPPO Modus 'Ferienjob'

Pakar Pendidikan Nilai Kampus Sebenarnya Bisa Antisipasi TPPO Modus "Ferienjob"

Surabaya
Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Mojokerto untuk Lebaran 2024

Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Mojokerto untuk Lebaran 2024

Surabaya
Kasus Pembunuhan Sekdes di Tuban, dalam Sidang, Istri Pelaku Akui Selingkuh dengan Korban

Kasus Pembunuhan Sekdes di Tuban, dalam Sidang, Istri Pelaku Akui Selingkuh dengan Korban

Surabaya
Harga Daging Sapi di Banyuwangi Stabil Jelang Lebaran 2024

Harga Daging Sapi di Banyuwangi Stabil Jelang Lebaran 2024

Surabaya
Polisi Trenggalek Sita Pikap Ronda Sahur dan Akan Kembalikan usai Lebaran

Polisi Trenggalek Sita Pikap Ronda Sahur dan Akan Kembalikan usai Lebaran

Surabaya
Stigma Ganda Ibu Tunggal di Balik Kisah Pemuda Autis Sendirian Temani Jasad Ibunda Berhari-hari

Stigma Ganda Ibu Tunggal di Balik Kisah Pemuda Autis Sendirian Temani Jasad Ibunda Berhari-hari

Surabaya
Ribuan Warga di Malang Antre Tukar Uang, Ada yang dari Pukul 4 Subuh

Ribuan Warga di Malang Antre Tukar Uang, Ada yang dari Pukul 4 Subuh

Surabaya
Produksi Beras di Madiun Meningkat, Triwulan Pertama Capai 41.815 Ton

Produksi Beras di Madiun Meningkat, Triwulan Pertama Capai 41.815 Ton

Surabaya
Titik Rawan Macet 38 Kabupaten Kota di Jatim 2024 Versi Polda

Titik Rawan Macet 38 Kabupaten Kota di Jatim 2024 Versi Polda

Surabaya
Pemkab Banyuwangi Sidak Pasar dan RPH Pastikan Daging Aman Dikonsumsi

Pemkab Banyuwangi Sidak Pasar dan RPH Pastikan Daging Aman Dikonsumsi

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com