JEMBER, KOMPAS.COM – Kasus pembakaran rumah dan kendaraan di Desa Mulyorejo, Kecamatan Silo, Kabupaten Jember, Jawa Timur, diduga terjadi karena masalah penganiayaan.
“Pemicunya itu kasus penganiayaan yang terjadi,” kata Kapolsek Sempolan AKP Suhartanto pada Kompas.com via telepon, Kamis (4/8/2022).
Kronologinya, kata dia, penganiaayaan itu bermula saat Suhar, warga Kecamatan Kalibaru Kabupaten Banyuwangi dianiaya oleh Ali, warga Desa Mulyorejo, Kecamatan Silo, Jember.
“Pak Suhar dibacok oleh Ali sehingga mengalami luka,” ujar dia.
Baca juga: Sekelompok OTK Bakar 7 Rumah dan 7 Kendaraan di Jember, Warga Resah
Selanjutnya, kasus tersebut dilaporkan oleh korban ke Polsek Sempolan. Akhirnya, polisi menangkap Ali sebagai pelaku penganiayaan warga tersebut.
Namun pada malam harinya, sejumlah warga Kalibaru melakukan aksi balasan dengan melakukan perusakan dan pembakaran rumah pelaku dan keluarganya.
Alasannya, mereka tidak terima atas penganiayaan tersebut.
“Hasil konfirmasi dan olah TKP, aksi penyerangan itu diikuti massa lebih dari 30 orang,” tambah dia.
Mereka datang melewati kawasan Kalibaru ke Mulyorejo karena memang daerah perbatasan.
“Yang jelas karena warga Kalibaru ada yang dibacok sehingga mereka melakukan aksi balasan,” imbuh Suhartanto.
Baca juga: Gunung Raung Meletus, BPBD Jember Imbau Tak Ada Aktivitas Pendakian
Dia menambahkan, meski pelaku sudah diamankan, kejadian serupa berulang. Dalam beberapa minggu, mereka datang kembali untuk merusak.
Untuk itu, petugas Polsek koordinasi dengan TNI, Satpol PP untuk menjaga di desa tersebut.
“Satu sisi upaya penegakan hukum terhadap semua pelaku tindak pidana dilakukan,” ucap dia.
Sebelumnya diberitakan sekitar tujuh rumah dan tujuh kendaraan di Desa Mulyorejo, Kecamatan Silo, Kabupaten Jember, dibakar oleh sekelompok orang pada Sabtu (30/7/2022).
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.