Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Terpuruk Selama 2 Tahun akibat Pandemi, Pengrajin Kostum Karnaval di Malang Mulai Kebanjiran Pesanan

Kompas.com - 02/08/2022, 18:03 WIB
Imron Hakiki,
Andi Hartik

Tim Redaksi

MALANG, KOMPAS.com - Sempat terpuruk karena kebijakan pembatasan aktivitas masyarakat akibat pandemi Covid-19, kini perekonomian masyarakat mulai menggeliat. Termasuk, usaha kerajinan kostum karnaval.

Usaha Mikro, Kecil, Menengah (UMKM) yang ada di Desa Gondanglegi Kulon, Kecamatan Gondanglegi, Kabupaten Malang, Jawa Timur, itu mulai ada peminat. Apalagi, pada momen bulan Agustus yang biasanya banyak digelar karnaval untuk memperingati Hari Ulang Tahun Republik Indonesia (HUT RI).

"Alhamdulillah, sudah ada beberapa pihak yang mulai order sewa, dari Tuban, Jember, dan Malang sendiri," kata Fitra Firmansyah, pemilik kerajinan itu saat ditemui di kediamannya, Selasa (2/8/2022).

Baca juga: 12.000 Nakes di Kota Malang Akan Mendapatkan Vaksin Dosis Keempat

Pembuat kostum karakter itu menceritakan pengalamannya selama masa pandemi Covid-19 yang melanda selama kurang lebih 2 tahun. Fitra mengaku sempat tidak pernah mendapatkan pesanan persewaan kostum sama sekali.

"Kalau bulan Agustus biasanya kami panen pemesanan persewaan kostum. Tapi selama kurang lebih 2 tahun lalu, sekali tidak ada," ujarnya.

Baca juga: Patung Singa Bermahkota Hiasi Stadion Kanjuruhan Malang, Digagas Seniman Asal Yogyakarta

Akibatnya, untuk memenuhi kebutuhan rumah tangganya, ia hanya mengandalkan pemesanan jasa pembuatan costum player atau cosplay dari perseorangan.

"Alhamdulillah, kalau pemesanan costum player ini ada saja, baik dari dalam maupun luar negeri," jelasnya.

Dari luar negeri, ia kerap mendapat pesanan costum player dari beberapa negara, seperti Belgia, Amerika, dan Australia. Dari pesanan itu, Fitra bisa mencukupi kebutuhan keluarganya. Sebab, untuk satu item, harganya berkisar Rp 10 hingga Rp 17 juta, sesuai tingkat kesulitannya.

"Pesanannya bervariasi. Sesuai permintaan pelanggan. Misalnya seperti kostum berkarakter robot Gundam, Iron Man, dan Bumble Bee," katanya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Suami yang Bunuh Istrinya di Tuban Tewas usai Serahkan Diri ke Polisi

Suami yang Bunuh Istrinya di Tuban Tewas usai Serahkan Diri ke Polisi

Surabaya
Kiai Zubair Muntashor, Cicit Syaikhona Kholil Bangkalan, Wafat

Kiai Zubair Muntashor, Cicit Syaikhona Kholil Bangkalan, Wafat

Surabaya
Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Surabaya
Remaja Hanyut Bersama Motor, Jasad Ditemukan 30 Km dari Titik Kejadian

Remaja Hanyut Bersama Motor, Jasad Ditemukan 30 Km dari Titik Kejadian

Surabaya
Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Surabaya
Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Surabaya
Gempa Garut M 6.5, Guncangan Terasa Kuat di Trenggalek

Gempa Garut M 6.5, Guncangan Terasa Kuat di Trenggalek

Surabaya
Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Surabaya
Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Petir

Surabaya
Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Surabaya
Upaya Gadis asal Gresik Perjuangkan Indonesia dan ASEAN Bebas Sampah Plastik

Upaya Gadis asal Gresik Perjuangkan Indonesia dan ASEAN Bebas Sampah Plastik

Surabaya
Pengakuan Adik Via Vallen soal Penggelapan Sepeda Motor

Pengakuan Adik Via Vallen soal Penggelapan Sepeda Motor

Surabaya
Remaja di Tuban Gemar Lecehkan Payudara di Jalanan untuk Fantasi Seks

Remaja di Tuban Gemar Lecehkan Payudara di Jalanan untuk Fantasi Seks

Surabaya
Perempuan di Surabaya Tertabrak Kereta Usai Kunjungi Tetangga

Perempuan di Surabaya Tertabrak Kereta Usai Kunjungi Tetangga

Surabaya
Teten Masduki Dorong PLUT di Seluruh Indonesia Lebih Produktif

Teten Masduki Dorong PLUT di Seluruh Indonesia Lebih Produktif

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com