Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pengendara Motor Tewas Tertabrak Kereta Api di Kediri

Kompas.com - 22/05/2022, 21:09 WIB
M Agus Fauzul Hakim,
Reni Susanti

Tim Redaksi

KEDIRI, KOMPAS.com - Rohimin (44), seorang pengendara motor asal Dusun Brubus, Desa Papar, Kecamatan Papar, Kabupaten Kediri, Jawa Timur, tewas usai tertabrak kereta api, Minggu (22/5/2022).

Dia tertabrak Kereta Api Kahuripan relasi Kiara Condong-Blitar saat melewati perlintasan tanpa palang pintu di Desa Tanon, Kecamatan Papar, Kabupaten Kediri.

Kerasnya benturan saat kecelakaan, menyebabkan korban dan motor nopol AG 5363 F yang dikendarainya terpental hingga beberapa meter dari lokasi kejadian.

Baca juga: Mantan Bupati Blora Djoko Nugroho Hengkang ke Gerindra, Ini Tanggapan Nasdem

Kepala Kepolisian Sektor Papar Ajun Komisaris Kardi Kukuh mengatakan, peristiwa itu bermula saat korban mengendarai motor seorang diri dari arah timur ke barat.

Sesampainya di lokasi, diduga korban kurang berhati-hati saat menyeberang karena bertepatan dengan datangnya kereta api dari arah utara ke selatan.

"Karena jarak terlalu dekat dan kurang hati-hatinya korban sehingga terjadi kecelakaan," ujar AKP Kardi Kukuh pada Kompas.com, Minggu.

Usai kejadian itu, korban segera dievakuasi ke RS Kabupaten Kediri untuk penanganan lebih lanjut.

Manajer Humas PT KAI Daop 7 Madiun, Ixfan Hendriwintoko mengatakan, dari sisi kereta api, kejadian itu tidak sampai menimbulkan kerusakan pada rangkaian kereta maupun jalurnya.

Baca juga: Video Viral Kereta Wisata Tabrak Minibus di Semarang, Warga Sempat Teriak Peringatkan Sopir

Namun itu mengakibatkan gangguan berupa keterlambatan perjalanan jadwal kereta api hingga 11 menit.

Atas peristiwa tersebut, Ixfan mengimbau pemerintah daerah yang wilayahnya dilewati kereta api untuk mengevaluasi perlintasan yang ada demi keselamatan bersama.

"Solusinya adalah (perlintasan) ditutup atau dibuatkan pintu plus penjaga," lanjut Ixfan.

Sejauh ini, ada beberapa daerah yang cukup progresif dalam menindaklanjuti pembuatan pintu dan penjagaannya.

"Madiun sudah buat 2 (palang pintu plus penjaga), Jombang buat 3, Kota Blitar buat 5." pungkasnya. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Surabaya
Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Petir

Surabaya
Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Surabaya
Upaya Gadis asal Gresik Perjuangkan Indonesia dan ASEAN Bebas Sampah Plastik

Upaya Gadis asal Gresik Perjuangkan Indonesia dan ASEAN Bebas Sampah Plastik

Surabaya
Pengakuan Adik Via Vallen soal Penggelapan Sepeda Motor

Pengakuan Adik Via Vallen soal Penggelapan Sepeda Motor

Surabaya
Remaja di Tuban Gemar Lecehkan Payudara di Jalanan untuk Fantasi Seks

Remaja di Tuban Gemar Lecehkan Payudara di Jalanan untuk Fantasi Seks

Surabaya
Perempuan di Surabaya Tertabrak Kereta Usai Kunjungi Tetangga

Perempuan di Surabaya Tertabrak Kereta Usai Kunjungi Tetangga

Surabaya
Teten Masduki Dorong PLUT di Seluruh Indonesia Lebih Produktif

Teten Masduki Dorong PLUT di Seluruh Indonesia Lebih Produktif

Surabaya
Sepeda Motor Korban Tawuran hingga Tewas di Surabaya Hilang

Sepeda Motor Korban Tawuran hingga Tewas di Surabaya Hilang

Surabaya
Kecelakaan Lalu Lintas, Pengendara Motor di Bojonegoro Tewas Tertimpa Truk Boks

Kecelakaan Lalu Lintas, Pengendara Motor di Bojonegoro Tewas Tertimpa Truk Boks

Surabaya
Pengusaha Warung Madura Protes Imbauan Kemenkop-UKM soal Jam Operasional: Jangan Matikan Usaha Kami

Pengusaha Warung Madura Protes Imbauan Kemenkop-UKM soal Jam Operasional: Jangan Matikan Usaha Kami

Surabaya
Aksi Pengeroyokan Terjadi di Kota Malang, Motifnya Tak Jelas

Aksi Pengeroyokan Terjadi di Kota Malang, Motifnya Tak Jelas

Surabaya
Nenek di Bojonegoro Ditemukan Meninggal, Anjing Peliharaannya Setia Menjaga

Nenek di Bojonegoro Ditemukan Meninggal, Anjing Peliharaannya Setia Menjaga

Surabaya
Polemik Imbauan Jam Operasional Warung Madura, Sosiolog Universitas Trunojoyo: Tidak Adil

Polemik Imbauan Jam Operasional Warung Madura, Sosiolog Universitas Trunojoyo: Tidak Adil

Surabaya
Mahasiswa di Kota Malang Curi Laptop dan HP Milik Teman Kontrakannya

Mahasiswa di Kota Malang Curi Laptop dan HP Milik Teman Kontrakannya

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com