SURABAYA, KOMPAS.com - Tim Laboratorium Forensik Polda Jawa Timur ikut terjun ke lokasi sejak pukul 11.00 WIB untuk mencari penyebab ambrolnya perosotan di Kenjeran Park Surabaya.
Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Jatim Kombes Pol Dirmanto mengatakan, terdapat dua tim beranggotakan delapan orang yang terdiri dari tim teknis dan tim bahan untuk melakukan olah TKP.
"Tim satu akan memeriksa kelayakan bangunan, kelayakan kontruksi, sedangkan tim dua uji kelayakan bahan apakah masih layak pakai," kata Dirmanto, Senin (9/5/2022).
Kendati demikian, ia belum bisa memastikan dugaan penyebab ambrolnya perosotan tersebut.
Sebab tim masih bertugas dan belum bisa dipastikan kapan hasilnya dinyatakan tuntas dan selesai.
"Mudah-mudahan cepat selesai, pemeriksaan labnya agak banyak dan harus diuji dari kelayakan bahan, karatan bahan yang menyebabkan patahnya seluncur kolam renang water park," terang dia.
Sementara itu, Kabid Labfor Polda Jatim Kombes Pol Sodiq Pratomo menjelaskan, dua tim yang dikerahkan untuk melakukan olah TKP telah memiliki tugas masing-masing.
Sodiq berharap, delapan personel yang diterjunkan dapat segera mendapatkan sejumlah bahan dan keterangan yang diperlukan agar penyebab ambrolnya perosotan tersebut cepat diketahui.
Ia memprediksi butuh waktu sekitar satu pekan untuk mengetahui penyebabnya.
"Mudah-mudahan, seminggu ke depan. Sebab, pemeriksaan labnya agak banyak, kami akan lihat bahannya itu mengalami gagal bahan dan lain-lain, kan mesti kami cek," tutup dia.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.