Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Idam Tewas Tertembak Bos yang Latihan Menembak, Kini Pelaku Jadi Tersangka

Kompas.com - 09/04/2022, 11:11 WIB
Rachmawati

Editor

KOMPAS.com - Idam Kholik (30), tewas terkena peluru nyasar dari tembakan bosnya sendiri, Daud Patriono Manuel (52).

Peristiwa tersebut terjadi di area persawahan Dusun Suuk, desa Gerongan, Kecamatan Maron, Kabupaten Probolinggo, Jawa Timur pada Kamis (7/4/2022) sekitar pukul 12.45 WIB.

Korban adalah warga Dusun Rondokuning, Desa Bulang, Kecamatan Gending, Kabupaten Probolinggo. Sementara pelaku adalah warga Desa Wirolegi, Kecamatan Sumbersari, Kabupaten Jember yang memiliki peternakan ayam.

Baca juga: Karyawan Tewas Tertembak Saat Temani Bosnya Latihan Menembak, Polisi: Pelaku Kurang Hati-hati Saat Membidik

Selama ini Idam adalah karyawan kepercayaan Daud di perusahaan ternak ayam.

Peristiwa tersebut berawal saat Daud latihan menembak dengan senapan angin. Lalu ia meminta karyawannya untuk memasang kardus sasaran tembak yang terjatuh.

Nahas. Saat korban memasang kardus di pohon kelapa yang berjarak sekitar 60 meter dari lokasi bos berdiri, senapan yang dipegang Daud meletus.

Peluru pun melesat cepat dan mengenai dada bagian kanan Idam yang tidak sempat menghindar. Mengetahui karyawannya ambruk, Daud langsung melarikannya ke Puskesmas Condong.

Baca juga: Diminta Pasang Kardus Sasaran Tembak, Karyawan Tewas Tertembak Bosnya Sendiri

Namun sayangnya nyawanya tak bisa diselamatkan. Idam menghembuskan napas terakhirnya dalam perjalanan ke puskesmas.

Jenazahnya pun langsung dibawa ke RSUD Waluyo Jati Kraksaan untuk otopsi. Sementara Daud langsung melaporkan kejadian tersebut ke polisi.

Bos jadi tersangka

Kapolres Probolinggo AKBP Teuku Arsya Khadafi mengatakan, setelah kejadian nahas itu, Daud ditetapkan sebagai tersangka.

Daud langsung diamankan di Mapolres Probolingg untuk menjalani pemeriksaan.

"Daud sudah ditetapkan sebagai tersangka dan langsung diamankan ke Mapolres Probolinggo," kata Arsya saat dihubungi Kompas.com, Jumat (8/4/2022).

Daud merupakan bos dari Idam di perusahaan ternak ayam. Saat latihan, bidik sasaran ditempelkan di kardus yang ditempelkan ke pohon kelapa.

Baca juga: Seorang Polisi di OKU Timur Tewas Tertembak Saat Menangkap Bandit

Jarak antara titik sasaran dengan posisi menembak sekitar 60 meter.

“Saat Idam berada di dekat bidik sasaran, kemudian senapan yang digunakan oleh Daud meletus dan mengenai dada kanan korban hingga langsung terkapar," kata Arsya.

Sementara itu Kasat Reskrim Polres Probolinggo AKP Rahmad Ridho Satrio mengatakan, tim Labfor Polda Jawa Timur sedang mengotopsi jenazah korban guna menyelidiki penyebab kematiannya.

“Tim Labfor Polda Jawa Timur sudah turun dan melakukan otopsi terhadap korban. Kami masih menunggu hasilnya,” ungkap Ridho.

Baca juga: Korban Penembakan di Malang Masih Pelajar, Tertembak di Dada Kiri

Daud yang merupakan warga Sumbersari, Kabupaten Jember itu dijerat Pasal 359 KUHP. Ia dianggap lalai hingga membuat orang meninggal dunia.

Dari tangan Daud, polisi juga menyita senapan angin, kardus sasaran latihan tembak, peluru senapan, kaus dan celana sebagai barang bukti.

SUMBER: KOMPAS.com (Penulis: Ahmad Faisol | Editor : Phytag Kurniati Andi Hartik)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Rabu 1 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Rabu 1 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Surabaya
Alasan Warga Banyuwangi Bacok Tetangganya Saat Tahlilan

Alasan Warga Banyuwangi Bacok Tetangganya Saat Tahlilan

Surabaya
Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Rabu 1 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Rabu 1 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Surabaya
Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Rabu 1 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Rabu 1 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Surabaya
PKB dan Nasdem Merapat ke Prabowo-Gibran, Zulhas: Tidak Masalah

PKB dan Nasdem Merapat ke Prabowo-Gibran, Zulhas: Tidak Masalah

Surabaya
Suami di Gresik Paksa Istri yang Bawa Anak Balita untuk Mencuri

Suami di Gresik Paksa Istri yang Bawa Anak Balita untuk Mencuri

Surabaya
3 Partai Akan Menyusul Dukung Khofifah di Pilkada Jatim 2024

3 Partai Akan Menyusul Dukung Khofifah di Pilkada Jatim 2024

Surabaya
Mantan Bupati Pamekasan Kholilurrahman Nyatakan Siap Maju di Pilkada 2024

Mantan Bupati Pamekasan Kholilurrahman Nyatakan Siap Maju di Pilkada 2024

Surabaya
Polisi Gagalkan Pengiriman 40 Kg Sabu ke Surabaya dengan Modus Mudik

Polisi Gagalkan Pengiriman 40 Kg Sabu ke Surabaya dengan Modus Mudik

Surabaya
Presiden Jokowi Serahkan 10.323 Sertifikat Tanah Elektronik di Banyuwangi

Presiden Jokowi Serahkan 10.323 Sertifikat Tanah Elektronik di Banyuwangi

Surabaya
Usai Bunuh Sang Istri, Kakek 64 Tahun di Tuban Meninggal karena Sakit Ginjal

Usai Bunuh Sang Istri, Kakek 64 Tahun di Tuban Meninggal karena Sakit Ginjal

Surabaya
Buang Limbah ke Sungai, Usaha Pembuatan Tahu di Ngawi Ditutup Sementara

Buang Limbah ke Sungai, Usaha Pembuatan Tahu di Ngawi Ditutup Sementara

Surabaya
Cerita Suami Istri di Magetan Dilantik Jadi P3K setelah 10 Kali Gagal Tes CPNS

Cerita Suami Istri di Magetan Dilantik Jadi P3K setelah 10 Kali Gagal Tes CPNS

Surabaya
Serahkan Sertifikat Tanah di Banyuwangi, AHY Disambut Lagu 'Selamat Tinggal Masa Lalu'

Serahkan Sertifikat Tanah di Banyuwangi, AHY Disambut Lagu "Selamat Tinggal Masa Lalu"

Surabaya
Pria di Lamongan Diamankan atas Dugaan Penipuan Jasa Foto Pernikahan

Pria di Lamongan Diamankan atas Dugaan Penipuan Jasa Foto Pernikahan

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com