SURABAYA, KOMPAS.com - Wali Kota Surabaya, Eri Cahyadi menyampaikan keinginannya untuk menata Sungai Kalimas supaya bisa dijadikan wisata air. Hal itu disampaikan Eri kepada Kepala Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Brantas Jatim Haeruddin C Maddi.
Eri mengajak BBWS Brantas berkolaborasi menata Sungai Kalimas supaya bisa menjadi tempat wisata baru di pusat kota. Bahkan, menurut Eri, penataan sungai itu sekaligus sebagai upaya penanganan banjir.
"Insyaallah, kita akan berkolaborasi. Bukan hanya menata Sungai Kalimas sebagai tempat wisata air, akan tetapi kami juga berkolaborasi bagaimana mengatasi banjir di Surabaya," kata Eri, Senin (14/2/2022).
Baca juga: Prakiraan Cuaca di Surabaya Hari Ini, 14 Februari 2022: Siang dan Malam Berawan
Eri menjelaskan, nantinya wisata air di Sungai Kalimas akan dilengkapi dengan beberapa fasilitas penunjang. Seperti perahu, tempat bermain untuk anak-anak dan fasilitas penunjang lainnya.
Namun, Eri belum bisa memastikan kapan kolaborasi itu akan berlangsung.
"Rahasia. Kita buat kejutan lah untuk warga Surabaya. Saya ingin menunjukkan keindahan kota ini dengan sungainya," ujar Eri.
Baca juga: Aturan Lengkap PPKM Level 2 di Surabaya, Operasional Pusat Perbelanjaan hingga Pasar Dibatasi
Kepala BBWS Brantas Jatim, Haeruddin C Maddi mengatakan, setelah berdiskusi selama 30 menit bersama Wali Kota Eri Cahyadi, pihaknya menyambut baik rencana itu. Haeruddin menyebut, kolaborasi itu untuk merestorasi sungai di Kota Surabaya.
"Kira-kira, nanti Kalimas itu kita restorasi untuk wisata, ada jogging track-nya, ada ruang terbuka hijau (RTH) juga. Pada intinya nanti dipercantik," jelas Haeruddin.
Baca juga: Mobil Ini Terparkir Selama Seminggu di Depan Ruko di Surabaya, Pemiliknya Masih Dicari
Haeruddin masih belum bisa memastikan kapan pelaksanaan penataan Sungai Kalimas ini. Sebab, saat ini pihaknya masih fokus menyelesaikan permasalahan banjir terlebih dahulu.
"Penataan ini bukan hanya tugas BBWS Brantas, nanti kita kolaborasikan jadi satu, bersama Pemkot Surabaya. Kami menyambut baik, karena saya punya obsesi yang sama dengan Pak Wali, saya terkesan dengan idenya," katanya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.