Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Masjid Tiban Malang: Sejarah, Keunikan Gaya Arsitektur, dan Mitos Dibangun Jin dalam Semalam

Kompas.com - 19/01/2022, 13:39 WIB
William Ciputra

Penulis

Lantai 5-6 digunakan untuk ruang keluarga. Lantai 7-8 digunakan sebagai pertokoan yang menjual kebutuhan santri, dan dikelola oleh santriwati.

Sementara lantai 9 masih dalam tahap penyelesaian, dan lantai 10 digunakan sebagai roof top. Lift atau tangga menjadi akses untuk menuju ke masing-masing lantai.

Gaya arsitektur Masjid Tiban Malang merupakan perpaduan dari arsitektur Timur Tengah, India, dan Tionghoa.

Ornamen-ornamen yang dipadukan dari tiga kebudayaan itu membuat Masjid Tiban tidak terlihat layaknya sebuah masjid.

Bangunan utama kompleks pondok pesantren ini memiliki luas 1,5 hekatre.

Pada ruang utama Masjid Tiban terdapat taman yang besar, serta terdapat akuarium yang berisi ikan-ikan air tawar.

Mitos Masjid Dibangun Jin

Sebagaimana disampaikan sebelumnya, masjid ini diwarnai mitos dibangun oleh Jin dalam waktu semalam sehingga tiba-tiba ada.

Namun, mitos ini dibantah langsung oleh pihak pesantren. Disebutkan, semua proses pembangunan dilakukan secara transparan.

Proses pembangunan masjid yang hanya melibatkan para santri dan penduduk sekitar menjadi salah satu alasan mengapa tidak banyak orang yang tahu terkait proyek ini.

Terlebih, dalam proses pembangunan, alat-alat yang digunakan termasuk alat-alat tradisional.

Bantahan terhadap mitos itu juga disampaikan pengurus masjid melalui tulisan besar yang dipasang di masjid. Berikut bunyi tulisan tersebut:

“Apabila ada orang yang mengatakan bahwa ini adalah pondok tiban (pondok yang muncul sendiri), dibangun oleh jin, itu tidak benar. Karena bangunan ini adalah Pondok Pesantren Salafiyah Bihaaru Asali Fadlaailir Rahmah, yang murni dibangun oleh para santri dan jemaah warga sekitar.”

Melansir laman Jakarta Islamic Center, pendanaan dalam pembangunan Masjid Tiban juga dilakukan secara transparan.

Pendanaan berasal dari sumbangan para jemaah pondok, tanpa campur tangan pihak luar.

Selain itu, dalam salah satu pedoman pembangunan masjid disebutkan bahwa dalam membangun masjid dilarang adanya sikap minta-minta, tamak (rakus), dan tidak hutang.

Sumber:
Elibrary.unikom.ac.id
Rri.co.id
Duniamasjid.or.id

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pengakuan Adik Via Vallen soal Penggelapan Sepeda Motor

Pengakuan Adik Via Vallen soal Penggelapan Sepeda Motor

Surabaya
Remaja di Tuban Gemar Lecehkan Payudara di Jalanan untuk Fantasi Seks

Remaja di Tuban Gemar Lecehkan Payudara di Jalanan untuk Fantasi Seks

Surabaya
Perempuan di Surabaya Tertabrak Kereta Usai Kunjungi Tetangga

Perempuan di Surabaya Tertabrak Kereta Usai Kunjungi Tetangga

Surabaya
Teten Masduki Dorong PLUT di Seluruh Indonesia Lebih Produktif

Teten Masduki Dorong PLUT di Seluruh Indonesia Lebih Produktif

Surabaya
Sepeda Motor Korban Tawuran hingga Tewas di Surabaya Hilang

Sepeda Motor Korban Tawuran hingga Tewas di Surabaya Hilang

Surabaya
Kecelakaan Lalu Lintas, Pengendara Motor di Bojonegoro Tewas Tertimpa Truk Boks

Kecelakaan Lalu Lintas, Pengendara Motor di Bojonegoro Tewas Tertimpa Truk Boks

Surabaya
Pengusaha Warung Madura Protes Imbauan Kemenkop-UKM soal Jam Operasional: Jangan Matikan Usaha Kami

Pengusaha Warung Madura Protes Imbauan Kemenkop-UKM soal Jam Operasional: Jangan Matikan Usaha Kami

Surabaya
Aksi Pengeroyokan Terjadi di Kota Malang, Motifnya Tak Jelas

Aksi Pengeroyokan Terjadi di Kota Malang, Motifnya Tak Jelas

Surabaya
Nenek di Bojonegoro Ditemukan Meninggal, Anjing Peliharaannya Setia Menjaga

Nenek di Bojonegoro Ditemukan Meninggal, Anjing Peliharaannya Setia Menjaga

Surabaya
Polemik Imbauan Jam Operasional Warung Madura, Sosiolog Universitas Trunojoyo: Tidak Adil

Polemik Imbauan Jam Operasional Warung Madura, Sosiolog Universitas Trunojoyo: Tidak Adil

Surabaya
Mahasiswa di Kota Malang Curi Laptop dan HP Milik Teman Kontrakannya

Mahasiswa di Kota Malang Curi Laptop dan HP Milik Teman Kontrakannya

Surabaya
Gembiranya Warga Tulungagung Usai Timnas Menang dari Korsel, Ceburkan Diri ke Kolam

Gembiranya Warga Tulungagung Usai Timnas Menang dari Korsel, Ceburkan Diri ke Kolam

Surabaya
Cerita Penghulu di Lumajang Seberangi Banjir Lahar Semeru demi Nikahkan Warga: Saya Doa Terus

Cerita Penghulu di Lumajang Seberangi Banjir Lahar Semeru demi Nikahkan Warga: Saya Doa Terus

Surabaya
Cekcok Urusan Cucu dan Arisan, Kakek 64 Tahun di Tuban Bunuh Istrinya lalu Coba Akhiri Hidup

Cekcok Urusan Cucu dan Arisan, Kakek 64 Tahun di Tuban Bunuh Istrinya lalu Coba Akhiri Hidup

Surabaya
Kesaksian Pedagang soal Tawuran Tewaskan 1 Pemuda di Wonokusumo: 100-an Remaja Bawa Senjata

Kesaksian Pedagang soal Tawuran Tewaskan 1 Pemuda di Wonokusumo: 100-an Remaja Bawa Senjata

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com