Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Khofifah Minta Pemda Terbuka soal Temuan Kasus Omicron

Kompas.com - 16/01/2022, 22:58 WIB
Abba Gabrillin

Editor

Sumber Antara

MALANG, KOMPAS.com - Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa meminta seluruh daerah yang ada di provinsi itu untuk terbuka apabila ada temuan kasus konfirmasi positif Covid-19 varian Omicron.

"Jika ada temuan kasus konfirmasi Covid-19 varian Omicron pada tiap-tiap daerah, pemerintah daerah diharapkan segera melakukan langkah penanganan Covid-19," kata Khofifah di Kabupaten Malang, seperti dikutip dari Antara, Minggu (16/1/2022).

Menurut Khofifah, pemda harus menyampaikan keadaan sesuai dengan kondisi dan fakta yang terjadi.

"Apa yang sebetulnya tidak gawat, jangan digawat-gawatkan. Tapi kalau ada kasus, jangan ditutup-tutupi," kata dia.

Baca juga: Khofifah: Pengungsi Semeru Bisa Tempati Hunian Sementara Sebelum Lebaran

Ia menjelaskan, Pemprov Jatim bersama pemda lainnya sudah melakukan langkah antisipasi penyebaran virus corona varian Omicron sejak November 2021.

Oleh karena itu, temuan kasus bisa menjadi pengingat bagi masyarakat agar waspada dengan menerapkan protokol kesehatan secara ketat.

"Jadi posisi varian Omicron ini kita sebetulnya sudah melakukan antisipasi mulai November lalu. Tapi, jangan kemudian mengesankan ini sebuah yang gawat, saya rasa tidak begitu posisinya. Tapi harus dengan kewaspadaan," kata dia.

Baca juga: 8 Kasus Positif Varian Omicron di Jatim, 3 Orang Sembuh, 5 Lainnya Masih Jalani Isolasi

Khofifah mengatakan, kondisi kali ini berbeda dengan lonjakan kasus pada Juli 2021.

Saat itu, masyarakat di Jatim masih belum mendapatkan suntikan vaksin Covid-19 untuk menciptakan kekebalan kelompok terhadap virus corona.

Khofifah mengimbau agar pemda mempercepat vaksinasi, khususnya terhadap kelompok rentan seperti warga lanjut usia.

Kemudian, vaksinasi untuk anak berusia 6-11 tahun, mengingat di wilayah Jatim ada tiga orang anak berusia di bawah 6 tahun yang terpapar virus corona varian Omicron.

"Kehati-hatian dalam mengasuh dan memberikan perlindungan anak harus benar- benar terjaga," kata Khofifah.

Baca juga: UPDATE Covid-19 di Jatim, DIY, Bali, NTB, NTT, Kalbar, dan Kalsel 15 Januari 2022

Sementara itu, hingga Minggu ini, di Jatim terdapat sebanyak 8 kasus konfirmasi Covid-19 varian Omicron.

Temuan tersebut terdeteksi melalui pemeriksaan whole genome sequencing (WGS) dari Institute of Tropical Disease (ITS) Universitas Airlangga (Unair).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Remaja di Tuban Gemar Lecehkan Payudara di Jalanan untuk Fantasi Seks

Remaja di Tuban Gemar Lecehkan Payudara di Jalanan untuk Fantasi Seks

Surabaya
Perempuan di Surabaya Tertabrak Kereta Usai Kunjungi Tetangga

Perempuan di Surabaya Tertabrak Kereta Usai Kunjungi Tetangga

Surabaya
Teten Masduki Dorong PLUT di Seluruh Indonesia Lebih Produktif

Teten Masduki Dorong PLUT di Seluruh Indonesia Lebih Produktif

Surabaya
Sepeda Motor Korban Tawuran hingga Tewas di Surabaya Hilang

Sepeda Motor Korban Tawuran hingga Tewas di Surabaya Hilang

Surabaya
Kecelakaan Lalu Lintas, Pengendara Motor di Bojonegoro Tewas Tertimpa Truk Boks

Kecelakaan Lalu Lintas, Pengendara Motor di Bojonegoro Tewas Tertimpa Truk Boks

Surabaya
Pengusaha Warung Madura Protes Imbauan Kemenkop-UKM soal Jam Operasional: Jangan Matikan Usaha Kami

Pengusaha Warung Madura Protes Imbauan Kemenkop-UKM soal Jam Operasional: Jangan Matikan Usaha Kami

Surabaya
Aksi Pengeroyokan Terjadi di Kota Malang, Motifnya Tak Jelas

Aksi Pengeroyokan Terjadi di Kota Malang, Motifnya Tak Jelas

Surabaya
Nenek di Bojonegoro Ditemukan Meninggal, Anjing Peliharaannya Setia Menjaga

Nenek di Bojonegoro Ditemukan Meninggal, Anjing Peliharaannya Setia Menjaga

Surabaya
Polemik Imbauan Jam Operasional Warung Madura, Sosiolog Universitas Trunojoyo: Tidak Adil

Polemik Imbauan Jam Operasional Warung Madura, Sosiolog Universitas Trunojoyo: Tidak Adil

Surabaya
Mahasiswa di Kota Malang Curi Laptop dan HP Milik Teman Kontrakannya

Mahasiswa di Kota Malang Curi Laptop dan HP Milik Teman Kontrakannya

Surabaya
Gembiranya Warga Tulungagung Usai Timnas Menang dari Korsel, Ceburkan Diri ke Kolam

Gembiranya Warga Tulungagung Usai Timnas Menang dari Korsel, Ceburkan Diri ke Kolam

Surabaya
Cerita Penghulu di Lumajang Seberangi Banjir Lahar Semeru demi Nikahkan Warga: Saya Doa Terus

Cerita Penghulu di Lumajang Seberangi Banjir Lahar Semeru demi Nikahkan Warga: Saya Doa Terus

Surabaya
Cekcok Urusan Cucu dan Arisan, Kakek 64 Tahun di Tuban Bunuh Istrinya lalu Coba Akhiri Hidup

Cekcok Urusan Cucu dan Arisan, Kakek 64 Tahun di Tuban Bunuh Istrinya lalu Coba Akhiri Hidup

Surabaya
Kesaksian Pedagang soal Tawuran Tewaskan 1 Pemuda di Wonokusumo: 100-an Remaja Bawa Senjata

Kesaksian Pedagang soal Tawuran Tewaskan 1 Pemuda di Wonokusumo: 100-an Remaja Bawa Senjata

Surabaya
Setor Rp 65 Juta demi Dipekerjakan ke Inggris, Warga Madiun Diduga Ditipu dan Lapor Polisi

Setor Rp 65 Juta demi Dipekerjakan ke Inggris, Warga Madiun Diduga Ditipu dan Lapor Polisi

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com