BLITAR, KOMPAS.com - FV (15), siswi SMA di Blitar yang nekat bunuh diri di kelas awal pekan lalu, sempat merekam dua video menggunakan ponselnya sesaat sebelum mengakhiri hidupnya.
Dua video tersebut masing-masing ditujukan untuk ibu dan pacarnya yang berinisial C.
Kapolres Blitar Kota AKBP Yudhi Hery Setiawan mengatakan, salah satu video yang berdurasi 16 detik dan ditujukan pada C itu berisi pesan yang menyatakan keputusannya untuk mengakhiri hidup.
"Pada salah satu rekaman video yang ditujukan pada pacarnya, korban mengatakan 'buat C. Terimakasih telah memberikan kesempatan saya. Daripada kamu tersiksa sama saya mending lebih baik saya yang pergi'," tutur Yudhi pada konferensi pers, Kamis (30/12/2021).
Yudhi mengatakan, isi rekaman video itu memperkuat ada motif asmara di balik tindakan nekat yang dilakukan FV.
Baca juga: Kasus Siswi SMA di Blitar Bunuh Diri di Kelas, Polisi Pastikan Motif Korban karena Takut Putus Cinta
Melalui serangkaian penyelidikan, kata dia, polisi dapat memastikan FV bunuh diri lantaran mengalami tekanan psikis karena harus mengakhiri hubungan cintanya dengan C.
Hubungan FV dengan C, kata Yudhi, mengalami masalah yang salah satunya dipicu terungkapnya hubungan FV dengan laki-laki lain.
Hal itu diketahui dari pesan WhatsApp yang dikirm C kepada FV yang berisi pertanyaan apakah hubungan cinta mereka akan dilanjutkan atau tidak.
Baca juga: Kasus Siswi SMA di Blitar Bunuh Diri di Kelas, Polisi Pastikan Motif Korban karena Takut Putus Cinta
C dan FV, lanjut Yudhi, kemudian sepakat bertemu pada Senin (20/12/2021) untuk memutuskan kelanjutan hubungan mereka.
Ketika mereka bertemu di sebuah minimarket, terjadi pertengkaran.
Yudhi mengatakan, C mengantarkan FV kembali ke sekolahnya sekitar pukul 09.30 WIB dan data file video menunjukkan dua video tersebut direkam sekitar pukul 09.55 WIB.
Menurutnya, FV diduga mengambil tindakan bunuh diri antara pukul 10.30 WIB hingga 11.00 WIB.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.