Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rumahnya Terjual Rp 600 Juta, Trianto Akan Sumbang Rp 275 Juta untuk Warga Palestina

Kompas.com - 19/05/2021, 14:20 WIB
Dheri Agriesta

Editor

KOMPAS.com - Trianto (47), memutuskan menjual rumah adat berkonsep Osing miliknya untuk membantu warga Palestina.

Rumah yang terletak di Puri Brawijaya, Blok XE 4-8, Banyuwangi, itu dijual seharga Rp 750 juta.

Rumah itu pertama kali ditawarkan kepada pembeli pada 15 Mei 2021. Pada 18 Mei, rumah tersebut dibeli seorang warga Banyuwangi yang berdomisili di Probolinggo.

Rumah tersebut laku senilai Rp 600 juta. Pembeli yang bernama Ira itu telah membayarkan uang muka senilai Rp 5 juta.

Dari hasil penjualan rumah itu, Trianto akan menyumbangkan uang sebesar Rp 275 juta ke Palestina lewat lembaga penyalur.

Baca juga: Kronologi 12 Personel TNI Diserang OTK di Pegunungan Bintang, Ditembak Saat Perbaiki Mobil Mogok

"Untuk wakaf sebesar sekitar Rp 275 juta lewat ACT akan kami penuhi. Selebihnya buat keluarga sebagai kewajiban kepala rumah tangga," kata Trianto saat dihubungi, Rabu (19/5/2021).

Menurut Trianto, sebanyak 30 orang telah menawar rumah itu sejak pertama kali diiklankan.

Sampai akhirnya, Trianto memutuskan melepas rumah itu kepada Ira yang telah membayar uang muka senilai Rp 5 juta.

"Rumah telah terjual dan saya tutup penjualan," kata dia.

Ia mengatakan, pembayaran rumah itu akan dilunasi pada awal Juni 2021.

 

Meski begitu, Trianto enggan menanggapi saat ditanya apakah harga itu telah menutupi biaya pembangunan rumah tersebut.

Ia mengaku tak terlalu memperhitungkan laba dan rugi. Pembangunan rumah itu, kata dia, cukup hemat biaya.

"Saya tidak terlalu memperhitungkan laba rugi karena waktu itu saya juga cukup hemat dalam pembuatan rumah ini. Kami kerjakan dengan tukang sendiri dibantu oleh teman di Banyuwangi," katanya.

Sebelumnya, sebuah unggahan tentang seorang warga yang menjual rumahnya untuk membantu rakyat Palestina viral di Instagram. Pemilik rumah itu bernama Trianto (47), warga asal Klaten, Jawa Tengah.

Baca juga: Rumah yang Dijual untuk Bantu Warga Palestina Telah Laku Rp 600 Juta

Trianto mengatakan, keinginannya membantu rakyat Palestina murni karena kemanusiaan.

Ia tergugah karena anak-anak dan warga sipil menjadi korban akibat konflik tersebut. Kabar itu ia dengar dari sejumlah media sosial dan sejumlah pemberitaan.

Ia menjelaskan, uang yang akan disumbangkan yakni 50 persen dari hasil penjualan setelah dipotong pajak, fee mediator, dan tanggungan saat pembangunan sebesar Rp 100 juta.

Rumah miliknya berkonsep rumah adat Osing Banyuwangi dengan luas tanah 230 meter persegi.

(KOMPAS.com/Imam Rosidin)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Surabaya
Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Petir

Surabaya
Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Surabaya
Upaya Gadis asal Gresik Perjuangkan Indonesia dan ASEAN Bebas Sampah Plastik

Upaya Gadis asal Gresik Perjuangkan Indonesia dan ASEAN Bebas Sampah Plastik

Surabaya
Pengakuan Adik Via Vallen soal Penggelapan Sepeda Motor

Pengakuan Adik Via Vallen soal Penggelapan Sepeda Motor

Surabaya
Remaja di Tuban Gemar Lecehkan Payudara di Jalanan untuk Fantasi Seks

Remaja di Tuban Gemar Lecehkan Payudara di Jalanan untuk Fantasi Seks

Surabaya
Perempuan di Surabaya Tertabrak Kereta Usai Kunjungi Tetangga

Perempuan di Surabaya Tertabrak Kereta Usai Kunjungi Tetangga

Surabaya
Teten Masduki Dorong PLUT di Seluruh Indonesia Lebih Produktif

Teten Masduki Dorong PLUT di Seluruh Indonesia Lebih Produktif

Surabaya
Sepeda Motor Korban Tawuran hingga Tewas di Surabaya Hilang

Sepeda Motor Korban Tawuran hingga Tewas di Surabaya Hilang

Surabaya
Kecelakaan Lalu Lintas, Pengendara Motor di Bojonegoro Tewas Tertimpa Truk Boks

Kecelakaan Lalu Lintas, Pengendara Motor di Bojonegoro Tewas Tertimpa Truk Boks

Surabaya
Pengusaha Warung Madura Protes Imbauan Kemenkop-UKM soal Jam Operasional: Jangan Matikan Usaha Kami

Pengusaha Warung Madura Protes Imbauan Kemenkop-UKM soal Jam Operasional: Jangan Matikan Usaha Kami

Surabaya
Aksi Pengeroyokan Terjadi di Kota Malang, Motifnya Tak Jelas

Aksi Pengeroyokan Terjadi di Kota Malang, Motifnya Tak Jelas

Surabaya
Nenek di Bojonegoro Ditemukan Meninggal, Anjing Peliharaannya Setia Menjaga

Nenek di Bojonegoro Ditemukan Meninggal, Anjing Peliharaannya Setia Menjaga

Surabaya
Polemik Imbauan Jam Operasional Warung Madura, Sosiolog Universitas Trunojoyo: Tidak Adil

Polemik Imbauan Jam Operasional Warung Madura, Sosiolog Universitas Trunojoyo: Tidak Adil

Surabaya
Mahasiswa di Kota Malang Curi Laptop dan HP Milik Teman Kontrakannya

Mahasiswa di Kota Malang Curi Laptop dan HP Milik Teman Kontrakannya

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com