Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kios Pulsa Jual Film Porno

Kompas.com, 15 April 2008, 06:44 WIB

Era penjualan film porno di kios pulsa memang sudah basi. Dulu, ketika masih menjadi tren, sekitar dua video porno diproduksi setiap harinya di Indonesia. Kini ponsel dam kamera digital semakin canggih dengan harga yang kian menurun. Akses internet juga mudah dan murah diperoleh di hampir penjuru negeri. Dengan penduduk 220 juta lebih, ada sekitar dua ribu video porno baru setiap harinya.

Dulu peredaran film porno dilakukan dengan sembunnyi-sembunyi, sementara sekarang lebih terbuka. Kalau dulu dilakukan pemain film porno, sekarang meluas ke selebritis, foto model, pelajar sekolah, sampai (mantan) wakil rakyat. Konon katanya sudah lebih dari 500 judul film porno lokal beredar di Indonesia, dengan peredaran uang sedikitnya mencapai Rp 19,6 miliar. Barangkali memang hal-hal demikian telah menjadi industri yang sangat menguntungkan.

Ditertibkan

Sementara itu Menteri Komunikasi dan Informatika M Nuh usai konferensi pers di Gedung Depkominfo, Jakarta, pekan lalu mengungkapkan, penjualan potongan-potongan film porno di kios-kios ponsel, termasuk pelanggaran hukum sesuai  Undang-Undang Informasi dan Transaksi Elektronik (UU ITE) yang baru disahkan DPR."Menjual atau tidak, intinya pentransferan pornografi ke ponsel lewat bluetooth adalah melanggar UU. Sedangkan untuk penjualan film porno di ponsel via bluetooth atau kabel data, harus ditertibkan. Semuanya kita serahkan ke polisi untuk penertibannya," ujarnya.

Menteri Negara Pemberdayaan Perempuan Meutia Hatta, Sabtu lalu  mengakui, sulitnya memberantas film-film porno dan tayangan di media massa yang berbau pornografi, salah satu faktornya adalah lemahnya penegakan hukum. "Law enforcement-nya masih lemah," ujar Meutia di Gedung Perpustakaan Nasional, Jakarta.

Meutia juga mengatakan, meminimalisir pornografi bukan cuma persoalan pemerintah. Pihak-pihak terkait baik pemerintah, DPR, maupun industri media juga perlu berkoordinasi untuk bersama-sama menyelesaikan masalah tersebut.(Warta Kota/M1, Bum)

Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme. Berikan apresiasi sekarang

Halaman:


Terkini Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Apresiasi Spesial
Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme KOMPAS.com
Kolom ini tidak boleh kosong.
Dengan mengirimkan pesan apresiasi kamu menyetujui ketentuan pengguna KOMPAS.com. Pelajari lebih lanjut.
Apresiasi Spesial
Syarat dan ketentuan
  1. Definisi
    • Apresiasi Spesial adalah fitur dukungan dari pembaca kepada KOMPAS.com dalam bentuk kontribusi finansial melalui platform resmi kami.
    • Kontribusi ini bersifat sukarela dan tidak memberikan hak kepemilikan atau kendali atas konten maupun kebijakan redaksi.
  2. Penggunaan kontribusi
    • Seluruh kontribusi akan digunakan untuk mendukung keberlangsungan layanan, pengembangan konten, dan operasional redaksi.
    • KOMPAS.com tidak berkewajiban memberikan laporan penggunaan dana secara individual kepada setiap kontributor.
  3. Pesan & Komentar
    • Pembaca dapat menyertakan pesan singkat bersama kontribusi.
    • Pesan dalam kolom komentar akan melewati kurasi tim KOMPAS.com
    • Pesan yang bersifat ofensif, diskriminatif, mengandung ujaran kebencian, atau melanggar hukum dapat dihapus oleh KOMPAS.com tanpa pemberitahuan.
  4. Hak & Batasan
    • Apresiasi Spesial tidak dapat dianggap sebagai langganan, iklan, investasi, atau kontrak kerja sama komersial.
    • Kontribusi yang sudah dilakukan tidak dapat dikembalikan (non-refundable).
    • KOMPAS.com berhak menutup atau menonaktifkan fitur ini sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya.
  5. Privasi & Data
    • Data pribadi kontributor akan diperlakukan sesuai dengan kebijakan privasi KOMPAS.com.
    • Informasi pembayaran diproses oleh penyedia layanan pihak ketiga sesuai dengan standar keamanan yang berlaku.
  6. Pernyataan
    • Dengan menggunakan Apresiasi Spesial, pembaca dianggap telah membaca, memahami, dan menyetujui syarat & ketentuan ini.
  7. Batasan tanggung jawab
    • KOMPAS.com tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung yang timbul akibat penggunaan fitur ini.
    • Kontribusi tidak menciptakan hubungan kerja, kemitraan maupun kewajiban kontraktual lain antara Kontributor dan KOMPAS.com
Gagal mengirimkan Apresiasi Spesial
Transaksimu belum berhasil. Coba kembali beberapa saat lagi.
Kamu telah berhasil mengirimkan Apresiasi Spesial
Terima kasih telah menjadi bagian dari Jurnalisme KOMPAS.com
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau
Kamu sedang mengakses Arsip Premium
Akses penuh arsip ini tersedia di aplikasi KOMPAS.com atau dengan Membership KOMPAS.com Plus.
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Unduh KOMPAS.com App untuk berita terkini, akurat, dan terpercaya setiap saat