Bocah Bernama Kurt Cobain yang Hanyut di Sungai Brantas Malang Ditemukan Meninggal

Kondisi bocah 4 tahun yang memiliki nama seperti vokalis band Nirvana itu ditemukan dalam kondisi sudah meninggal dunia.

Kepala Kantor SAR Surabaya, Muhamad Hariyadi mengatakan, penemuan bocah tersebut pada hari keempat pencarian, atau Selasa (26/4/2024) sekitar pukul 16.30 WIB.

Kurt Cobain ditemukan di lokasi yang berjarak sekitar 2,3 kilometer dari lokasi kejadian.

"Jenazah kemudian dievakuasi dan diserahkan kepada pihak keluarga korban."

"Dengan ditemukan korban maka operasi SAR tersebut dinyatakan selesai, semua unsur SAR kembali ke kesatuan masing-masing," kata Kepala Kantor SAR Surabaya, Muhamad Hariyadi pada Rabu (27/3/2024).

Dia mengatakan, dalam upaya pencarian korban mulai hari pertama, tim SAR gabungan telah mengerahkan SRU air dan SRU darat.

Hariyadi menjelaskan, SRU air melakukan pencarian dengan dua metode.

Pertama, melakukan penyisiran dengan berjalan menyusuri bagian sungai yang dangkal. Kedua, melakukan pencarian di bagian sungai yang lebih dalam dan berarus deras menggunakan perahu rafting dan kayak.

"Pada saat yang bersamaan, satu SRU darat melakukan pemantauan darat di beberapa titik di sepanjang aliran sungai Brantas. Mereka membentuk jejaring komunikasi untuk memantau tanda-tanda keberadaan korban," katanya.

Untuk memaksimalkan proses pencarian, lanjut Hariyadi, tim Kantor SAR Surabaya juga melakukan pencarian udara menggunakan drone thermal yang memiliki kemampuan khusus mendeteksi suhu objek secara akurat.

"Selain diharapkan dapat menemukan posisi korban jika terdeteksi suhu panas dan bentuknya, drone ini juga dapat berfungsi mengetahui kondisi di area depan yang akan disisir SRU yang bergerak," katanya.

Sebelumnya diberitakan, bocah bernama Kurt Cobain hanyut di aliran Sungai Brantas, Kota Malang, Jawa Timur.

Bocah yang akrab dipanggil Arro jatuh terpeleset dan hanyut terbawa arus Sungai Brantas pada Sabtu (23/3/2024) sekitar pukul 12.00 WIB.

Kala itu, ia hendak mencuci tangannya yang kotor di sungai usai bermain tanah bersama temannya.

Namun nahas, Arro terpeleset dan hanyut. Teman korban yang masih sebaya, sempat meminta tolong ke kakak korban yang baru selesai shalat di masjid.

Pencarian pun dilakukan tetapi hasilnya nihil. Arro baru ditemukan pada Selasa (27/3) dalam kondisi sudah meninggal dunia.