Salin Artikel

Jadi Korban Perampokan, Karyawan Koperasi di Surabaya: Saya Dijambak, Leher Ditodong Pisau...

Lokasi perampokan berada di pertokoan Jalan Kapas Krampung, seberang jalan menuju Kaza Mall.

Saat beraksi ketiga pelaku sempat menyandera dua karyawan yakni AS dan FR.

AS bercerita perampokan terjadi saat ia hendak menutup toko tempatnya bekerja pada Rabu (7/2/2024) malam. Saat itu ia didatangi pelaku pertama yang hendak menawarkan ponsel unutk digadai karena butuh uang.

AS pun tak menaruh curiga. Namun belum sempat melihat ponsel yang akan digadai, datang dua pelalu lainya yang membawa pisau.

Oleh pelaku, AS diminta untuk mengeluarkan semua barang yang ada dan ia pun mengelak.

"Karena melawan, saya dijambak, leher saya ditodong pakai pisau. Kepala saya juga dibenturkan ke tembok,” ungkap dia, Senin (12/2/2024).

Keributan itu didengar oleh korban FR yang keluar dari ruangan peyimpanan barang. Lalu dua pelaku melompati meja dan mengancam FR. Mereka kemudian masuk ke ruang berisi brankas dan menggeledah isi ruangan.

"Dua pelaku terus mengambil laptop dan 2 ponsel," ujar korban FR.

Setelah itu dua pelaku kabur. Ternyata di luar toko sudah ada mobil minibus warna silver yang sudah siap dinaiki dua pelaku untuk melarikan diri ke arah Jalan Tambaksari.

AS sempat berteriak, ketika kedua pelaku keluar dan menuju mobil. Namun tidak banyak warga yang tanggap dengan kejadian tersebut.

Kasus tersebut akhirnya dilaporkan ke Polrestabes Surabaya.

Kasat Reskrim Polrestabes Surabaya AKBP Hendro Sukmono membenarkan penangkapan pelaku perampokan.

“Iya kami amankan tiga terduga pelaku rampok,” kata dia.

Namun dia tak menjelaskan bagaimana proses penangkapan dan motif dibalik perampokan tersebut.

“Selebihnya akan kami sampaikan dirilis,” imbuhnya.

Artikel ini telah tayang di SuryaMalang.com dengan judul 'Karena Melawan, Saya Dijambak, Leher Saya Ditodong Pisau. Kepala juga Dibenturkan ke Tembok'

https://surabaya.kompas.com/read/2024/02/13/191900078/jadi-korban-perampokan-karyawan-koperasi-di-surabaya--saya-dijambak-leher

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke