PASURUAN, KOMPAS.com - Tiga rumah warga rusak di dua desa setelah hujan deras dengan intensitas tinggi terjadi di wilayah selatan Kabupaten Pasuruan, Jawa Timur, Rabu (22/10/2025).
Rumah mengalami kerusakan bagian atap setelah tersapu angin kencang. Bagian plengsengan dan pagar rumah juga ambrol.
Dari data yang didapat Kompas.com, rumah yang rusak milik Yoyok, warga Desa Gerbo dan rumah Kartoyo, warga Desa Dawuhansengon, Kecamatan Purwodadi.
Kerusakan pada bagian atap dan dinding ambrol serta bagian pagar rumah sepanjang 35 meter dengan tinggi 2 meter roboh.
Baca juga: Hujan Semalam Picu Tiga Titik Longsor di Purworejo, Empat Warga Mengungsi
Sementara itu, rumah milik Saripa, warga Desa Randugong, Kecamatan Kejayan ambrol pada bagian atapnya.
"Tadi di wilayah selatan Kabupaten Pasuruan Pasuruan hujan deras hampir 2 jam dengan intensitas tinggi juga disertai angin kencang. Ada sejumlah rumah terdampak, termasuk tanah longsor di kampung yang mengakibatkan pagar dan dinding rumah roboh," kata Kalaksa BPBD Kabupaten Pasuruan, Sugeng Hariyadi, Rabu (22/10/2025).
Sugeng mengatakan, bencana tanah longsor di wilayah Kecamatan Purwodadi disebabkan oleh gerusan aliran permukaan (run off) sehingga mengakibatkan beberapa kerusakan di lingkungan permukiman.
"Sedangkan angin kencang yang terjadi di wilayah Kecamatan Kejayan juga menyebabkan rumah rusak," ujar dia.
Baca juga: Tebing 12 Meter Longsor di Bruno, Rumah Warga Jebol Tertimpa Tanah
Upaya bantuan sudah diberikan BPBD Kabupaten Pasuruan dengan menerjunkan Tim Reaksi Cepat (TRC) untuk membantu mengevakuasi sisa bangunan.
Meksi tidak menimbulkan korban jiwa, pihak BPBD Kabupaten Pasuruan mengimbau warga meningkatkan kewaspadaan di awal memasuki musim hujan.
Sebab, cuaca ekstrem dan curah hujan intensitas tinggi dapat menyebabkan banjir atau tanah longsor.
Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme. Berikan apresiasi sekarang