PAMEKASAN, KOMPAS.com - Kasus ulat ditemukan dalam menu Makan Bergizi Gratis (MBG) kembali terjadi di Pamekasan, Jawa Timur.
Setelah insiden tersebut terjadi di SMAN 3 Pamekasan, kali ini ditemukan siswa SDN Barurambat Kota (Barkot) 1, Pamekasan, Rabu (24/9/2025).
Ulat tersebut ditemukan saat makanan hendak dikonsumsi setelah dibagikan oleh pihak sekolah.
Temuan ini terungkap setelah salah satu wali murid melaporkan kejadian tersebut kepada pihak sekolah.
Kepala SDN Barkot 1, M Taufiq Hidayah, saat dikonfirmasi, tidak membantah adanya laporan dari wali murid.
Baca juga: Baru Sebulan Beroperasi, SPPG JK Resto Bangkalan Dua Kali Produksi MBG Terkontaminasi Ulat
"Iya benar ada salah satu wali murid yang lapor ke kami," katanya.
Taufiq menjelaskan bahwa pihaknya langsung memanggil wali kelas untuk memberikan keterangan dan hal itu dibenarkan.
Selanjutnya, pihak sekolah melakukan pengecekan kepada semua murid yang juga menerima menu yang sama.
"Dari 573 siswa, kami tanyakan melalui wali kelas masing-masing dan hanya ada satu menu saja yang diketahui ada ulatnya," ungkap Taufiq.
Dia memastikan bahwa hanya satu menu yang terkontaminasi ulat, sementara ratusan makanan lainnya tidak bermasalah.
Taufiq menduga ulat tersebut bukan berasal dari makanan pokok, karena saat itu menu SPPG menyertakan daun selada dan timun.
Baca juga: Klarifikasi Penyedia MBG di Sumbawa Soal Temuan Ulat: Hanya Ada di 1 Ompreng Saja
"Kami menduga itu dari daun selada. Saat itu, menunya kebetulan roti tawar, keju, ayam, susu, dan buah anggur, termasuk daun selada dan timun," ungkapnya.
Taufiq menambahkan, menurut keterangan wali kelas, menu MBG yang ditemukan ada ulat tidak sempat dikonsumsi siswa.
Makanan tersebut langsung dibuang untuk menghindari kemungkinan siswa yang lain lupa memakannya.
"Kami sudah berkoordinasi dengan pihak SPPG saat itu sehingga ke depannya, kami berharap kejadian yang sama tidak terulang," imbuhnya.
Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme. Berikan apresiasi sekarang