Ancam Pidanakan Pencuri Penutup Gorong-gorong: Eri Cahyadi: Jangan Ganggu Surabaya

SURABAYA, KOMPAS.com - Wali Kota Surabaya, Eri Cahyadi, mengancam akan mempidanakan para pencuri penutup gorong-gorong.

Hal itu merespons hilangnya benda besi tersebut di sejumlah lokasi di Surabaya.

Sebelumnya, salah satu akun Instagram, @lovesuroboyo, mengunggah hilangnya penutup gorong-gorong di Jalan MERR Gunung Anyar. Oleh karena itu, para pejalan kaki diminta untuk berhati-hati.

"Penutup Gorong-gorong di Gunung Anyar Hilang! Pejalan Kaki Mohon Berhati-hati," tulis @lovesuroboyo dalam unggahannya.

Baca juga: Ini Rute dan Lokasi Parkir Parade Vaganza Surabaya 2025

Merespons hal tersebut, Eri mengatakan agar warga Surabaya bersama-sama ikut menjaga setiap fasilitas umum. Salah satunya, penutup saluran air atau gorong-gorong.

"Lah makane (makanya itu), aku lak ngomong wong (sudah bilang kalau orang) Surabaya ayo jaga bareng," kata Eri di Surabaya, Sabtu (24/5/2025).

Baca juga: 4 Truk Polisi Tabrakan Beruntun di Surabaya, 3 Anggota Dikabarkan Alami Luka

Eri mengungkapkan bahwa pelat besi tersebut bersifat sangat penting untuk menutup saluran air. Sebab, akan membahayakan banyak orang yang melintas apabila gorong-gorong itu dalam kondisi terbuka.

"Iki digawe wong (ini buat warga) Surabaya. Lah lek sampeyan (kalau kalian) cuek, tutupnya enggak dijaga, dijupuk (diambil), uwong kecemplung nang (orang bisa tercebur ke) gorong-gorong," ujarnya.

Dengan demikian, Eri mengancam untuk menuntut setiap orang yang mengambil penutup saluran air tersebut. Selain itu, dia akan mempidanakan pencuri tersebut.

"Mangkane, lek pelakune kecekel (kalau pelakunya tertangkap) dituntut, dilebok (dimasukkan ke penjara). Pokoke (pokoknya) kecekel tak lebokno, pasti, ojok (jangan) ganggu Surabaya," tutupnya.