Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Eri Cahyadi Dukung Museum Persebaya di GBT untuk Jadi Destinasi Wisata Olahraga

Kompas.com, 6 Maret 2025, 05:40 WIB
Suci Rahayu,
Aloysius Gonsaga AE

Tim Redaksi

SURABAYA, KOMPAS.com - Wali Kota Surabaya, Eri Cahyadi, menunjukkan komitmen kuat dalam mendukung Persebaya Surabaya sebagai ikon Kota Pahlawan.

Dalam pertemuan dengan CEO Persebaya, Azrul Ananda, di Balai Kota Surabaya pada Rabu (5/3/2025), Eri menyambut antusias gagasan pendirian museum Persebaya di Stadion Gelora Bung Tomo (GBT).

Eri meyakini bahwa stadion kebanggaan warga Surabaya ini harus lebih dari sekadar venue pertandingan. Jadi, bisa menjadi daya tarik wisata olahraga.

"Dalam waktu dekat, BUMD yang mengelola Gelora Bung Tomo akan segera terbentuk. Dengan adanya BUMD, kerja sama pengelolaan GBT maupun fasilitas pemkot lainnya dengan Persebaya bisa lebih fleksibel."

Baca juga: Wali Kota Surabaya Sayangkan Aksi Vandalisme di Stadion GBT Saat Piala AFF U-19

"Saat ini, pengelolaan masih diatur oleh dinas yang terikat banyak regulasi sesuai perda," tuturnya melalui akun Instagram resmi Persebaya.

Azrul Ananda dalam pertemuan tersebut mengungkapkan bahwa Persebaya memiliki koleksi puluhan trofi dan memorabilia bersejarah sejak era kolonialisme.

Ia mengusulkan agar koleksi tersebut dipamerkan dalam sebuah museum di stadion yang terletak di daerah Benowo.

Hal ini diharapkan dapat membuat stadion tidak hanya ramai saat hari pertandingan, tetapi juga menjadi destinasi wisata setiap harinya.

Menanggapi usulan tersebut, Eri Cahyadi menyatakan dukungannya dengan penuh semangat.

"Sangat setuju. Ayo digas, Mas Azrul, bersama teman-teman di Persebaya," ucapnya.

Wali Kota Surabaya, Eri Cahyadi saat berbincang dengan CEO Persebaya Surabaya Azrul Ananda sebagai komitmen kuat dalam mendukung Persebaya sebagai ikon Kota Pahlawan di Balai Kota Surabaya, Rabu (5/3/2025) siang. Dokumentasi Persebaya Surabaya Wali Kota Surabaya, Eri Cahyadi saat berbincang dengan CEO Persebaya Surabaya Azrul Ananda sebagai komitmen kuat dalam mendukung Persebaya sebagai ikon Kota Pahlawan di Balai Kota Surabaya, Rabu (5/3/2025) siang.

Ia menambahkan bahwa perubahan di Stadion GBT tidak hanya berkaitan dengan museum, tetapi stadion itu pun harus mencerminkan identitas Persebaya secara penuh.

Eri mengajak manajemen Persebaya menata ulang fasilitas stadion agar semakin berkelas.

"Mas Azrul dan tim Persebaya, ayo bersama kita jadikan Gelora Bung Tomo benar-benar kandang Persebaya."

"Ruang ganti harus dibuat seperti klub-klub di Inggris atau Spanyol, yang mencerminkan identitas klub dengan kuat. Persebaya adalah ikon Kota Surabaya," ujar Eri.

Ia menekankan bahwa jika Persebaya berkembang, Surabaya juga akan mendapatkan dampak positif. "Karena itu, kami sangat mendukung penuh," imbuhnya.

Baca juga: Cerita Suami Istri Asal Ekuador Datang ke Stadion GBT untuk Dukung Tim Kesayangannya

Pertemuan ini juga menjadi ajang diskusi berbagai isu terkait Persebaya, baik untuk musim ini maupun masa depan.

Eri mengaku menerima banyak pertanyaan dari Bonek terkait pengelolaan GBT setelah mengumumkan pertemuan tersebut melalui media sosial.

Dengan dukungan penuh dari Pemkot Surabaya, harapan untuk menjadikan GBT sebagai rumah sejati bagi Persebaya semakin nyata.

Selanjutnya, langkah konkret dari manajemen Persebaya dan pemerintah kota diharapkan dapat merealisasikan visi besar ini demi kebanggaan seluruh Bonek dan masyarakat Surabaya.

Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme. Berikan apresiasi sekarang



Terkini Lainnya
Ajak Warga Jatim Tanam Pohon, Khofifah: Paling Tidak Tiap Ulang Tahun
Ajak Warga Jatim Tanam Pohon, Khofifah: Paling Tidak Tiap Ulang Tahun
Surabaya
PTPN Sebut Warga Berstatus Karyawan BUMN di KTP adalah Pekerja Borongan
PTPN Sebut Warga Berstatus Karyawan BUMN di KTP adalah Pekerja Borongan
Surabaya
Banjir Lahar Semeru, Batu Besar Tutupi Jembatan Limpas, Akses 3 Dusun di Lumajang Terputus
Banjir Lahar Semeru, Batu Besar Tutupi Jembatan Limpas, Akses 3 Dusun di Lumajang Terputus
Surabaya
Alasan Kejari Situbondo Tuntut Kakek Pemikat Cendet 2 Tahun Penjara
Alasan Kejari Situbondo Tuntut Kakek Pemikat Cendet 2 Tahun Penjara
Surabaya
Infrastruktur di Lumajang yang Rusak akibat Banjir Lahar Diperbaiki dengan Skema Patungan
Infrastruktur di Lumajang yang Rusak akibat Banjir Lahar Diperbaiki dengan Skema Patungan
Surabaya
SEA Games 2025, Atlet Petanque Asal Kota Pasuruan Sumbang Medali Perunggu
SEA Games 2025, Atlet Petanque Asal Kota Pasuruan Sumbang Medali Perunggu
Surabaya
131 Jukir Liar di Surabaya Ditangkap Sepanjang 2025
131 Jukir Liar di Surabaya Ditangkap Sepanjang 2025
Surabaya
Gubernur Khofifah: Gula Merah Lumajang Bisa Dijual ke Pasar Internasional
Gubernur Khofifah: Gula Merah Lumajang Bisa Dijual ke Pasar Internasional
Surabaya
Mahasiswa Terdampak Bencana Sumatera, UTM Bebaskan UKT hingga Semester 8
Mahasiswa Terdampak Bencana Sumatera, UTM Bebaskan UKT hingga Semester 8
Surabaya
Curhat Kurir Paket di Banyuwangi, Kena Omel gara-gara Order Palsu
Curhat Kurir Paket di Banyuwangi, Kena Omel gara-gara Order Palsu
Surabaya
Khofifah Tinjau Pembangunan 2 Jembatan yang Ambruk di Lumajang, Pastikan Rampung 31 Desember
Khofifah Tinjau Pembangunan 2 Jembatan yang Ambruk di Lumajang, Pastikan Rampung 31 Desember
Surabaya
Antre 3 Jam di Pasar Murah Pemprov Jatim di Lumajang, Warga Pulang Tangan Kosong
Antre 3 Jam di Pasar Murah Pemprov Jatim di Lumajang, Warga Pulang Tangan Kosong
Surabaya
Unair Terjunkan Bantuan Teknologi dan Tim Manajemen Bencana ke Sumatera
Unair Terjunkan Bantuan Teknologi dan Tim Manajemen Bencana ke Sumatera
Surabaya
Banjir Bandang Probolinggo, Puluhan Rumah dan 4 Jembatan Rusak, Ribuan Warga Terisolasi
Banjir Bandang Probolinggo, Puluhan Rumah dan 4 Jembatan Rusak, Ribuan Warga Terisolasi
Surabaya
Harapan Para Tukang Becak Lansia asal Kota Pasuruan Penerima Becak Listrik: Semoga Diminati seperti Ojek Online
Harapan Para Tukang Becak Lansia asal Kota Pasuruan Penerima Becak Listrik: Semoga Diminati seperti Ojek Online
Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Apresiasi Spesial
Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme KOMPAS.com
Kolom ini tidak boleh kosong.
Dengan mengirimkan pesan apresiasi kamu menyetujui ketentuan pengguna KOMPAS.com. Pelajari lebih lanjut.
Apresiasi Spesial
Syarat dan ketentuan
  1. Definisi
    • Apresiasi Spesial adalah fitur dukungan dari pembaca kepada KOMPAS.com dalam bentuk kontribusi finansial melalui platform resmi kami.
    • Kontribusi ini bersifat sukarela dan tidak memberikan hak kepemilikan atau kendali atas konten maupun kebijakan redaksi.
  2. Penggunaan kontribusi
    • Seluruh kontribusi akan digunakan untuk mendukung keberlangsungan layanan, pengembangan konten, dan operasional redaksi.
    • KOMPAS.com tidak berkewajiban memberikan laporan penggunaan dana secara individual kepada setiap kontributor.
  3. Pesan & Komentar
    • Pembaca dapat menyertakan pesan singkat bersama kontribusi.
    • Pesan dalam kolom komentar akan melewati kurasi tim KOMPAS.com
    • Pesan yang bersifat ofensif, diskriminatif, mengandung ujaran kebencian, atau melanggar hukum dapat dihapus oleh KOMPAS.com tanpa pemberitahuan.
  4. Hak & Batasan
    • Apresiasi Spesial tidak dapat dianggap sebagai langganan, iklan, investasi, atau kontrak kerja sama komersial.
    • Kontribusi yang sudah dilakukan tidak dapat dikembalikan (non-refundable).
    • KOMPAS.com berhak menutup atau menonaktifkan fitur ini sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya.
  5. Privasi & Data
    • Data pribadi kontributor akan diperlakukan sesuai dengan kebijakan privasi KOMPAS.com.
    • Informasi pembayaran diproses oleh penyedia layanan pihak ketiga sesuai dengan standar keamanan yang berlaku.
  6. Pernyataan
    • Dengan menggunakan Apresiasi Spesial, pembaca dianggap telah membaca, memahami, dan menyetujui syarat & ketentuan ini.
  7. Batasan tanggung jawab
    • KOMPAS.com tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung yang timbul akibat penggunaan fitur ini.
    • Kontribusi tidak menciptakan hubungan kerja, kemitraan maupun kewajiban kontraktual lain antara Kontributor dan KOMPAS.com
Gagal mengirimkan Apresiasi Spesial
Transaksimu belum berhasil. Coba kembali beberapa saat lagi.
Kamu telah berhasil mengirimkan Apresiasi Spesial
Terima kasih telah menjadi bagian dari Jurnalisme KOMPAS.com
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau