SURABAYA, KOMPAS.com - Wali Kota Surabaya, Eri Cahyadi, merasa kehilangan atas meninggalnya Bendahara Umum (Bendum) DPP Partai Demokrat, Renville Antonio. Eri menyebut Renville sebagai teman yang pas untuk diajak diskusi saat kuliah di Universitas Airlangga (Unair).
Renville baru saja meraih gelar doktor dalam Program Studi Pengembangan Sumber Daya Manusia (PSDM) Sekolah Pascasarjana di Unair pada 2024 kemarin.
"Pak Renville Bendahara Umum Partai Demokrat. Dia juga teman sekolah saya selama di Unair," kata Eri ketika ditemui di Jalan Jimerto, Genteng, Surabaya, Jumat (14/2/2025).
Baca juga: Sosok Bendum Demokrat Renville Antonio di Mata Emil Dardak, Peduli Teman
Eri menganggap, pria yang juga pernah menjabat sebagai anggota DPRD Jawa Timur (Jatim) periode 2004-2019 tersebut sebagai teman baik yang cocok untuk diajak berdiskusi.
"Orang yang luar biasa, enak diajak diskusi, orang yang penuh perhatian. Dan beliau ini cak cek (sat set), tidak banyak bicara tapi kerjone (pekerjaannya) cak cek itu Pak Renville," ucapnya.
Baca juga: Emil Dardak Benarkan Bendum Demokrat Renville Antonio Meninggal Kecelakaan di Situbondo
Oleh karena itu, Eri mengaku kehilangan setelah mendapatkan kabar meninggalnya Renville hari ini. Sebab, sejumlah teman kuliah sudah menganggapnya sebagai sosok yang bisa ditiru.
"Saya yakin teman-teman yang ditinggalkan seperti kami, yang ada di Unair, banyak yang merasa kehilangan. Karena memang beliau sosok yang baik dan bisa menjadi contoh," ujarnya.
Lebih lanjut, Eri mengucapkan bela sungkawa atas meninggalnya pria yang sempat menjadi calon legislatif DPR RI dari Daerah Pilih (Dapil) Malang Raya saat Pemilihan Legislatif (Pileg) 2024 lalu.
"Beliau tertimpa musibah dan kepundut gusti Allah di Situbondo. Kami berdoa semoga almarhum diberikan surga oleh gusti Allah dan keluarga yang ditinggalkan diberikan kekuatan dan ketabahan," tutupnya.
Diberitakan sebelumnya, Renville Antonio, Bendahara Umum Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Demokrat, meninggal dunia akibat kecelakaan di Jalan Raya Asembagus, Kecamatan Asembagus, Kabupaten Situbondo, Provinsi Jawa Timur, Jumat (14/2/2025).
Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme. Berikan apresiasi sekarang