LUMAJANG, KOMPAS.com - Jumlah tanaman ganja yang diamankan polisi di Mapolres Lumajang bertambah menjadi 41.152 batang pohon.
Kapolres Lumajang AKBP Mohammad Zainur Rofik mengatakan, puluhan ribu tanaman ganja ini ditemukan di 48 lahan yang ada di lereng Gunung Semeru, Dusun Pusung Duwur, Desa Argosari, Kecamatan Senduro, Kabupaten Lumajang, Jawa Timur.
"Semuanya (tanaman ganja) ada di area Kecamatan Senduro," kata Rofik di Mapolres Lumajang, Sabtu (28/9/2024).
Temuan puluhan ribu tanaman ganja, kata Rofik, bermula saat polisi mengungkap ada peredaran ganja di Kecamatan Tempursari. Kala itu, polisi menemukan lebih dari satu kilogram ganja kering.
Baca juga: Kasus Ganja di Lereng Semeru, 4 Orang Jadi Tersangka
Dari sana, polisi meyakini ada ladang ganja di Lumajang dan diedarkan di sekitar wilayah Kabupaten Lumajang.
"Awalnya kita ungkap yang di Tempursari dengan jumlah yang lumayan besar ada satu kilogram, dari sana kita meyakini pasti ada ladangnya mengingat barang bukti yang kita temukan cukup banyak dan ternyata ada di Senduro," ujar Rofik.
Baca juga: Ditemukan Lagi 1.680 Pohon Ganja di 7 Lokasi di Lereng Gunung Semeru
Untuk menemukan dan membawa barang bukti ke Mapolres Lumajang, polisi membutuhkan waktu empat hari menyisir kawasan hutan Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (TNBTS).
Rinciannya, hari pertama mendapatkan 472 tanaman ganja. Hari kedua, 12.303 tanaman ganja, hari ketiga, 25.945 tanaman ganja, dan terakhir 2.432 tanaman ganja.
"Lokasinya sulit dijangkau, kami empat hari menyisir lokasi bersama dengan masyarakat membelah hutan untuk mendapatkan barang bukti yang ada di hadapan teman-teman sekalian," tambahnya.
Lebih lanjut, Rofik menyebut telah mengamankan empat orang dan telah ditetapkan sebagai tersangka penanam pohon ganja di lereng Gunung Semeru.
Empat tersangka yang dimaksud adalah Ngatoyo, Bambang, Tomo, dan Toni. Mereka merupakan warga dusun setempat.
"Sementara ada empat orang tersangka selaku penanam dan masih kita dalami kemungkinan tersangka baru," pungkasnya.
Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme. Berikan apresiasi sekarang