Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kronologi Kecelakaan Maut di Gresik, Mobil Terios Tabrak 4 Motor

Kompas.com, 17 Juli 2024, 17:28 WIB
Hamzah Arfah,
Aloysius Gonsaga AE

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Kecelakaan lalu lintas yang melibatkan satu unit mobil Daihatsu Terios dan empat sepeda motor terjadi di Jalan Raya Krikilan, Kecamatan Driyorejo, Gresik, Jawa Timur, Rabu (17/7/2024). Satu orang pengendara motor tewas.

Mobil Daihatsu Terios nomor polisi (nopol) W 1632 PN dikemudikan Supoyo (67) warga Desa Watugolong, Kecamatan Krian, Sidoarjo.

Kemudian, sepeda motor Honda Beat nopol W 4758 RD dikendarai Yetik Kurniawati, 45 tahun, warga Desa Pasinan Lemahputih, Kecamatan Wringinanom, Gresik.

Baca juga: Rombongan Guru Alami Kecelakaan Maut, SD Islam Darul Falah Surabaya Liburkan Sekolah

Tiga sepeda motor lain yang terlibat yakni motor Honda Vario nopol S 5951 VG yang dikendarai Bambang Eko Wahyudi (35) warga Desa/Kecamatan Jetis, Mojokerto.

Sepeda motor Honda Beat nopol W 2087 BY yang dikendarai Bintoro Adi Saputro (23). Ia membonceng Mohammad Rizal Faizin (19), keduanya warga Desa Pasinan Lemahputih, Kecamatan Wringinanom, Gresik.

Satu sepeda motor lainnya adalah Suzuki Satria nopol S 2362 PE yang dikendarai Erfin Khoiri (37). Ia membonceng Zainul Abidin (40), keduanya warga Desa Sumberwaru, Kecamatan Wringinanom, Gresik.

"Kecelakaan lalu lintas tersebut terjadi sekitar pukul 06.50 WIB," ujar KBO Satlantas Polres Gresik Ipda Yoyok Subagia, Rabu.

Mengenai kronologi kejadian, menurut informasi yang diperoleh petugas kepolisian, semula mobil Daihatsu Terios melaju dari arah timur ke barat dengan kecepatan sedang.

Namun sesampai di lokasi kejadian, mobil mengambil haluan terlalu ke kanan.

Baca juga: Kecelakaan Maut di Tol Boyolali, 5 Korban Tewas Masih Satu Keluarga

"Melewati marka as jalan dan posisi belum aman, sehingga terjadi benturan dengan sepeda motor," ucap Yoyok.

Pertama menabrak sepeda motor yang dikendarai Yetik, yang melaju dari arah berlawanan.

Dilanjutkan menabrak sepeda motor yang ditumpangi Bambang, kemudian sepeda motor Bintoro yang berboncengan dengan Rizal dan terakhir menabrak sepeda motor yang dikendarai Erfin yang berboncengan dengan Zainul.

Imbas tabrakan yang terjadi, seorang pengendara motor meninggal dunia di lokasi kejadian.

"Korban meninggal dunia satu orang, yang luka lima orang. Korban meninggal atas nama Yetik Kurniawati, alamat Wringinanom, Gresik." 

"Meninggal dunia di TKP (lokasi kejadian)," tutur Kepala pelayanan Jasa Raharja Cabang Jawa Timur Sugeng Hariadi, saat dihubungi.

Sementara itu korban lainnya mengalami luka-luka dan harus dirujuk ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan medis.

Baca juga: Jemput Korban Tewas Kecelakaan Maut Tol Boyolali, BPBD Surabaya Kirim 6 Ambulans

Bambang mengalami luka di kaki kanan, Bintoro luka di kepala, Rizal luka di kepala, Erfin mengalami luka di kaki kanan dan Zainul luka di bahu kiri.

Sugeng menambahkan, korban yang meninggal dunia akan mendapatkan santunan senilai Rp 50 juta yang diberikan kepada ahli waris sah.

"Santunan diberikan kepada ahli waris yang sah sebesar Rp 50 juta. Ini, teman-teman Gresik masih melakukan survei ke ahli waris," kata Sugeng.

Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme. Berikan apresiasi sekarang



Terkini Lainnya
BMKG Prediksi Cuaca Ekstrem di Surabaya dan 38 Kota/Kabupaten di Jawa Timur Mulai 11–20 Desember 2025
BMKG Prediksi Cuaca Ekstrem di Surabaya dan 38 Kota/Kabupaten di Jawa Timur Mulai 11–20 Desember 2025
Surabaya
Detik-detik Copet Beraksi di Stasiun Gubeng, KAI: Wajah Pelaku Sudah Teridentifikasi
Detik-detik Copet Beraksi di Stasiun Gubeng, KAI: Wajah Pelaku Sudah Teridentifikasi
Surabaya
Ajak Warga Jatim Tanam Pohon, Khofifah: Paling Tidak Tiap Ulang Tahun
Ajak Warga Jatim Tanam Pohon, Khofifah: Paling Tidak Tiap Ulang Tahun
Surabaya
PTPN Sebut Warga Berstatus Karyawan BUMN di KTP adalah Pekerja Borongan
PTPN Sebut Warga Berstatus Karyawan BUMN di KTP adalah Pekerja Borongan
Surabaya
Banjir Lahar Semeru, Batu Besar Tutupi Jembatan Limpas, Akses 3 Dusun di Lumajang Terputus
Banjir Lahar Semeru, Batu Besar Tutupi Jembatan Limpas, Akses 3 Dusun di Lumajang Terputus
Surabaya
Alasan Kejari Situbondo Tuntut Kakek Pemikat Cendet 2 Tahun Penjara
Alasan Kejari Situbondo Tuntut Kakek Pemikat Cendet 2 Tahun Penjara
Surabaya
Infrastruktur di Lumajang yang Rusak akibat Banjir Lahar Diperbaiki dengan Skema Patungan
Infrastruktur di Lumajang yang Rusak akibat Banjir Lahar Diperbaiki dengan Skema Patungan
Surabaya
SEA Games 2025, Atlet Petanque Asal Kota Pasuruan Sumbang Medali Perunggu
SEA Games 2025, Atlet Petanque Asal Kota Pasuruan Sumbang Medali Perunggu
Surabaya
131 Jukir Liar di Surabaya Ditangkap Sepanjang 2025
131 Jukir Liar di Surabaya Ditangkap Sepanjang 2025
Surabaya
Gubernur Khofifah: Gula Merah Lumajang Bisa Dijual ke Pasar Internasional
Gubernur Khofifah: Gula Merah Lumajang Bisa Dijual ke Pasar Internasional
Surabaya
Mahasiswa Terdampak Bencana Sumatera, UTM Bebaskan UKT hingga Semester 8
Mahasiswa Terdampak Bencana Sumatera, UTM Bebaskan UKT hingga Semester 8
Surabaya
Curhat Kurir Paket di Banyuwangi, Kena Omel gara-gara Order Palsu
Curhat Kurir Paket di Banyuwangi, Kena Omel gara-gara Order Palsu
Surabaya
Khofifah Tinjau Pembangunan 2 Jembatan yang Ambruk di Lumajang, Pastikan Rampung 31 Desember
Khofifah Tinjau Pembangunan 2 Jembatan yang Ambruk di Lumajang, Pastikan Rampung 31 Desember
Surabaya
Antre 3 Jam di Pasar Murah Pemprov Jatim di Lumajang, Warga Pulang Tangan Kosong
Antre 3 Jam di Pasar Murah Pemprov Jatim di Lumajang, Warga Pulang Tangan Kosong
Surabaya
Unair Terjunkan Bantuan Teknologi dan Tim Manajemen Bencana ke Sumatera
Unair Terjunkan Bantuan Teknologi dan Tim Manajemen Bencana ke Sumatera
Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Apresiasi Spesial
Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme KOMPAS.com
Kolom ini tidak boleh kosong.
Dengan mengirimkan pesan apresiasi kamu menyetujui ketentuan pengguna KOMPAS.com. Pelajari lebih lanjut.
Apresiasi Spesial
Syarat dan ketentuan
  1. Definisi
    • Apresiasi Spesial adalah fitur dukungan dari pembaca kepada KOMPAS.com dalam bentuk kontribusi finansial melalui platform resmi kami.
    • Kontribusi ini bersifat sukarela dan tidak memberikan hak kepemilikan atau kendali atas konten maupun kebijakan redaksi.
  2. Penggunaan kontribusi
    • Seluruh kontribusi akan digunakan untuk mendukung keberlangsungan layanan, pengembangan konten, dan operasional redaksi.
    • KOMPAS.com tidak berkewajiban memberikan laporan penggunaan dana secara individual kepada setiap kontributor.
  3. Pesan & Komentar
    • Pembaca dapat menyertakan pesan singkat bersama kontribusi.
    • Pesan dalam kolom komentar akan melewati kurasi tim KOMPAS.com
    • Pesan yang bersifat ofensif, diskriminatif, mengandung ujaran kebencian, atau melanggar hukum dapat dihapus oleh KOMPAS.com tanpa pemberitahuan.
  4. Hak & Batasan
    • Apresiasi Spesial tidak dapat dianggap sebagai langganan, iklan, investasi, atau kontrak kerja sama komersial.
    • Kontribusi yang sudah dilakukan tidak dapat dikembalikan (non-refundable).
    • KOMPAS.com berhak menutup atau menonaktifkan fitur ini sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya.
  5. Privasi & Data
    • Data pribadi kontributor akan diperlakukan sesuai dengan kebijakan privasi KOMPAS.com.
    • Informasi pembayaran diproses oleh penyedia layanan pihak ketiga sesuai dengan standar keamanan yang berlaku.
  6. Pernyataan
    • Dengan menggunakan Apresiasi Spesial, pembaca dianggap telah membaca, memahami, dan menyetujui syarat & ketentuan ini.
  7. Batasan tanggung jawab
    • KOMPAS.com tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung yang timbul akibat penggunaan fitur ini.
    • Kontribusi tidak menciptakan hubungan kerja, kemitraan maupun kewajiban kontraktual lain antara Kontributor dan KOMPAS.com
Gagal mengirimkan Apresiasi Spesial
Transaksimu belum berhasil. Coba kembali beberapa saat lagi.
Kamu telah berhasil mengirimkan Apresiasi Spesial
Terima kasih telah menjadi bagian dari Jurnalisme KOMPAS.com
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau