Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Setiap Jumat, Staf Dinsos Kabupaten Magetan Wajib Pakai Bahasa Isyarat

Kompas.com - 08/06/2024, 07:09 WIB
Sukoco,
Glori K. Wadrianto

Tim Redaksi

MAGETAN, KOMPAS.com – Jumat pagi, suasana di Kantor Dinas Sosial Kabupaten Magetan, Jawa Timur tak seramai hari biasanya.

Tidak ada suara pembicaraan di ruang kerja staf, kecuali di ruang pelayanan. Beberapa karyawan terlihat saling menggerakkan tangan, dan sesekali terlihat mulut mereka memperjelas maksud dari gerakan tangan tersebut.

Ya, mereka menggunakan bahasa isyarat untuk berkomunikasi.

“Mulai Jumat ini kami harus menggunakan bahasa isyarat untuk berkomunikasi sesama staf,” ujar Hamid yang terlihat berkomunikasi dengan Sutikno, Jumat (7/6/2024).

Meski tak begitu lancar menggunakan tangan untuk saling berkomunikasi, Sutikno mengaku memanfataan bantuan gerakan mulut agar lawan bicaranya memahami apa yang dimaksud.

Seluruh staf di Dinas Sosial Kabupaten Magetan berusaha sebisa mungkin tidak bicara dan memilih menggunakan bahasa isyarat, agar tidak dikenai sanksi.

Baca juga: Duduk Perkara Komika Gerallio Dilaporkan Polisi atas Konten yang Diduga Lecehkan Bahasa Isyarat

 

“Sebisa mungkin kita tidak bicara, karena kalau kita bicara akan kena denda, sekali kita bicara disanksi infak Rp 2.000,” kata dia.

Kepala Dinas Sosial Kabupaten Magetan Parminto Budi Utomo mengatakan, penggunaan bahasa isyarat di Kantor Dinas Sosial Kabupaten Magetan akan dilakukan setiap hari Jumat.

Hal ini bertujuan untuk memperlancar penggunaan bahasa isyarat bagi seluruh staf dan pendamping desa.

Ide penggunaan bahasa isyarat dilakukan karena Dinas Sosial Kabupaten Magetan pernah mengalami kesulitan memberikan pelayanan kepada sejumlah penyandang disabilitas tuna rungu dan tuna wicara.

“Kami pernah kedatangan anak pramuka tuna rungu dan wicara, ternyata kami kesulitan melayani mereka."

"Di depan kantor juga ada petugas pembantu pengatur lalu lintas yang tuna rungu dan setiap hari dia ini tidak ada yang mengajak komunikasi, karena banyak warga yang tidak tahu bagaimana caranya berkomunikasi dengan mereka,” ucap Parminto.

Baca juga: Beli Kopi Sambil Belajar Bahasa Isyarat di IIMS 2024

Parminto menambahkan, sulitnya para penyandang disabilitas tuna rungu dan wicara berkomunikasi dengan masyarakat biasa membuat mereka kesulitan untuk berinteraksi dan mengakses layanan publik.

“Harapannya kalau staf bisa berkomunikasi dengan mereka, setidaknya mereka tidak mengalami kesulitan untuk mengakses layanan publik di Dinas Sosial, karena kami ini leading sector untuk melayani mereka,” sebut Parminto.

Sebelum memberlakukan Jumat sehati atau sehari berisyarat mandiri, Dinas Sosial Kabupaten Magetan telah menyelenggarakan pelatihan menguasai bahasa isyarat.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Mendag Zulhas Sebut Perdagangan Ekspor Surplus, Langkah Menuju Indonesia Emas

Mendag Zulhas Sebut Perdagangan Ekspor Surplus, Langkah Menuju Indonesia Emas

Surabaya
Berenang di Bengawan Madiun, Bocah 9 Tahun di Ngawi Tewas Tenggelam

Berenang di Bengawan Madiun, Bocah 9 Tahun di Ngawi Tewas Tenggelam

Surabaya
Sidang Perkara TPPU Eks Bupati Probolinggo, Kuasa Hukum Sebut Dakwaan Jaksa Mengada-ada

Sidang Perkara TPPU Eks Bupati Probolinggo, Kuasa Hukum Sebut Dakwaan Jaksa Mengada-ada

Surabaya
Pencari Rumput di Bangkalan Temukan Mayat Gosong di Semak-semak

Pencari Rumput di Bangkalan Temukan Mayat Gosong di Semak-semak

Surabaya
Pemkot Surabaya Bakal Sewa Mobil Listrik untuk Kendaraan Dinas

Pemkot Surabaya Bakal Sewa Mobil Listrik untuk Kendaraan Dinas

Surabaya
Jelang Hitung Ulang, KPU Pamekasan Pindahkan 15 Kotak Surat Suara ke Polda Jatim

Jelang Hitung Ulang, KPU Pamekasan Pindahkan 15 Kotak Surat Suara ke Polda Jatim

Surabaya
Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Kamis 20 Juni 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Kamis 20 Juni 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Surabaya
6 Pencari Besi Tua yang Tertimpa Rumah Kontainer Belum Ditemukan, Petugas Duga Tubuh Tersangkut

6 Pencari Besi Tua yang Tertimpa Rumah Kontainer Belum Ditemukan, Petugas Duga Tubuh Tersangkut

Surabaya
Seekor Kucing di Malang Mati Dipaku di Batang Pohon, Polisi Buru Pelaku

Seekor Kucing di Malang Mati Dipaku di Batang Pohon, Polisi Buru Pelaku

Surabaya
Mendag Zulkifli Hasan Akan Menaikkan Harga Minyakita Pekan Depan

Mendag Zulkifli Hasan Akan Menaikkan Harga Minyakita Pekan Depan

Surabaya
Lahan di Gunung Bromo Alami Kebakaran, Api Sudah Dipadamkan

Lahan di Gunung Bromo Alami Kebakaran, Api Sudah Dipadamkan

Surabaya
Suhu di Madura Terasa Lebih Dingin, BMKG: Fenomena Bediding

Suhu di Madura Terasa Lebih Dingin, BMKG: Fenomena Bediding

Surabaya
Ini Alasan Pemilik Rental Mobil di Surabaya 'Blacklist' Pelanggan KTP Pati

Ini Alasan Pemilik Rental Mobil di Surabaya "Blacklist" Pelanggan KTP Pati

Surabaya
Mulai Hari Ini, SIM Disabilitas Tersedia di Lumajang dan Ini Tarifnya

Mulai Hari Ini, SIM Disabilitas Tersedia di Lumajang dan Ini Tarifnya

Surabaya
Bermula Temuan Serpihan Kertas Bekas Undangan, Polisi Tangkap Tersangka Kasus Balon Udara Ponorogo

Bermula Temuan Serpihan Kertas Bekas Undangan, Polisi Tangkap Tersangka Kasus Balon Udara Ponorogo

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com