GRESIK, KOMPAS.com - Getaran gempa bumi kembali dirasakan oleh warga di Kepulauan Bawean, Gresik, Jawa Timur, Kamis (30/5/2024) pagi.
Berdasarkan data dari Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG), gempa tersebut berkekuatan magnitudo 4,2 dengan kedalaman 6 kilometer. Pusat gempa berada di laut 138 timur laut Tuban.
Hingga kini belum diketahui, apakah gempa yang terjadi mengakibatkan kerusakan atau adanya korban jiwa.
Baca juga: Gempa M 4,2 Guncang Bawean, Tak Berisiko Tsunami
Kepala Pelaksana (Kalaksa) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Gresik Sukardi mengatakan, berdasarkan informasi yang diperoleh, warga di Kepulauan Bawean merasakan getaran gempa terbaru menjelang pukul 09.00 WIB. Saat ini, pihaknya masih mendata dampak gempa.
"Iya benar (terjadi gempa), apakah ada korban maupun kerusakan? ini masih dalam pengecekan (tim di lapangan)," ujar Sukardi saat dihubungi, Kamis.
Menurut Sukardi, gempa tadi adalah yang ke-700 kali sejak gempa berkekuatan M 6,0 mengguncang Kepulauan Bawean pada 22 Maret 2024 lalu.
Sebanyak 673 kali gempa tidak dirasakan warga. Sementara 27 kali gempa getarannya sampai dirasakan oleh warga yang berada di Kepulauan Bawean.
Hadi, salah seorang guru pada UPT SDN 387 Gresik yang berada di Desa Telukjatidawang, Kecamatan Tambak, Kepulauan Bawean, menuturkan, getaran gempa yang terjadi pagi tadi cukup dirasakan oleh dirinya dan juga para siswa saat proses pembelajaran sedang berlangsung.
"Terasa (getaran gempa). Beruntung, saat kejadian tadi kami belajar di tenda. Siswa juga tidak seberapa panik karena tidak sedang berada di dalam gedung sekolah," kata Hadi.
Hadi mengaku, proses pembelajaran di tenda pengungsian yang diikuti 36 siswa sudah berlangsung sekitar dua bulanan sejak gempa mengguncang Kepulauan Bawean pada 22 Maret 2024.
Pembelajaran di luar gedung dilakukan, selain untuk menjaga keselamatan juga karena bangunan sekolah ada yang rusak akibat gempa sebelumnya.
"Belum ada bantuan untuk perbaikan sekolah, jadi sementara ini proses pembelajaran berada di tenda pengungsian,” ucap Hadi.
Baca juga: Gempa M 4,1 Kembali Guncang Pulau Bawean
Adapun Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) merilis, gempa yang dirasakan oleh warga Kepulauan Bawean pada hari ini berkekuatan M 4,2 dan terjadi pada pukul 08.44.51 WIB. Analisis BMKG, episenter gempa terletak pada koordinat 5.73° LS, 112.48° BT, tepatnya di laut pada jarak 138 kilometer arah timur laut Tuban, dengan kedalaman 6 kilometer.
Kejadian tersebut masih rentetan dari gempa bumi yang melanda Kepulauan Bawean pada 22 Maret 2024 lalu, yang hingga kini total tercatat sebanyak 700 kali gempa susulan. Jenis gempa bumi dangkal akibat adanya aktivitas sesar aktif di Laut Jawa.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.