Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kisah Mbah Purwo, Kakek 60 Tahun Jadi Siswa Tertua Lulus Paket B PKBM Adhiyaksa Tuban

Kompas.com - 30/05/2024, 06:21 WIB
Hamim,
Aloysius Gonsaga AE

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Raut wajah Mbah Purwo Wibawanto, seorang kakek berusia 60 tahun, terlihat sumringah saat mengikuti prosesi pelepasan warga belajar di PKBM Adhiyaksa Tuban, Jawa Timur. 

Purwo merupakan siswa tertua kejar Paket B di Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM) Adhiyaksa Kabupaten Tuban dan berhasil diwisuda di Gedung Korpri, Rabu (29/5/2024).

Pada usianya yang tidak muda, pria yang akrab disapa Mbah Purwo tersebut menyelesaikan belajar selama tiga tahun dan dinyatakan lulus Paket B atau setara dengan lulusan sekolah lanjutan tingkat pertama (SLTP). 

Baca juga: Tolak Pelatihan Kerja Setelah Lulus Paket B, Tiko Pilih Lanjut Kejar Paket C

Selama masa belajar, Purwo mengaku mendapatkan dukungan dari keluarga dan juga perangkat desa Desa Talangkembar, Kecamatan Montong, Kabupaten Tuban.

Bagi Purwo, belajar pada usianya yang sudah lebih dari setengah abad, juga sangat perlu karena bisa menambah pengetahuan.

Usai menyelesaikan belajar Paket B selama tiga tahun itu, rencananya Mbah Purwo akan melanjutkan lagi ke jenjang berikutnya yakni Paket C.

"Senang dapat ijazah dan saya tidak malu ikut belajar, rencananya mau lanjut lagi karena banyak yang memotivasi dan keluarga juga mendukung sekali," kata Purwo saat ditemui usai diwisuda.

Baca juga: Menang Pilkades dengan Ijazah Paket B Diduga Palsu, Masyarakat Laporkan Kades Ini ke Polisi

Sementara itu Kepala Kejaksaan Negeri Tuban, Armen Wijaya mengatakan, jumlah siswa PKBM Adhiyaksa yang diwisuda tahun 2024 ini berjumlah 161 orang terdiri dari Paket A, B dan C. 

PKBM Adhiyaksa ini merupakan sekolah kesetaraan pendidikan yang menjadi binaan Kejaksaan Negeri Tuban untuk menaikkan IPM di Kabupaten Tuban.

"Kejar paket atau kesetaraan pendidikan merupakan upaya Kejaksaan Tuban dalam turut serta meningkatkan IPM melalui PKBM Adhiyaksa di Kabupaten Tuban," jelasnya.

Kepala PKBM Adhiyaksa Tuban, Chipnal Muchlip Muhaimin menambahkan, kelompok belajar paket A, B, dan C di PKBM Adhiyaksa ini tidak dipungut biaya sepeser pun alias gratis.

Baca juga: Sempat Putus Sekolah demi Rawat Ibu Eny, Tiko Lulus Program Kejar Paket B: Jadi Lulusan Inspiratif

Warga yang mengikuti belajar di PKBM Adhiyaksa juga banyak yang sudah usia lanjut dan tetap semangat belajar.

"Selain penyetaraan pendidikan pihak yayasan PKBM Adhiyaksa juga memberikan fasilitas untuk perubahan status pendidikan dalam kartu keluarga (KK)," ungkapnya.

Ke depan, PKBM Adhiyaksa juga akan menjalin kerja sama dengan sejumlah perusahaan swasta yang ada di Kabupaten Tuban agar lulusan dari PKBM Adhiyaksa dapat mengikuti pelatihan vokasi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Berkat Facebook, Warga Blitar Temukan Motor yang Dicuri dalam Waktu Kurang dari 24 Jam

Berkat Facebook, Warga Blitar Temukan Motor yang Dicuri dalam Waktu Kurang dari 24 Jam

Surabaya
3 Unit Mobil Rusak dalam Kebakaran Garasi di Gresik

3 Unit Mobil Rusak dalam Kebakaran Garasi di Gresik

Surabaya
PKB Lirik Mantan Ketua PWNU Jatim untuk Lawan Khofifah dalam Pilkada Jatim

PKB Lirik Mantan Ketua PWNU Jatim untuk Lawan Khofifah dalam Pilkada Jatim

Surabaya
Balon Udara Meledak dan Rusak Rumah di Ponorogo, Warga: Suaranya Keras Sekali

Balon Udara Meledak dan Rusak Rumah di Ponorogo, Warga: Suaranya Keras Sekali

Surabaya
Bayi Perempuan Terbungkus Plastik Merah Ditemukan di Sumenep, Polisi Buru Pelaku Pembuangan

Bayi Perempuan Terbungkus Plastik Merah Ditemukan di Sumenep, Polisi Buru Pelaku Pembuangan

Surabaya
Cabuli Anak di Bawah Umur, Pemuda di Banyuwangi Diringkus Polisi

Cabuli Anak di Bawah Umur, Pemuda di Banyuwangi Diringkus Polisi

Surabaya
Polisi Amankan Pelaku Begal di Gresik dengan Modus Tuduh Korban Pesilat

Polisi Amankan Pelaku Begal di Gresik dengan Modus Tuduh Korban Pesilat

Surabaya
Daop 8 Surabaya Catat Kenaikan Penumpang 35 Persen Saat Libur Idul Adha

Daop 8 Surabaya Catat Kenaikan Penumpang 35 Persen Saat Libur Idul Adha

Surabaya
Yadnya Kasada 2024, Kawasan Gunung Bromo Tutup 4 Hari

Yadnya Kasada 2024, Kawasan Gunung Bromo Tutup 4 Hari

Surabaya
3 Orang Meninggal usai Dirawat Akibat Ledakan Gas Elpiji di Trenggalek

3 Orang Meninggal usai Dirawat Akibat Ledakan Gas Elpiji di Trenggalek

Surabaya
Kejatuhan Balon Udara Berisi Petasan, Satu Rumah di Ponorogo Rusak

Kejatuhan Balon Udara Berisi Petasan, Satu Rumah di Ponorogo Rusak

Surabaya
Bocah 8 Tahun di Bangkalan Berkurban dari Hasil Menyisihkan Uang Jajan

Bocah 8 Tahun di Bangkalan Berkurban dari Hasil Menyisihkan Uang Jajan

Surabaya
Tukang Pangkas Rambut dan Konsumennya di Sumenep Dikeroyok 10 Orang

Tukang Pangkas Rambut dan Konsumennya di Sumenep Dikeroyok 10 Orang

Surabaya
Viral, Video Gerobak Es Doger Halangi Laju Bus di Jembatan Selowangi Lumajang

Viral, Video Gerobak Es Doger Halangi Laju Bus di Jembatan Selowangi Lumajang

Surabaya
Meriahnya Perayaan HUT Persebaya di Stadion Gelora 10 November

Meriahnya Perayaan HUT Persebaya di Stadion Gelora 10 November

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com