KOMPAS.com - Polisi tetapkan 9 orang dalam kasus pengeroyokan yang menewaskan siswa MTs, Muhammad Fahri Gufron (15), di Situbondo, Jawa Timur (Jatim).
Pemicu pengeroyokan adalah masalah pribadi antara korban dan salah satu pelaku. Menurut polisi, sebagian besar pelaku masih berusia sebaya dengan korban.
"Kakak dari salah satu pelaku ini sebelumnya pernah berkelahi dengan korban, si adiknya ini takut kalah dan mengajak teman-temannya dan berjanjian ketemuan di lapangan lalu dikeroyok," kata Kasat Reskrim Polres Situbondo AKBP Momon Suwito, Selasa (28/5/2024).
Baca juga: Keluarga Siswa MTs Korban Pengeroyokan di Situbondo Berharap 9 Pelaku Dihukum Mati
Usai dikeroyok, kondisi korban sempat koma saat jalani perawatan di RSUD Waluyo Jati, Kabupaten Probolinggo.
Lalu pada hari Minggu (26/5/2024) dini hari korban dinyatakan meninggal akibat luka parah di bagian kepala.
"Sembilan pelaku ini kami kenakan pasal kekerasan terhadap anak yang berujung kematian, ancaman penjara maksimal 15 tahun," ucap Momon Suwito, Selasa.
Baca juga: Bocah 15 Tahun di Situbondo Meninggal Usai Dikeroyok, 9 Pelaku Terancam Penjara 15 Tahun
Pihak keluarga menjelaskan, sebelum pengeroyokan itu korban menerima pesan WhatsApp dari sebuah nomor baru. Pesan itu berisi tantangan kepada adiknya dan hinaan kepada ibu korban.
"Adik saya awalnya di-WhatsApp dari nomor baru dan diajak berkelahi, isi chat-nya penghinaan terhadap ibu kami, dan ajakan bertengkar di lapangan," papar Novisa Dian Pratiwi.
Pengeroyokan pun terjadi di lapangan Desa Kalianget, Kecamatan Banyuglugur.Pihak keluarga berharap para pelaku mendapat hukuman setimpal atas perbuatan mereka.
"Nyawa dibayar nyawa. Mereka (pelaku) merencanakan pembunuhan ini, buktinya chatting-an WhatsApp dan membawa pedang," katanya kepada Kompas.com, Selasa.
(Penulis: Ridho Abdullah Akbar | Editor: Pythag Kurniati)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.