SUMENEP, KOMPAS.com - Pemerintah Kabupaten Sumenep, Jawa Timur, kembali menggelar mudik gratis bagi warga Sumenep yang hendak pulang kampung pada momen Lebaran 2024.
Kepala Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman dan Perhubungan (Disperkimhub) Sumenep, Yayak Nurwahyudi mengatakan, program mudik gratis bagi warga Sumenep sudah dilakukan sejak tahun lalu. Mudik gratis ini berlaku untuk warga Sumenep di Pulau Madura dan warga Sumenep di kepulauan.
"Tahun ini sudah memasuki tahun kedua program mudik gratis berjalan. Semoga bisa membantu saudara-saudara kita (warga Sumenep) yang hendak pulang ke kampung halaman," kata Yayak kepada Kompas.com, Senin (25/3/2024).
Baca juga: Kuota Pendaftaran Mudik Gratis Lebaran Dishub DKI Sudah Habis
Yayak menjelaskan, program mudik gratis di Sumenep akan fokus pada jalur laut dan darat. Khusus jalur laut, program mudik gratis itu melayani semua rute dari Sumenep menuju kepulauan.
Tak hanya itu, mudik gratis melalui jalur laut juga berlaku dari Pelabuhan Jangkar, Situbondo, menuju Kepulauan Sumenep seperti Pulau Ra'as dan Sapudi dan pulau-pulau lain di Sumenep.
"Sedangkan untuk jalur laut pemudik langsung bisa mendaftar langsung di pelabuhan saat kapal akan berangkat. Nanti sistem akan kita ganti uang tiket penumpang," tuturnya.
Baca juga: Polres Bogor Gelar Mudik Gratis, Pendaftaran Dimulai Besok
Sementara itu, khusus jalur darat, Pemkab Sumenep telah menyediakan 7 bus dari Jakarta ke Sumenep. Para pemudik yang ingin memanfaatkan itu bisa mendaftar melalui website Pemerintah Kabupaten Sumenep.
Dua rute mudik gratis itu, lanjut Yayak, memiliki jadwal yang berbeda yakni khusus bus Jakarta-Sumenep akan dilaksanakan pada tanggal 6 April 2024. Sedangkan jalur laut akan dimulai pada 28 Maret 2024 dengan rute Kalianget-Kangean.
"Jadi informasi mengenai mudik gratis ini sudah kita sebar di sejumlah platform milik Pemkab. Semua warga Sumenep bisa memanfaatkan program tersebut," pungkasnya.
Berdasarkan data yang dirangkum Kompas.com, rute mudik gratis tak hanya disediakan oleh Pemkab Sumenep. Pemprov Jawa Timur hingga Kementerian Perhubungan juga menyediakan program tersebut. Berikut rinciannya: