Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Daop 8 Surabaya Catat Tiket Lebaran Sudah Terjual 96.697, Ada 314 Kereta Disiapkan

Kompas.com - 20/03/2024, 15:40 WIB
Andhi Dwi Setiawan,
Aloysius Gonsaga AE

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Tiket kereta api keberangkatan dari Daop 8 Surabaya, khusus Lebaran sudah terjual sebanyak 96.697. Pihak PT KAI pun menyiapkan 59 lokomotif yang bisa dioperasikan.

Manajer Humas KAI Daop 8 Surabaya, Luqman Arif mengatakan, sejumlah 96.697 tiket tersebut dipesan paling banyak untuk keberangkatan tanggal 31 Maret hingga 9 April 2024.

"Untuk arus balik, telah terpesan sebanyak 80.208 tiket, mulai 12 sampai 21 April 2024, atau H+1 hingga H+10 Lebaran," kata Luqman, ketika dikonfirmasi melalui pesan, Rabu (20/3/2024).

Baca juga: Khusus Agen Travel, Ada Diskon Tiket Kereta Api 30 Persen Saat Libur Lebaran 2024

Dengan demikian, kata Luqman, total tiket kereta api khusus angkutan Lebaran yang sudah terjual sebanyak 176.905 dengan periode 31 Maret sampai dengan 21 April 2024.

Lebih lanjut, Daop 8 Surabaya saat ini telah menyiapkan sebanyak 59 lokomotif dan 341 kereta penumpang. Hal tersebut untuk mengakomodir para pelanggan selama libur Lebaran 2024.

Ratusan kereta penumpang tersebut akan beroperasi dalam 54 perjalanan, yakni 43 KA reguler dan 11 KA jarak jauh tambahan. Total tempat duduk sebanyak 30.340 orang.

"Dari sisi perawatan, juga pemeriksaan harian dan berkala untuk memastikan kondisi lokomotif maupun kereta yang akan dioperasikan handal selama masa angkutan Lebaran," jelasnya.

Baca juga: Promo Tiket Kereta Api untuk Mudik Lebaran 2024, Ini Daftarnya

"Petugas sarana lokomotif juga merawat komponen dan memastikannya berfungsi baik dengan melakukan pemeriksaan pada engine, sistem angin, diesel, kelistrikan, dan mekanik," tambahnya.

Selain itu, Daop 8 Surabaya juga menyiagakan kereta penolong yang tersebar di sejumlah daerah strategis. Mulai dari Depo Sidotopo, Depo Surabaya Pasarturi, hingga Depo Malang.

"Berbagai persiapan akan terus dilakukan KAI Daop 8 untuk tercapainya angkutan Lebaran yang selamat, aman, dan nyaman sehingga diharapkan dapat terwujud mudik yang ceria," tutupnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Surabaya
Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Petir

Surabaya
Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Surabaya
Upaya Gadis asal Gresik Perjuangkan Indonesia dan ASEAN Bebas Sampah Plastik

Upaya Gadis asal Gresik Perjuangkan Indonesia dan ASEAN Bebas Sampah Plastik

Surabaya
Pengakuan Adik Via Vallen soal Penggelapan Sepeda Motor

Pengakuan Adik Via Vallen soal Penggelapan Sepeda Motor

Surabaya
Remaja di Tuban Gemar Lecehkan Payudara di Jalanan untuk Fantasi Seks

Remaja di Tuban Gemar Lecehkan Payudara di Jalanan untuk Fantasi Seks

Surabaya
Perempuan di Surabaya Tertabrak Kereta Usai Kunjungi Tetangga

Perempuan di Surabaya Tertabrak Kereta Usai Kunjungi Tetangga

Surabaya
Teten Masduki Dorong PLUT di Seluruh Indonesia Lebih Produktif

Teten Masduki Dorong PLUT di Seluruh Indonesia Lebih Produktif

Surabaya
Sepeda Motor Korban Tawuran hingga Tewas di Surabaya Hilang

Sepeda Motor Korban Tawuran hingga Tewas di Surabaya Hilang

Surabaya
Kecelakaan Lalu Lintas, Pengendara Motor di Bojonegoro Tewas Tertimpa Truk Boks

Kecelakaan Lalu Lintas, Pengendara Motor di Bojonegoro Tewas Tertimpa Truk Boks

Surabaya
Pengusaha Warung Madura Protes Imbauan Kemenkop-UKM soal Jam Operasional: Jangan Matikan Usaha Kami

Pengusaha Warung Madura Protes Imbauan Kemenkop-UKM soal Jam Operasional: Jangan Matikan Usaha Kami

Surabaya
Aksi Pengeroyokan Terjadi di Kota Malang, Motifnya Tak Jelas

Aksi Pengeroyokan Terjadi di Kota Malang, Motifnya Tak Jelas

Surabaya
Nenek di Bojonegoro Ditemukan Meninggal, Anjing Peliharaannya Setia Menjaga

Nenek di Bojonegoro Ditemukan Meninggal, Anjing Peliharaannya Setia Menjaga

Surabaya
Polemik Imbauan Jam Operasional Warung Madura, Sosiolog Universitas Trunojoyo: Tidak Adil

Polemik Imbauan Jam Operasional Warung Madura, Sosiolog Universitas Trunojoyo: Tidak Adil

Surabaya
Mahasiswa di Kota Malang Curi Laptop dan HP Milik Teman Kontrakannya

Mahasiswa di Kota Malang Curi Laptop dan HP Milik Teman Kontrakannya

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com