Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mobil Espass Terbakar saat Isi Bensin di SPBU Kediri

Kompas.com - 13/03/2024, 23:45 WIB
M Agus Fauzul Hakim,
Farid Assifa

Tim Redaksi

KEDIRI, KOMPAS.com - Sebuah mobil minibus Espass terbakar saat sedang mengisi Pertalite di Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) Kanigoro, Kecamatan Kras, Kabupaten Kediri, Jawa Timur, Rabu (13/3/2024) malam.

Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa itu. Namun kerugian material cukup besar karena minibus hangus terbakar, atap pom bensin rusak, serta sebuah pompa SPBU yang turut terbakar.

Baca juga: Mobil Terbakar di Gunungkidul, Pengemudi Alami Luka Bakar

Kepala Kepolisian Sektor (Polsek) Kras Ajun Komisaris Polisi (AKP) I Nyoman Sugita mengatakan, kerugian material mencapai Rp 500 juta.

“Akibat kejadian kebakaran tersebut diperkirakan SPBU Kanigoro mengalami kerugian sekira Rp 500 juta. Dan dalam kejadian tersebut tidak terdapat korban jiwa,” ujar AKP Nyoman Sugita dalam keterangan tertulisnya, Rabu.

Kapolsek menjelaskan, musibah itu bermula saat minibus Espas yang dikendarai seseorang sedang mengisi Pertalite di SPBU sekitar pukul 18:30 WIB.

Saat petugas SPBU sedang menyalurkan Pertalite, tiba-tiba muncul percikan api dari bagian tengah mobil dan api langsung membesar.

Petugas bergegas mencabut selang dan mematikan nosel dari pompa yang ada.

Beberapa petugas lainnya datang mencoba memadamkan menggunakan alat pemadam yang ada, namun kuwalahan karena kobaran api semakin membesar.

Bahkan kobaran api dari mobil tersebut turut membakar atap SPBU serta membakar pompa di dekatnya.

Kobaran api diperparah oleh adanya tabung elpiji yang diduga bocor di dalam mobil tersebut.

“Dari dalam mobil terdengar suara desisan gas (elpiji) dan diperkirakan gas elpiji tersebut yang memicu api semakin besar,” lanjut Kapolsek.

Baca juga: Pengendara Heboh, Mobil Sedan Terbakar di Depan Kantor Gubernur Sulsel

Api baru bisa dipadamkan satu jam kemudian oleh sebuah unit mobil damkar yang tiba di lokasi.

“Saat ini masih penyelidikan lebih lanjut,” kata Kapolsek.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Gempa Garut M 6.5, Guncangan Terasa Kuat di Trenggalek

Gempa Garut M 6.5, Guncangan Terasa Kuat di Trenggalek

Surabaya
Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Surabaya
Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Petir

Surabaya
Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Surabaya
Upaya Gadis asal Gresik Perjuangkan Indonesia dan ASEAN Bebas Sampah Plastik

Upaya Gadis asal Gresik Perjuangkan Indonesia dan ASEAN Bebas Sampah Plastik

Surabaya
Pengakuan Adik Via Vallen soal Penggelapan Sepeda Motor

Pengakuan Adik Via Vallen soal Penggelapan Sepeda Motor

Surabaya
Remaja di Tuban Gemar Lecehkan Payudara di Jalanan untuk Fantasi Seks

Remaja di Tuban Gemar Lecehkan Payudara di Jalanan untuk Fantasi Seks

Surabaya
Perempuan di Surabaya Tertabrak Kereta Usai Kunjungi Tetangga

Perempuan di Surabaya Tertabrak Kereta Usai Kunjungi Tetangga

Surabaya
Teten Masduki Dorong PLUT di Seluruh Indonesia Lebih Produktif

Teten Masduki Dorong PLUT di Seluruh Indonesia Lebih Produktif

Surabaya
Sepeda Motor Korban Tawuran hingga Tewas di Surabaya Hilang

Sepeda Motor Korban Tawuran hingga Tewas di Surabaya Hilang

Surabaya
Kecelakaan Lalu Lintas, Pengendara Motor di Bojonegoro Tewas Tertimpa Truk Boks

Kecelakaan Lalu Lintas, Pengendara Motor di Bojonegoro Tewas Tertimpa Truk Boks

Surabaya
Pengusaha Warung Madura Protes Imbauan Kemenkop-UKM soal Jam Operasional: Jangan Matikan Usaha Kami

Pengusaha Warung Madura Protes Imbauan Kemenkop-UKM soal Jam Operasional: Jangan Matikan Usaha Kami

Surabaya
Aksi Pengeroyokan Terjadi di Kota Malang, Motifnya Tak Jelas

Aksi Pengeroyokan Terjadi di Kota Malang, Motifnya Tak Jelas

Surabaya
Nenek di Bojonegoro Ditemukan Meninggal, Anjing Peliharaannya Setia Menjaga

Nenek di Bojonegoro Ditemukan Meninggal, Anjing Peliharaannya Setia Menjaga

Surabaya
Polemik Imbauan Jam Operasional Warung Madura, Sosiolog Universitas Trunojoyo: Tidak Adil

Polemik Imbauan Jam Operasional Warung Madura, Sosiolog Universitas Trunojoyo: Tidak Adil

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com