Akhir Cerita Motor Trail Tak Bertuan di Jembatan Semampir Kediri, Pemilik Ditemukan Tewas

KEDIRI, KOMPAS.com- Warga Kota Kediri, Jawa Timur, sempat dihebohkan dengan keberadaan sebuah motor trail tak bertuan di Jembatan Semampir Sungai Brantas pada Senin (12/2/2024) dini hari.

Petugas selanjutnya melakukan serangkaian penyelidikan dan pencarian. Pemilik motor trail tersebut akhirnya terungkap.

Priai bernama Tatak Tutuk Miko Ratung Setiawan (23), warga Kecamatan Mojo, Kabupaten Kediri, itu ditemukan tak bernyawa di Sungai Brantas, Selasa (13/2/2024).

Baca juga: Sehari Jelang Pemilu, Bupati Kediri Gelar Khataman Al Quran dan Doa Bersama

Kepala Polsek Gampengrejo Ajun Komisaris Polisi (AKP) Iwan Setiyo Budi mengatakan, jenazah pemuda tersebut ditemukan berjarak sekitar lima kilometer dari lokasi awal ditemukannya motor.

“Ditemukan di bendungan Brantas Waru Turi Gampengrejo, wilayah Kabupaten Kediri,” ujar AKP Iwan pada Kompas.com, Rabu (14/2/2024).

Jenazah pemilik motor trail tersebut dikenali setelah keluarga melakukan pengecekan.

Baca juga: Sederet Diskon dan Promo untuk Warga Kediri yang Tak Golput

Dari hasil pemeriksaan fisik luar jenazah, tidak ditemukan tanda-tanda bekas penganiayaan.

“Keluarga menolak otopsi dan membuat surat pernyataan,” pungkasnya.

Motor tak bertuan

Peristiwa itu bermula saat warga mendapati motor KLX warna hijau tak bertuan, terparkir hampir semalaman di jembatan, Senin (12/2/2024) dini hari. Warga lalu melapor ke polisi.

Polisi yang memeriksa motor, menemukan tas selempang yang di dalamnya terdapat dompet dan sebuah ponsel.

Dari ponsel tersebut, petugas menghubungi salah satu kontak yakni keluarga pemilik motor. Keluarga pun datang ke lokasi.

Baca juga: Polisi Amankan 25 Bungkus Ganja Tak Bertuan, Tergeletak di Pinggir Jalan Pematang Siantar

Setelah pencarian lanjutan di sekitar lokasi tanpa hasil, keluarga lantas membuat laporan kehilangan ke kepolisian.

Saat itu pencarian juga dilakukan Badan Penanggulangan Bencana Daerah di kawasan sungai untuk mengantisipasi dugaan korban menceburkan diri ke sungai. Pencarian itu fokus di sekitaran jembatan.

Pencarian tersebut juga berlangsung di hari berikutnya. Bahkan dengan tambahan tim dari Basarnas kantor Trenggalek yang menggunakan perahu karet.

Di saat pencarian di sekitaran jembatan Semampir Kota Kediri itu tengah berlangsung, seorang petugas bendung gerak Waru Turi di Gampengrejo Kabupaten Kediri menemukan jenazah terapung.

Ternyata jenazah itu adalah sang pemilik motor.

Baca juga: Bangun Tol Kediri-Tulungagung, Gudang Garam Resmi Dirikan BUJT