Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Plh Gubernur Jatim Adhy Karyono yang Gantikan Khofifah Tinjau Kesiapan TPS di Gresik

Kompas.com, 13 Februari 2024, 21:08 WIB
Hamzah Arfah,
Pythag Kurniati

Tim Redaksi

GRESIK, KOMPAS.com- Pelaksana Harian (Plh) Gubernur Jawa Timur (Jatim) Adhy Karyono yang resmi ditunjuk menggantikan Khofifah Indar Parawansa, meninjau kesiapan Tempat Pemungutan Suara (TPS) dan kantor sekretariat Panitia Pemungutan Suara (PPS) di Desa Segoromadu, Gresik, Selasa (13/2/2024).

Baca juga: Jokowi Teken Keppres Pemberhentian Khofifah, Adi Karyono Resmi Jadi Plh Gubernur Jatim

Dalam peninjauan tersebut, Adhy didampingi oleh Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Jawa Timur Choirul Anam.

"Monitor kali ini meninjau bagaimana proses logistik didistribusikan dari pusat ke provinsi, lalu geser ke kabupaten. Kemudian dari kabupaten ke kecamatan dan desa. Dan kita lihat, bahwa dari desa pun sudah siap semuanya,” ujar Adhy, kepada awak media di Gresik, Selasa (13/2/2024).

Baca juga: Pimpin Apel Terakhir, Khofifah Minta Jajarannya Jaga Kinerja dan Rampungkan PR Pemprov Jatim

Adhy menjelaskan, sidak yang dilakukan memang untuk memastikan persiapan tingkat desa dan TPS dalam menyelenggarakan Pemilu 2024 yang dilaksanakan Rabu (14/2/2024).

Bersama dengan Ketua KPU Jatim dan jajaran Forkopimda Jatim, Adhy mengecek mulai dari kotak dan surat suara, formulir, bilik, sampai anggaran.

"Untuk Jawa Timur kita bisa pastikan bahwa seluruh kelengkapan untuk logistik Pemilu 2024, mulai dari bilik suara, kotak suara, formulir-formulir, sudah dipastikan aman," ucap Adhy.

Ketua KPU Jawa Timur Choirul Anam menambahkan, KPU juga sudah menyiapkan sejumlah langkah untuk antisipasi bagi para petugas Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) supaya bekerja dengan baik dan maksimal.

"Antisipasi petugas kelelahan, kami menyederhanakan formulir. Kawan-kawan yang ada di TPS kita berikan anggaran untuk sewa scan dan printer, sehingga nanti KPPS tinggal membuat satu salinan saja. Untuk saksi dan yang lain-lain, itu tinggal kita printer," kata Choirul Anam.

Dia juga mengantisipasi anggota KPPS yang kelelahan.

"Kami juga sudah memberikan anggaran untuk kebutuhan vitamin dan juga daya tahan tubuh, di luar anggaran konsumsi. Harapannya, semua kawan-kawan KPPS nantinya dapat bekerja dengan baik," lanjut dia.

Baca juga: Khofifah Pastikan Kembali Maju Pilkada Jatim bersama Emil Dardak

Sebelum berkunjung melihat TPS di Desa Segoromadu Gresik, rombongan lebih dulu memantau langsung persiapan serupa di Surabaya dan Sidoarjo.

Rombongan juga memastikan, pengiriman logistik dan kebutuhan untuk pelaksanaan Pemilu 2024 di kepulauan yang ada di Jatim telah dilakukan, baik ke Pulau Bawean Gresik maupun Kangean Madura.

Sementara Bupati Gresik Fandi Akhmad Yani mengatakan, berbarengan dengan monitoring yang dilaksanakan oleh Plh Gubernur Jatim terdapat harapan dirinya proses Pemilu 2024, khususnya di wilayah Gresik dapat berjalan dengan lancar, aman dan kondusif.

"Mudah-mudahan Gresik dari 320 desa dan 36 kelurahan ini, Pemilu bisa berjalan dengan baik, damai dan kondusif. Dan juga kehadiran DPT (Daftar Pemilih Tetap) diharapkan di atas 80 persen," tutur Yani.

Dalam segala situasi, KOMPAS.com berkomitmen memberikan fakta jernih dari lapangan. Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme. Berikan apresiasi sekarang



Terkini Lainnya
SEA Games 2025, Atlet Petanque Asal Kota Pasuruan Sumbang Medali Perunggu
SEA Games 2025, Atlet Petanque Asal Kota Pasuruan Sumbang Medali Perunggu
Surabaya
131 Jukir Liar di Surabaya Ditangkap Sepanjang 2025
131 Jukir Liar di Surabaya Ditangkap Sepanjang 2025
Surabaya
Gubernur Khofifah: Gula Merah Lumajang Bisa Dijual ke Pasar Internasional
Gubernur Khofifah: Gula Merah Lumajang Bisa Dijual ke Pasar Internasional
Surabaya
Mahasiswa Terdampak Bencana Sumatera, UTM Bebaskan UKT hingga Semester 8
Mahasiswa Terdampak Bencana Sumatera, UTM Bebaskan UKT hingga Semester 8
Surabaya
Curhat Kurir Paket di Banyuwangi, Kena Omel gara-gara Order Palsu
Curhat Kurir Paket di Banyuwangi, Kena Omel gara-gara Order Palsu
Surabaya
Khofifah Tinjau Pembangunan 2 Jembatan yang Ambruk di Lumajang, Pastikan Rampung 31 Desember
Khofifah Tinjau Pembangunan 2 Jembatan yang Ambruk di Lumajang, Pastikan Rampung 31 Desember
Surabaya
Antre 3 Jam di Pasar Murah Pemprov Jatim di Lumajang, Warga Pulang Tangan Kosong
Antre 3 Jam di Pasar Murah Pemprov Jatim di Lumajang, Warga Pulang Tangan Kosong
Surabaya
Unair Terjunkan Bantuan Teknologi dan Tim Manajemen Bencana ke Sumatera
Unair Terjunkan Bantuan Teknologi dan Tim Manajemen Bencana ke Sumatera
Surabaya
Banjir Bandang Probolinggo, Puluhan Rumah dan 4 Jembatan Rusak, Ribuan Warga Terisolasi
Banjir Bandang Probolinggo, Puluhan Rumah dan 4 Jembatan Rusak, Ribuan Warga Terisolasi
Surabaya
Harapan Para Tukang Becak Lansia asal Kota Pasuruan Penerima Becak Listrik: Semoga Diminati seperti Ojek Online
Harapan Para Tukang Becak Lansia asal Kota Pasuruan Penerima Becak Listrik: Semoga Diminati seperti Ojek Online
Surabaya
Pegawai Honorer RSUD Kota Blitar yang Curi Perhiasan Emas Bergaji Rp 3 Juta Lebih
Pegawai Honorer RSUD Kota Blitar yang Curi Perhiasan Emas Bergaji Rp 3 Juta Lebih
Surabaya
Syukur Aziz Jalani Hidup dengan Upah Rp 1.300 per Barang sebagai Kurir Paket
Syukur Aziz Jalani Hidup dengan Upah Rp 1.300 per Barang sebagai Kurir Paket
Surabaya
Hujan Deras, Tanah Longsor Timpa Rumah Warga di Madiun
Hujan Deras, Tanah Longsor Timpa Rumah Warga di Madiun
Surabaya
Pegawai Honorer RSUD Kota Blitar Jual Emas Curian untuk Beli Ponsel dan Cincin
Pegawai Honorer RSUD Kota Blitar Jual Emas Curian untuk Beli Ponsel dan Cincin
Surabaya
3 Bulan 111 Siswa SDN Tamberu 2 Telantar di Tenda, Solusi Bangun Gedung Baru
3 Bulan 111 Siswa SDN Tamberu 2 Telantar di Tenda, Solusi Bangun Gedung Baru
Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Unduh Kompas.com App untuk berita terkini, akurat, dan tepercaya setiap saat
QR Code Kompas.com
Arahkan kamera ke kode QR ini untuk download app
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Apresiasi Spesial
Kirimkan Apresiasi Spesial untuk mendukung Jurnalisme KOMPAS.com
Kolom ini tidak boleh kosong.
Dengan mengirimkan pesan apresiasi kamu menyetujui ketentuan pengguna KOMPAS.com. Pelajari lebih lanjut.
Apresiasi Spesial
Syarat dan ketentuan
  1. Definisi
    • Apresiasi Spesial adalah fitur dukungan dari pembaca kepada KOMPAS.com dalam bentuk kontribusi finansial melalui platform resmi kami.
    • Kontribusi ini bersifat sukarela dan tidak memberikan hak kepemilikan atau kendali atas konten maupun kebijakan redaksi.
  2. Penggunaan kontribusi
    • Seluruh kontribusi akan digunakan untuk mendukung keberlangsungan layanan, pengembangan konten, dan operasional redaksi.
    • KOMPAS.com tidak berkewajiban memberikan laporan penggunaan dana secara individual kepada setiap kontributor.
  3. Pesan & Komentar
    • Pembaca dapat menyertakan pesan singkat bersama kontribusi.
    • Pesan dalam kolom komentar akan melewati kurasi tim KOMPAS.com
    • Pesan yang bersifat ofensif, diskriminatif, mengandung ujaran kebencian, atau melanggar hukum dapat dihapus oleh KOMPAS.com tanpa pemberitahuan.
  4. Hak & Batasan
    • Apresiasi Spesial tidak dapat dianggap sebagai langganan, iklan, investasi, atau kontrak kerja sama komersial.
    • Kontribusi yang sudah dilakukan tidak dapat dikembalikan (non-refundable).
    • KOMPAS.com berhak menutup atau menonaktifkan fitur ini sewaktu-waktu tanpa pemberitahuan sebelumnya.
  5. Privasi & Data
    • Data pribadi kontributor akan diperlakukan sesuai dengan kebijakan privasi KOMPAS.com.
    • Informasi pembayaran diproses oleh penyedia layanan pihak ketiga sesuai dengan standar keamanan yang berlaku.
  6. Pernyataan
    • Dengan menggunakan Apresiasi Spesial, pembaca dianggap telah membaca, memahami, dan menyetujui syarat & ketentuan ini.
  7. Batasan tanggung jawab
    • KOMPAS.com tidak bertanggung jawab atas kerugian langsung maupun tidak langsung yang timbul akibat penggunaan fitur ini.
    • Kontribusi tidak menciptakan hubungan kerja, kemitraan maupun kewajiban kontraktual lain antara Kontributor dan KOMPAS.com
Gagal mengirimkan Apresiasi Spesial
Transaksimu belum berhasil. Coba kembali beberapa saat lagi.
Kamu telah berhasil mengirimkan Apresiasi Spesial
Terima kasih telah menjadi bagian dari Jurnalisme KOMPAS.com
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau