Rem Blong, Bus Tabrak Tiang Listrik dan Warung di Lamongan

LAMONGAN, KOMPAS.com - Bus antarkota dalam provinsi, PO Moedah dengan nomor polisi L 7985 UA menabrak tiang listrik dan warung di pertigaan Sumlaran, Kecamatan Sukodadi, Lamongan, Jawa Timur, Minggu (11/2/2024).

Kanit Gakkum Satlantas Polres Lamongan Ipda Hadi Siswanto mengatakan, bus tersebut dikemudikan oleh Saipul Rafiji (21) warga Desa Sidorahayu, Kecamatan Wagir, Malang.

Kecelakaan tunggal tersebut bermula saat bus melaju dari arah barat menuju ke timur (Bojonegoro menuju Surabaya), dengan membawa 32 penumpang.

Baca juga: Pak RT yang Baik Hati Itu Meninggal dalam Kecelakaan Bus di Imogiri

"Sesampai di TKP, lampu traffic light menyala merah, namun kondisi rem tidak berfungsi, sehingga setir dibanting ke kiri menabrak tiang listrik dan warung," ujar Hadi, saat dihubungi, Minggu.

Hadi menjelaskan, tidak ada korban jiwa dalam insiden kecelakaan tersebut. Namun penumpang bus atas nama Rumanik (49) dan Joko Santoso (47) keduanya warga Bojonegoro sempat mengalami luka ringan.

Rumanik luka lecet di bagian tangan, sedangkan Joko sempat mengalami nyeri di dada.

"Nihil, tidak ada korban jiwa dalam kejadian tadi," ucap Hadi.

Selain itu, warung milik M Ainur Rofiq (51) dan rumah milik Zainul Anwar (51) mengalami kerusakan.

Sedangkan kaca bus bagian depan pecah. Lalu bodi bus bagian depan ringsek.

Para penumpang ada yang harus dievakuasi dari bagian depan bus lantaran pintu keluar berhimpitan dengan rumah milik Zainul.

Salah seorang penumpang bus, Safira menjelaskan, sebelum mengalami masalah pada bagian rem, bus yang ditumpangi olehnya sudah sempat bermasalah pada bagian kopling. Hanya saja, sopir tetap melanjutkan perjalanan kendati mengurangi laju bus.

"Karena lampu sedang merah, bus kemudian banting setir ke kiri. Saat itu bus juga melaju pelan. Jadi bus sempat ngerem, tapi blong," kata Safira.