Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rombongan Santri Kecelakaan saat Hendak Ikut Kampanye Anies-Muhaimin di Pamekasan

Kompas.com - 31/01/2024, 21:08 WIB
Taufiqurrahman,
Aloysius Gonsaga AE

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Rombongan santri mengalami kecelakaan di Desa Campor, Kecamatan Proppo, Kabupaten Pamekasan, Jawa Timur, Rabu (31/1/2024).

Mereka hendak menghadiri kampanye pasangan calon presiden (paslon) Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar (Amin) di Desa Badung, Kecamatan Proppo.

Rombongan santri tersebut mengendarai mobil pikap warna hitam. Mobil tersebut bernomor polisi L 9975 BN.

Baca juga: Cerita Korban Kecelakaan Truk di KBB: Mobil Terguling, Ibu Masuk ke Kolong Mobil

 

Pada kaca bagian depan terdapat tulisan Misdat warna hijau dan terdapat poster bergambar paslon Amin. 

Menurut salah satu warga, Junaidi, rombongan santri tersebut melaju dari arah timur ke barat.

Setelah melewati tanjakan yang menikung di Desa Campor, tiba-tiba mobil tersebut oleng ke kanan dan langsung terguling. 

"Tidak ada hambatan apapun tiba-tiba mobil rombongan santri terguling," kata Junaidi. 

Para santri yang jadi korban berserakan. Jumlahnya sekitar 15 orang.

Di antara mereka, ada 4 orang yang luka-luka. Dari 4 orang tersebut, ada 2 orang yang tidak sadar. 

"Masyarakat berduyun-duyun membantu mereka. Mobil yang terguling, didorong ke pinggir," imbuh Junaidi. 

Baca juga: Mobil Terguling di Jayawijaya, 2 Korban Tewas dan 14 Terluka

Beberapa menit kemudian, datang mobil bantuan yang membawa para korban ke puskemas. 

Kepala Kesatuan Lalulintas Polres Pamekasan, Ajun Komisaris Polisi Rahmad mengatakan, sopir pikap yang kecelakaan belum ditemukan.

Bahkan polisi masih berusaha mencari sopirnya sambil berkoordinasi dengan kepala desa setempat. 

"Sopirnya belum ketemu siapa dan bagaimana kondisinya," ujar Rahmad melalui telpon seluler. 

Rahmad menuturkan, korban sempat dirawat di Puskesmas Proppo. Kondisi para korban hanya luka-luka ringan. 

"Kami masih terus menggali informasi. Anggota kami belum kembali ke kantor untuk melaporkan hasilnya di lapangan," ungkap Rahmad.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

ABK Tewas Terjatuh di Probolinggo

ABK Tewas Terjatuh di Probolinggo

Surabaya
Terbukti Selingkuh dan Telantarkan Keluarga, Polisi di Sumenep Dipecat dengan Tidak Hormat

Terbukti Selingkuh dan Telantarkan Keluarga, Polisi di Sumenep Dipecat dengan Tidak Hormat

Surabaya
Maling Motor di Surabaya Tertangkap Usai Terjebak Macet

Maling Motor di Surabaya Tertangkap Usai Terjebak Macet

Surabaya
Kepala Kesbang Jatim Jadi Penjabat Wali Kota Madiun

Kepala Kesbang Jatim Jadi Penjabat Wali Kota Madiun

Surabaya
Dokter RSUD Grati Jadi Korban Kecelakaan Moge di Probolinggo

Dokter RSUD Grati Jadi Korban Kecelakaan Moge di Probolinggo

Surabaya
Cerita Pilu Khotijah, Ibu Remaja Korban Tawuran Maut di Surabaya

Cerita Pilu Khotijah, Ibu Remaja Korban Tawuran Maut di Surabaya

Surabaya
Saksi Ungkap Kecelakaan Rombongan Harley-Davidson di Probolinggo, Moge Saling Bersenggolan

Saksi Ungkap Kecelakaan Rombongan Harley-Davidson di Probolinggo, Moge Saling Bersenggolan

Surabaya
Sepeda Motor Korban Tewas dalam Tawuran di Surabaya Sudah Kembali, Ponsel Belum Ditemukan

Sepeda Motor Korban Tewas dalam Tawuran di Surabaya Sudah Kembali, Ponsel Belum Ditemukan

Surabaya
Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Senin 29 April 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Senin 29 April 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Surabaya
Remaja di Surabaya Tewas Diduga Dikeroyok dalam Tawuran, Ibu: Demi Allah, Saya Tidak Rida

Remaja di Surabaya Tewas Diduga Dikeroyok dalam Tawuran, Ibu: Demi Allah, Saya Tidak Rida

Surabaya
Rombongan Harley-Davidson Kecelakaan di Probolinggo, Suami Istri Tewas

Rombongan Harley-Davidson Kecelakaan di Probolinggo, Suami Istri Tewas

Surabaya
Gadis 17 Tahun Diperkosa 2 Pemuda Saat Berwisata di Pulau Merah Banyuwangi

Gadis 17 Tahun Diperkosa 2 Pemuda Saat Berwisata di Pulau Merah Banyuwangi

Surabaya
Suami yang Bunuh Istrinya di Tuban Tewas usai Serahkan Diri ke Polisi

Suami yang Bunuh Istrinya di Tuban Tewas usai Serahkan Diri ke Polisi

Surabaya
Kiai Zubair Muntashor, Cicit Syaikhona Kholil Bangkalan, Wafat

Kiai Zubair Muntashor, Cicit Syaikhona Kholil Bangkalan, Wafat

Surabaya
Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com