Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dapat Keluhan Penyaluran Bansos, Cak Imin Klaim Paslon Amin Punya Solusi

Kompas.com - 29/12/2023, 18:10 WIB
Hamzah Arfah,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

GRESIK, KOMPAS.com- Penyaluran bantuan sosial (bansos) yang tidak tepat sasaran, menjadi salah satu pembahasan dalam agenda rembug rakyat antara calon wakil presiden (Cawapres) nomor urut 1 Muhaimin Iskandar bersama dengan para petani tambak dan warga di Desa Tanggulrejo, Kecamatan Manyar, Gresik, Jawa Timur, Jumat (29/12/2023).

Cak Imin, sapaan Muhaimin Iskandar, tidak menampik bila selama ini masih banyak ditemui kesalahan penyaluran bansos.

Hal tersebut tidak lepas dari kesalahan mengenai data penerima yang saat ini dikantongi oleh eksekutif dan legislatif.

"Bansos ini data-datanya brutal, ditanya yang tidak layak menerima, tapi menerima. Itu sudah coba kita atasi di DPR (Dewan Perwakilan Rakyat) puluhan tahun, namun tidak selesai-selesai," ujar Cak Imin, kepada awak media di Gresik, Jumat.

Baca juga: Kampanye di Gresik, Cak Imin Janji Sediakan Pupuk, Pakan, dan Pasar untuk Para Petambak

Cak Imin menyebutkan, sudah mempunyai solusi yang dipersiapkan untuk meminimalisasi salah sasaran dalam penyaluran bansos.

Bansos diklaimnya dapat benar-benar disalurkan bagi mereka yang seharusnya menerima.

"Saya punya solusi, nanti Amin menang, data desa diawasi oleh data kabupaten, data kabupaten di bawah naik ke atas dikoreksi lagi oleh data pusat. Insya Allah ini akurasinya kuat, sehingga data desa harus diperbaiki," kata Cak Imin.

Kendati demikian, Cak Imin menyebut, ada persyaratan yang harus dipenuhi oleh pihak desa, sehingga penyaluran bansos dapat benar-benar diterima oleh mereka yang patut menerima.

Baca juga: Cak Imin Sindir Korupsi BTS 4G, Nasdem: Enggak Usah Ditanggapi

Salah satunya, kepala desa harus memiliki integritas dalam pendataan sesuai kenyataan di desa masing-masing.

"Syaratnya kepala desa harus punya integritas, harus diawasi oleh pemerintah kabupaten sehingga pendataannya riil. Sehingga tidak ada orang dekat dapat bansos, orang miskin nggak dapat bansos," ucap Cak Imin.

Selain mendapat keluhan mengenai penyaluran bansos yang masih banyak salah sasaran, Cak Imin juga mendapat masukan mengenai susahnya para petani tambak yang hadir dalam untuk mendapat pupuk bersubsidi. Kalaupun dapat, harganya sudah naik berlipat kali.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Polisi Sebut Balita di Tulunggagung Meninggal akibat Kekurangan Oksigen, Diduga Dibunuh Sang Ayah

Polisi Sebut Balita di Tulunggagung Meninggal akibat Kekurangan Oksigen, Diduga Dibunuh Sang Ayah

Surabaya
7 Orang di Surabaya Ditangkap karena Terlibat Prostitusi Anak

7 Orang di Surabaya Ditangkap karena Terlibat Prostitusi Anak

Surabaya
Kronologi Balon Udara Meledak di Ponorogo hingga Melukai Empat Orang

Kronologi Balon Udara Meledak di Ponorogo hingga Melukai Empat Orang

Surabaya
Kesaksian Warga Saat Balon Udara Meledak di Ponorogo, Suaranya Terdengar sampai ke Desa Lain

Kesaksian Warga Saat Balon Udara Meledak di Ponorogo, Suaranya Terdengar sampai ke Desa Lain

Surabaya
Tidak Ada Peminat, KPU Pastikan Pilkada Kabupaten Malang Tanpa Calon Independen

Tidak Ada Peminat, KPU Pastikan Pilkada Kabupaten Malang Tanpa Calon Independen

Surabaya
Klaim Punya Modal 144.000 Dukungan, Asrilia-Satrio Daftar Pilkada Surabaya dari Jalur Independen

Klaim Punya Modal 144.000 Dukungan, Asrilia-Satrio Daftar Pilkada Surabaya dari Jalur Independen

Surabaya
Pendaftaran Jalur Independen Dibuka Selama 2 Hari, KPU Situbondo Nyatakan Tidak Ada yang Daftar

Pendaftaran Jalur Independen Dibuka Selama 2 Hari, KPU Situbondo Nyatakan Tidak Ada yang Daftar

Surabaya
4 Calon Jemaah Haji Asal Lamongan Batal Berangkat Hari Ini karena Anemia

4 Calon Jemaah Haji Asal Lamongan Batal Berangkat Hari Ini karena Anemia

Surabaya
Gempa M 4,9 Kembali Guncang Bawean Gresik, Belum Ada Laporan Kerusakan

Gempa M 4,9 Kembali Guncang Bawean Gresik, Belum Ada Laporan Kerusakan

Surabaya
Setelah 1,5 Tahun Terkuak Mahasiswi di Malang Dibunuh dan Dirampok Cucu Pemilik Indekos

Setelah 1,5 Tahun Terkuak Mahasiswi di Malang Dibunuh dan Dirampok Cucu Pemilik Indekos

Surabaya
Komplotan Pencuri Modus Ganjal ATM Ditangkap di Magetan

Komplotan Pencuri Modus Ganjal ATM Ditangkap di Magetan

Surabaya
Balon Udara Meledak di Ponorogo, Empat Orang Terluka

Balon Udara Meledak di Ponorogo, Empat Orang Terluka

Surabaya
Makelar Judi 'Online' di Malang Ditangkap Polisi

Makelar Judi "Online" di Malang Ditangkap Polisi

Surabaya
Insiden Balon Udara Meletus di Ponorogo, Dipicu Ledakan Petasan dan 4 Luka-luka

Insiden Balon Udara Meletus di Ponorogo, Dipicu Ledakan Petasan dan 4 Luka-luka

Surabaya
Nasib Miris SD Negeri di Sumenep, Siswa Tiga Kelas Belajar dalam Satu Ruangan

Nasib Miris SD Negeri di Sumenep, Siswa Tiga Kelas Belajar dalam Satu Ruangan

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com