Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ekonomi Situbondo Tumbuh 4,39 Persen, Upah Buruh Naik Rp 35.261

Kompas.com - 01/12/2023, 12:53 WIB
Ridho Abdullah Akbar,
Farid Assifa

Tim Redaksi

SITUBONDO, KOMPAS.com - Upah Minimum Kabupaten Situbondo 2024 naik dari Rp 2.137.025 menjadi Rp 2.172.287. Kenaikannya sebesar 1,62 persen atau Rp 35.261.

Kenaikan pertumbuhan ekonomi dan inflasi selama 2023 berpengaruh dalam perhitungan penambahan tersebut.

Kepala Dinas Ketenagakerjaan Kabupaten Situbondo, Kholil menyatakan, kenaikan UMK sudah sesuai dengan perhitungan Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 51 Tahun 2023. Kenaikan tersebut dinilai telah ideal dan objektif.

Baca juga: UMK DIY Diumumkan, Kabupaten Gunungkidul Jadi yang Terendah Kenaikannya

"Upah minimum situbondo tahun berjalan 2023 sebesar 2.137.025,85 sedangkan rata-rata konsumsi rumah tangga dibagi rata-rata banyaknya anggota rumah tangga yang bekerja pada Kabupaten Situbondo 2.009.013,66," kata Kholil, Jumat (1/12/2023).

Dia juga menyatakan pertumbuhan ekonomi Kabupaten Situbondo 4,39 persen sangat berpengaruh terhadap hasil perhitungan dalam rumus PP Nomor 51 Tahun 2023.

Sedangkan inflasi selama 2023 Kabupaten Situbondo yang tercatat di Badan Pusat Statistik (BPS) sebesar 0 persen. Sedangkan inflasi Provinsi Jawa Timur sebesar 3.01 persen.

"Dalam perhitungan penggunaan inflasi Kabupaten Situbondo dan Provinsi Jawa Timur ketika dihitung dalam rumus hanya selisih 0,17 rupiah," tuturnya.

Putusan UMK Kabupaten Situbondo tersebut ditetapkan berdasarkan Surat Keputusan Gubernur Jawa Timur dengan nomor 188/656/KPTS/013/2023. Tertinggi UMK Kota Surabaya yakni Rp 4.725.479. Sedangkan UMK Kabupaten Situbondo terendah dibawah Kabupaten Sampang dengan UMK Rp 2.182.861.

Baca juga: Khofifah Tetapkan UMK Jatim 2024, Surabaya Tertinggi dan Bondowoso Terendah

"Jadi kesimpulannya kondisi Situbondo pengangguran terbukanya terus menurun sehingga orang yang bekerja semakin banyak sehingga beban ekonomi ada di bawah UMK dan setiap rumah tangga mengalami surplus atau bisa menabung," terangnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Surabaya
Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Petir

Surabaya
Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Surabaya
Upaya Gadis asal Gresik Perjuangkan Indonesia dan ASEAN Bebas Sampah Plastik

Upaya Gadis asal Gresik Perjuangkan Indonesia dan ASEAN Bebas Sampah Plastik

Surabaya
Pengakuan Adik Via Vallen soal Penggelapan Sepeda Motor

Pengakuan Adik Via Vallen soal Penggelapan Sepeda Motor

Surabaya
Remaja di Tuban Gemar Lecehkan Payudara di Jalanan untuk Fantasi Seks

Remaja di Tuban Gemar Lecehkan Payudara di Jalanan untuk Fantasi Seks

Surabaya
Perempuan di Surabaya Tertabrak Kereta Usai Kunjungi Tetangga

Perempuan di Surabaya Tertabrak Kereta Usai Kunjungi Tetangga

Surabaya
Teten Masduki Dorong PLUT di Seluruh Indonesia Lebih Produktif

Teten Masduki Dorong PLUT di Seluruh Indonesia Lebih Produktif

Surabaya
Sepeda Motor Korban Tawuran hingga Tewas di Surabaya Hilang

Sepeda Motor Korban Tawuran hingga Tewas di Surabaya Hilang

Surabaya
Kecelakaan Lalu Lintas, Pengendara Motor di Bojonegoro Tewas Tertimpa Truk Boks

Kecelakaan Lalu Lintas, Pengendara Motor di Bojonegoro Tewas Tertimpa Truk Boks

Surabaya
Pengusaha Warung Madura Protes Imbauan Kemenkop-UKM soal Jam Operasional: Jangan Matikan Usaha Kami

Pengusaha Warung Madura Protes Imbauan Kemenkop-UKM soal Jam Operasional: Jangan Matikan Usaha Kami

Surabaya
Aksi Pengeroyokan Terjadi di Kota Malang, Motifnya Tak Jelas

Aksi Pengeroyokan Terjadi di Kota Malang, Motifnya Tak Jelas

Surabaya
Nenek di Bojonegoro Ditemukan Meninggal, Anjing Peliharaannya Setia Menjaga

Nenek di Bojonegoro Ditemukan Meninggal, Anjing Peliharaannya Setia Menjaga

Surabaya
Polemik Imbauan Jam Operasional Warung Madura, Sosiolog Universitas Trunojoyo: Tidak Adil

Polemik Imbauan Jam Operasional Warung Madura, Sosiolog Universitas Trunojoyo: Tidak Adil

Surabaya
Mahasiswa di Kota Malang Curi Laptop dan HP Milik Teman Kontrakannya

Mahasiswa di Kota Malang Curi Laptop dan HP Milik Teman Kontrakannya

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com