Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hutan Pinus di Oro-oro Ombo Lumajang Terbakar

Kompas.com - 26/10/2023, 15:57 WIB
Miftahul Huda,
Aloysius Gonsaga AE

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Kebakaran hutan terjadi di kawasan hutan pinus Desa Oro-oro Ombo, Kecamatan Pronojiwo, Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, Kamis (26/10/2023).

Titik kebakaran berada di petak 2 H, Resort Pengelolaan Hutan (RPH) Sumberurip, Balai Kesatuan Pengelolaan Hutan (BKPH) Pasirian.

Ponari, salah seorang warga yang turut memadamkan api, mengatakan bahwa kebakaran mulai terjadi pukul 09.00 WIB.

Baca juga: Seminggu Kebakaran TPA Rawa Kucing, Kepulan Asap Putih Masih Menyeruak

Menurutnya, api sempat padam sekitar pukul 12.00 WIB. Petugas dan warga berjibaku menjinakkan si jago merah.

Namun, saat petugas beranjak memadamkan titik api lainnya, api kembali muncul.

"Tadi sekitar jam 9 kebakarannya, kalau yang di sini tadi duhur itu sudah padam, tapi pas petugas pindah, di sini muncul lagi," kata Ponari.

Sulaiman, warga lainnya menjelaskan, sampai saat ini ia belum mengetahui pasti penyebab kebakaran dan luasan hutan yang terbakar.

Menurutnya, angin kencang dan kondisi tumbuhan yang kering akibat kemarau panjang menjadi pemicu api sulit dipadamkan.

Baca juga: Kebakaran Gunung Papandayan Berhasil Dipadamkan, Pendakian ke Puncak Masih Dilarang

"Anginnya besar, terus banyak tumbuhan kering. Kalau penyebabnya belum tahu, (luasan) belum tahu juga," jelasnya.

Sampai berita ini ditulis, api belum berhasil dipadamkan. Petugas bersama masyarakat dan relawan terus berupaya memadamkan api yang terus bermunculan di sejumlah titik.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com