Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jalan Rusak Dominasi Aduan Warga, Pemkab Probolinggo Siapkan Rp 150 Miliar untuk Perbaikan

Kompas.com - 08/10/2023, 16:15 WIB
Ahmad Faisol,
Krisiandi

Tim Redaksi

PROBOLINGGO, KOMPAS.com - Penjabat Bupati Probolinggo Ugas Irwanto mengaku banyak menerima keluhan masyarakat terkait kerusakan jalan.

Keluhan jalan rusak, kata dia, bahkan mendominasi laporan masyarakat Probolinggo lewat aplikasi pengaduan Lapor Kand4.

Ugas mengakui, sudah sejak lama masyarakat Probolinggo mengeluhkan kerusakan jalan. 

"Seperti yang saya terima melalui layanan pengaduan Lapor Kand4. Lapor Kand4 ini menggunakan nomor whatsApp yang saya pegang sejak kemarin saya aktifkan. Keluhan warga melalui Lapor Kand4 masih banyak tentang jalan rusak. Puluhan warga desa melapor melalui nomor ini," itu kata Ugas kepada Kompas.com Minggu (8/10/2023).

Baca juga: Tuntutan Warga Desa Karyamukti Dipenuhi, Perbaikan Jalan Rusak Digarap Minggu Ini

Lapor Kand4 merupakan inisiatif Ugas sejak menjabat Pj Bupati Probolinggo pada 24 September lalu.

Melalui saluran itu, dia ingin menerima pengaduan laporan atau keluhan masyarakat mengenai pelayanan Pemkab Probolinggo. MIsalnya pelayanan di dinas dan kecamatan, ketersediaan pupuk, jalan rusak dan sebagainya.

Terkait langkah yang akan ditempuh soal perbaikan jalan rusak, Ugas mengatakan, Pemkab sudah menyiapkan anggaran Rp 150 miliar khusus perbaikan infrastruktur jalan pada tahun 2024.

"Dana itu kami ambil dari kepras berbagai kegiatan OPD yang kami anggap kurang penting. Kami alihkan ke perbaikan jalan," tandas Ugas

Tak hanya itu, kata Ugas, pihaknya juga menambahkan anggaran Rp 7 miliar yang akan digunakan untuk memperbaiki jalan.

Baca juga: Protes Jalan Rusak, Warga Bandung Barat Pasang Spanduk Ancam Golput Pemilu 2024

Dana Rp 7 miliar tersebut berasal pemotongan anggaran makanan dan minuman dari berbagai organisasi perangkat daerah (OPD) Pemkab Probolinggo yang dikepras.

Ugas menambahkan, wajar jika warganya kerap mengeluhkan jalan rusak.

Karena selain membahayakan pengguna jalan, kondisi jalan rusak tersebut menghambat aktivitas warga dalam kehidupan sehari-hari, baik untuk mencari nafkah maupun memenuhi kebutuhan dasar masyarakat, mulai pendidikan hingga kesehatan.

"Kami terus mencari terobosan dan mengerahkan segala daya upaya agar masalah jalan rusak ini segera terselesaikan di Kabupaten Probolinggo," pungkas Ugas.

Kabupaten Kabupaten Probolinggo memiliki 187 ruas jalan kabupaten sepanjang total 785,819 kilometer (km).

Baca juga: Jalan Rusak akibat Tambang Galian C, Warga Tiga Dusun di Magelang Gelar Aksi Demo

Dari jumlah itu, jalan dengan kondisi mantap sepanjang 607.682 kilometer atau setara 77,33 persen.

Sedangkan jalan sepanjang 178.137 km atau setara 22,67 persen kondisinya rusak ringan hingga berat.

Sesuai jadwal, sejauh ini perbaikan jalan (pemeliharaan) sudah selesai sekitar 85 persen dari kondisi jalan yang rusak ringan.

Pemkab Probolinggo menerapkan dua cara dalam pemeliharaan perbaikan jalan.

Antara lain pengerjaan dengan menggunakan truk gabungan empat peralatan perbaikan jalan (alpomain) dan juga mesin tumbuk mini (babby wales). Sasarannya adalah titik-titik jalan yang rusak.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Tulungagung Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Surabaya
Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Surabaya Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Petir

Surabaya
Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Malang Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Surabaya
Upaya Gadis asal Gresik Perjuangkan Indonesia dan ASEAN Bebas Sampah Plastik

Upaya Gadis asal Gresik Perjuangkan Indonesia dan ASEAN Bebas Sampah Plastik

Surabaya
Pengakuan Adik Via Vallen soal Penggelapan Sepeda Motor

Pengakuan Adik Via Vallen soal Penggelapan Sepeda Motor

Surabaya
Remaja di Tuban Gemar Lecehkan Payudara di Jalanan untuk Fantasi Seks

Remaja di Tuban Gemar Lecehkan Payudara di Jalanan untuk Fantasi Seks

Surabaya
Perempuan di Surabaya Tertabrak Kereta Usai Kunjungi Tetangga

Perempuan di Surabaya Tertabrak Kereta Usai Kunjungi Tetangga

Surabaya
Teten Masduki Dorong PLUT di Seluruh Indonesia Lebih Produktif

Teten Masduki Dorong PLUT di Seluruh Indonesia Lebih Produktif

Surabaya
Sepeda Motor Korban Tawuran hingga Tewas di Surabaya Hilang

Sepeda Motor Korban Tawuran hingga Tewas di Surabaya Hilang

Surabaya
Kecelakaan Lalu Lintas, Pengendara Motor di Bojonegoro Tewas Tertimpa Truk Boks

Kecelakaan Lalu Lintas, Pengendara Motor di Bojonegoro Tewas Tertimpa Truk Boks

Surabaya
Pengusaha Warung Madura Protes Imbauan Kemenkop-UKM soal Jam Operasional: Jangan Matikan Usaha Kami

Pengusaha Warung Madura Protes Imbauan Kemenkop-UKM soal Jam Operasional: Jangan Matikan Usaha Kami

Surabaya
Aksi Pengeroyokan Terjadi di Kota Malang, Motifnya Tak Jelas

Aksi Pengeroyokan Terjadi di Kota Malang, Motifnya Tak Jelas

Surabaya
Nenek di Bojonegoro Ditemukan Meninggal, Anjing Peliharaannya Setia Menjaga

Nenek di Bojonegoro Ditemukan Meninggal, Anjing Peliharaannya Setia Menjaga

Surabaya
Polemik Imbauan Jam Operasional Warung Madura, Sosiolog Universitas Trunojoyo: Tidak Adil

Polemik Imbauan Jam Operasional Warung Madura, Sosiolog Universitas Trunojoyo: Tidak Adil

Surabaya
Mahasiswa di Kota Malang Curi Laptop dan HP Milik Teman Kontrakannya

Mahasiswa di Kota Malang Curi Laptop dan HP Milik Teman Kontrakannya

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com