Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Informasi Bocor, Petugas TN Baluran Situbundo Gagal Tangkap Pelaku Pembalakan Liar

Kompas.com - 08/10/2023, 11:13 WIB
Ridho Abdullah Akbar,
Reni Susanti

Tim Redaksi

SITUBONDO, KOMPAS.com - Petugas Taman Nasional Baluran dan Polres Situbondo mengamankan dua mobil pikap dan potongan pohon jati yang dicuri pencuri pada Jumat (6/10/2023).

Meski berhasil menggagalkan aksi pencurian, kawanan pencuri lolos dari sergapan petugas.

"Lokasinya sama dengan yang pembalakan liar kemarin, masih satu kawasan," kata Kasat Reskrim Polres Situbondo, AKP Momon Pranoto, Minggu (8/10/2023).

Baca juga: Ini Jumlah Kerugian Taman Nasional Baluran Selama Sepekan Karhutla

Pembalakan liar pertama terjadi pada 11 September 2023 dengan lokasi yang sama yakni Blok Paleran, Resort Watunumpuk, Desa Sumberwaru, Kecamatan Banyuputih, Kabupaten Situbondo, Provinsi Jawa Timur.

"Untuk yang pembalakan liar yang sekarang kondisinya sama yakni sopir melarikan diri," tutur dia.

Kedatangan petugas dan kepolisian bocor kepada kawanan pencuri tersebut. Sehingga petugas tidak bisa melakukan penangkapan.

Namun petugas berhasil mengamankan dua kendaraan pikap dan potongan pohon jati.

Barang bukti yang disita yakni Daihatsu Grand Max warna putih dengan plat nomor P 8439 EC dan pikap dengan plat nomornP 9886 GD. Potongan gelondongan kayu jati diameter besar sebanyak 14 batang.

"Untuk pelakunya kami sedang selidiki, kemungkinan pelakunya sama, mereka juga terbukti sengaja memakai plat nomor palsu ," katanya.

Tidak hanya itu, petugas juga mendapati barang bukti lain yakni alat hisap sabu dan beberapa pil ekstasi.

Kawanan pencuri tersebut diduga sudah sangat memahami kondisi hutan Taman Nasional Baluran karena selalu berhasil kabur.

"Jika tertangkap akan kami jerat dengan pasal illegal loging atau pembalakan liar," tutur dia.

Yakni Nomor 18 Tahun 2013 tentang Pencegahan dan Pemberantasan Perusakan Hutan dengan ancaman hukuman 15 tahun dan denda Rp 100 miliiar.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

PKB dan Nasdem Merapat ke Prabowo-Gibran, Zulhas: Tidak Masalah

PKB dan Nasdem Merapat ke Prabowo-Gibran, Zulhas: Tidak Masalah

Surabaya
Suami di Gresik Paksa Istri yang Bawa Anak Balita untuk Mencuri

Suami di Gresik Paksa Istri yang Bawa Anak Balita untuk Mencuri

Surabaya
3 Partai Akan Menyusul Dukung Khofifah di Pilkada Jatim 2024

3 Partai Akan Menyusul Dukung Khofifah di Pilkada Jatim 2024

Surabaya
Mantan Bupati Pamekasan Kholilurrahman Nyatakan Siap Maju di Pilkada 2024

Mantan Bupati Pamekasan Kholilurrahman Nyatakan Siap Maju di Pilkada 2024

Surabaya
Polisi Gagalkan Pengiriman 40 Kg Sabu ke Surabaya dengan Modus Mudik

Polisi Gagalkan Pengiriman 40 Kg Sabu ke Surabaya dengan Modus Mudik

Surabaya
Presiden Jokowi Serahkan 10.323 Sertifikat Tanah Elektronik di Banyuwangi

Presiden Jokowi Serahkan 10.323 Sertifikat Tanah Elektronik di Banyuwangi

Surabaya
Usai Bunuh Sang Istri, Kakek 64 Tahun di Tuban Meninggal karena Sakit Ginjal

Usai Bunuh Sang Istri, Kakek 64 Tahun di Tuban Meninggal karena Sakit Ginjal

Surabaya
Buang Limbah ke Sungai, Usaha Pembuatan Tahu di Ngawi Ditutup Sementara

Buang Limbah ke Sungai, Usaha Pembuatan Tahu di Ngawi Ditutup Sementara

Surabaya
Cerita Suami Istri di Magetan Dilantik Jadi P3K setelah 10 Kali Gagal Tes CPNS

Cerita Suami Istri di Magetan Dilantik Jadi P3K setelah 10 Kali Gagal Tes CPNS

Surabaya
Serahkan Sertifikat Tanah di Banyuwangi, AHY Disambut Lagu 'Selamat Tinggal Masa Lalu'

Serahkan Sertifikat Tanah di Banyuwangi, AHY Disambut Lagu "Selamat Tinggal Masa Lalu"

Surabaya
Pria di Lamongan Diamankan atas Dugaan Penipuan Jasa Foto Pernikahan

Pria di Lamongan Diamankan atas Dugaan Penipuan Jasa Foto Pernikahan

Surabaya
Ini Rekayasa Lalu Lintas Saat Demonstrasi Hari Buruh di Surabaya Besok

Ini Rekayasa Lalu Lintas Saat Demonstrasi Hari Buruh di Surabaya Besok

Surabaya
Nelayan Tua di Situbondo yang Hilang di Laut Ditemukan Selamat oleh Nelayan Lainnya

Nelayan Tua di Situbondo yang Hilang di Laut Ditemukan Selamat oleh Nelayan Lainnya

Surabaya
Pemulung di Kota Malang Curi Pompa Air di Perumahan

Pemulung di Kota Malang Curi Pompa Air di Perumahan

Surabaya
1.380 Warga Kota Kediri Terjangkit TBC, Penyebabnya Putus Pengobatan

1.380 Warga Kota Kediri Terjangkit TBC, Penyebabnya Putus Pengobatan

Surabaya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com